Burung Didikan Sekolah Prospek Murai Pekalongan Mulai Unjuk Gigi di Gantangan

<p><span style="background-color: white; color: #333333; font-size: 10.5pt; text-align: justify; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;"></span></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMB4TNAY4-QVsGMCf3YxSb7AWWrdQq7REwcM1H_9NyQKC1x-lG9DN9WRT2XIJjtY5IDnCa-VBNNBdKtuODRbjnOvvwqBCrYJdBUatcXHhyphenhyphendmsaZrySOxUro0bA-vvDOiIw46flbHForH4/s1208/3bd59a44-98cc-4a19-9825-2bc13051a1cc.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1208" data-original-width="1000" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMB4TNAY4-QVsGMCf3YxSb7AWWrdQq7REwcM1H_9NyQKC1x-lG9DN9WRT2XIJjtY5IDnCa-VBNNBdKtuODRbjnOvvwqBCrYJdBUatcXHhyphenhyphendmsaZrySOxUro0bA-vvDOiIw46flbHForH4/s320-rw/3bd59a44-98cc-4a19-9825-2bc13051a1cc.jpg" /></a></span></div><span style="font-family: verdana;"><br />Pekalongannew.com – Blue Marlin adalah nama burung murai batu milik ERA JAYA BF yang saat ini masih menjadi anak didik di sekolahan khusus burung murai batu di pekalongan yaitu Prospek Murai, yang beralamatkan di perumahan Pisma Desa Kemplongl Kecamatan  Wiradesa Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah.</span><p></p><span id="docs-internal-guid-0d04c1b0-7fff-4891-e403-77c5fd1069f7"><p dir="ltr" style="background-color: white; line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; padding: 0pt 0pt 12pt 0pt; text-align: justify;"><span style="color: #333333; font-size: 10.5pt; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Perlahan namun pasti satu persatu burung hasil didikan dari sekolahan Prospek murai tersebut kini sudah mulai menampakan hasilnya.</span></span></p><p dir="ltr" style="background-color: white; line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; padding: 0pt 0pt 12pt 0pt; text-align: justify;"><span style="color: #333333; font-size: 10.5pt; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Salah satunya adalah Blue  Marlin, burung yang kini berusia sekitar 2,5 tahun tersebut kini mulai unjuk gigi di berbagai tempat gantangan khususnya wilayah Pekalongan dan batang.</span></span></p><p dir="ltr" style="background-color: white; line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; padding: 0pt 0pt 12pt 0pt; text-align: justify;"><span style="color: #333333; font-size: 10.5pt; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Seperti pada Sabtu (12/12/2020) siang, di gantangan Sambong Kabupaten Batang, Blue Marlin berhasil menjadi kampiun di tiga kelas berbeda sekaligus dan dua diantaranya berhasil menjadi juara 1 dan satu minggu sebelumnya juga berhasil double winner di gantangan Kuripan Kota Pekalongan.</span></span></p><p dir="ltr" style="background-color: white; line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; padding: 0pt 0pt 12pt 0pt; text-align: justify;"><span style="color: #333333; font-size: 10.5pt; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;"></span></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEixNHpmlo7ICLB-FdJAS2KCdgIX1vjyqvJboxkLnbiCps0xLr3Tqh6hZU9Ku-9Bbyhvll9X3HE51YvBwpWip-TX7UqXVMgl9FwjNmCVzkT5NlJySrNMxt05nE7IpoQ1-LrYvJW6YkJMoWI/s1280/113cf8fe-7a1d-43e3-853f-0ace8dc83066.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEixNHpmlo7ICLB-FdJAS2KCdgIX1vjyqvJboxkLnbiCps0xLr3Tqh6hZU9Ku-9Bbyhvll9X3HE51YvBwpWip-TX7UqXVMgl9FwjNmCVzkT5NlJySrNMxt05nE7IpoQ1-LrYvJW6YkJMoWI/s320-rw/113cf8fe-7a1d-43e3-853f-0ace8dc83066.jpg" width="320" /></a></span></div><span style="font-family: verdana;"><br />Tak ayal lagi, Bule Marlin saat ini diincar banyak penggemar burung murai batu khususnya dari Pekalongan, namun sampai saat ini sang pemilik  ERA JAYA BF belum mau melepas burungnya tersebut.</span></span><p></p><p dir="ltr" style="background-color: white; line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; padding: 0pt 0pt 12pt 0pt; text-align: justify;"><span style="color: #333333; font-size: 10.5pt; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Pasalnya  menurut dia, Blue Marlin merupakan burung murai yang mempunyai prospek bagus dengan usia yang tergolong masih muda, sehingga Blue Marlin diyakini akan mampu berkompetisi di kancah gantangan nasional.</span></span></p><p dir="ltr" style="background-color: white; line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; padding: 0pt 0pt 12pt 0pt; text-align: justify;"><span style="color: #333333; font-size: 10.5pt; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Dibenarkan Ananda Catur Pamungkas sang master perawat burung-burung di sekolahan tersebut, sekaligus pemilik sekolahan Prospek Murai, bahwa dirinya selalu bekerja maksimal dengan merawat burung-burung yang dititipkan di sekolahnya dengan standar khusus sesuai peraturan yang dibuat dan kesepakatan dengan pemilik burung.</span></span></p><p dir="ltr" style="background-color: white; line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; padding: 0pt 0pt 12pt 0pt; text-align: justify;"><span style="color: #333333; font-size: 10.5pt; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">“ Kita merawat burung-burung yang dititipkan di sekolahan ini dengan standar khusus dan melalui persetujuan dengan pemilik burung, konsep kita mencetak materi burung agar menjadi bagus dan siap di bawa ke gantangan tentunya, akan tetapi masalah juara dan tidak itu banyak faktornya dan itu juga tergantung kualitas burung itu sendiri”,ungkapnya.</span></span></p><p dir="ltr" style="background-color: white; line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; padding: 0pt 0pt 12pt 0pt; text-align: justify;"><span style="color: #333333; font-size: 10.5pt; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Dijelaskan Ananda Catur Pamungkas sebelumnya bahwa, saat ini dalam sekolahnya tersebut membuka layanan sekolah burung 2 kelas, yaitu kelas trotol atau burung usia 3 bulan dan kelas dewasa, yaitu burung dengan usia lebih dari 7 bulan.</span></span></p><p dir="ltr" style="background-color: white; line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; padding: 0pt 0pt 12pt 0pt; text-align: justify;"><span style="color: #333333; font-size: 10.5pt; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Adapun bagi pemilik burung harus membayar dengan biaya perbulan mulai dari 300.000 rupiah untuk kelas trotol dan 500.000 rupiah untuk kelas usia lebih dari 7 bulan dan biaya tersebut sudah termasuk biaya perawatan dan pakan burung.</span></span></p><p dir="ltr" style="background-color: white; line-height: 1.38; margin-bottom: 0pt; margin-top: 0pt; padding: 0pt 0pt 12pt 0pt; text-align: justify;"><span style="color: #333333; font-size: 10.5pt; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Selama bersekolah burung akan dilatih agar menirukan kicauan burung. Media belajarnya melalui audio digital maupun langsung dari burung lain sebagai pemberi materi. Burung yang dijadikan pemberi materi diantaranya burung gereja, lovebird, burung kenari, dan burung cililin. Burung yang sudah selesai sekolah akan diberikan sertifikat sebagai tanda kelulusan telah mengikuti sekolah burung.</span></span></p><p dir="ltr" style="background-color: white; line-height: 1.38; margin-bottom: 12pt; margin-top: 0pt; text-align: justify;"><span style="color: #333333; font-size: 10.5pt; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><span style="font-family: verdana;">Ananda Catur berharap dengan sekolah burung yang saat ini didirikannya saat ini akan bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi pecinta burung khususnya murai batu dan burung-burung yang lulus dari sekolahannya menjadi burung bagus dan berprestasi.(Rus)</span></span></p><div><span style="color: #333333; font-family: Arial; font-size: 10.5pt; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; vertical-align: baseline; white-space: pre-wrap;"><br /></span></div>

komunitas Burung Didikan Sekolah Prospek Murai Pekalongan Mulai Unjuk Gigi di Gantangan

Pekalongannew.com – Blue Marlin adalah nama burung murai batu milik ERA JAYA BF yang saat ini masih menjadi anak didik di sekolahan khusus b...

Selengkapnya »

Sambut Adaptasi Kebiasaan Baru, Ketua DPRD Batang Gelar Gowes Bersama Komunitas Ontelis Plat G

<div style="text-align: center;"> </div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmJubg2HH_8muSCNy8F5t0PDmXB5vgqLMq4bcyV7JujT56W2VFOl-vj6GUvS1awBUoFCxlDqpJhDcsb2gV6meMGMF1Vjd-yMjHMlU1uYj-gKsXH84uI_IHxFeh93b7eqdNKNSWIif0C04/s1600/3.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="960" data-original-width="1280" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmJubg2HH_8muSCNy8F5t0PDmXB5vgqLMq4bcyV7JujT56W2VFOl-vj6GUvS1awBUoFCxlDqpJhDcsb2gV6meMGMF1Vjd-yMjHMlU1uYj-gKsXH84uI_IHxFeh93b7eqdNKNSWIif0C04/s400-rw/3.jpeg" width="400" /></a></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: verdana, sans-serif;">Batang – Ketua DPRD Kabupaten Batang Maulana Yusup menggelar gowes sehat sekaligus kopi darat bersama Komunitas Ontelis Plat G.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Kegiatan tersebut juga dimanfaatkannya untuk mengajak warga untuk mempersiapkan diri dalam menyambut adaptasi kebiasaan baru dengan cara yang lebih menyehatkan yaitu bersepeda.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">“Kita jadikan satu momentum di tengah-tengah Covid-19 ini, tentu tetap beraktivitas dengan menerapkan protokol kesehatan,” imbau Ketua DPRD Batang, Maulana Yusup saat Gowes Sehat Bersama Komunitas Ontelis Plat G, di kawasan Car Free Day, Jalan Veteran Kabupaten Batang, Minggu (12/7/2020).</span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Dia mengatakan, gowes ini dapat menjadikan masyarakat membudayakan hidup sehat, tetap bisa beraktivitas secara nyaman tentu dengan menjaga kesehatan tubuh masing-masing.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">“Kita lihat saat bersepeda pun peserta diharapkan memakai masker, face shield dan menjaga jarak aman, sehingga semua tetap terlindungi,” ujarnya.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Ia menambahkan, kegiatan ini diikuti ratusan pencinta sepeda ontel klasik agar tetap lestari, sekaligus mengenalkan kenyamanan Kabupaten Batang kepada masyarakat luas.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Sementara itu, untuk menciptakan situasi kamtibmas dan kamseltibcarlantas bagi para peserta dan masyarakat pengguna jalan lainnya, puluhan personel Polres Batang diterjunkan dipenggal-penggal disepanjang jalan yang dilalui para peserta.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">"Kita terjunkan puluhan personel untuk mengawal dan mengamankan acara tersebut, agar berjalan aman dan lancar," kata KBO Satlantas Polres Ipda Danang Primayanto.</span></div>

batang komunitas Sambut Adaptasi Kebiasaan Baru, Ketua DPRD Batang Gelar Gowes Bersama Komunitas Ontelis Plat G

Batang – Ketua DPRD Kabupaten Batang Maulana Yusup menggelar gowes sehat sekaligus kopi darat bersama Komunitas Ontelis Plat G. K...

Selengkapnya »

Komunitas Trail Pete Terong Pekalongan Ngabuburit Sambil Gelar Baksos

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpzaI2IGu_ymqKopX3UiBOE7onnFZqxXGJT7PWTbouBCyaz5Ye52N0zxKc71M874esbslAcUoyFAnxNyot580hKOQKUpefZAwbCHTdATuWB-KLdvmvu8TsZ0BVWy-ivRaCmZmC-vXP1V4/s1600/IMG-20200516-WA0153.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpzaI2IGu_ymqKopX3UiBOE7onnFZqxXGJT7PWTbouBCyaz5Ye52N0zxKc71M874esbslAcUoyFAnxNyot580hKOQKUpefZAwbCHTdATuWB-KLdvmvu8TsZ0BVWy-ivRaCmZmC-vXP1V4/s400-rw/IMG-20200516-WA0153.jpg" width="400" /></a></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Kabupaten Pekalongan - Guna menyalurkan hobi sekaligus membantu warga yang terdampak Covid-19, Komunitas Trail Pete Terong Pekalongan menggelar acara ngabuburit dan bakti sosial.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Acara dilaksanakan dihutan larangan rogoselo komplek kecamatan Doro Kabupaten Pekalongan yang di ikuti oleh 30an raider.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Selain menyusuri rute ekstrim yang sudah disiapkan, panitia juga membagikan sembako, masker dan uang belanja kepada masyarakat yang kurang mampu dan terdampak adanya covid-19 di sepanjang kampung yang dilewati.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Total ada 10 warga yang mendapat bantuan dari kegiatan tersebut dimana 3 diantaranya diserahkan secara simbolis ditempat finis.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Dijelaskan Meka Abdillah Noor sebagai ketua dari komunitas trail pete terong, kegiatan dilaksanakan guna menyalurkan hoby sekaligus membantu warga yang kurang mampu.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">“ Kegiatan ini adalah ajang silaturahmi antar penggemar trabas di wilayah Pekalongan khususnya yang tergabung komunitas trail pete terong dan sekaligus membantu warga yang kurang mampu dan terdampak covid-19,”Jelas Meka.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Dirinya berharap, dengan kegiatan yang diselenggarakan saat ini akan bisa meringankan beban masyarakat yang kurang mampu di tengah pandemi covid-19.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">" Semoga dengan kegiatan yang kita laksanakan ini bisa sedikit meringankan beban masyarakat yang tidak mampu di tengah pandemi covid-19 ini,"pungkasnya.(Rus)</span></div>

Bakti Sosial kabupaten pekalongan komunitas Komunitas Trail Pete Terong Pekalongan Ngabuburit Sambil Gelar Baksos

Kabupaten Pekalongan - Guna menyalurkan hobi sekaligus membantu warga yang terdampak Covid-19, Komunitas Trail Pete Terong Pekalongan men...

Selengkapnya »

Komunitas Tionghoa Batang Berikan Bantuan APD Kepada Tenaga Medis

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2020/05/komunitas-tionghoa-batang-berikan.html" target="_blank"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgtQ3oHYpHQ5GA2_L0zc_Z4uAI3A9tP34YeWTTTAe57XKC2zUAww4hCDRZsD5MwwZX58vAfKNXq8QMIClvB5MheR1l2YI8E2PAn3TgVt_A-BuIrL4FtQzxaDg569axJmWNxkj7YV-d4Wl8/s400-rw/1.jpg" width="400" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: xx-small;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2020/05/komunitas-tionghoa-batang-berikan.html" target="_blank"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; text-align: start;">Komunitas Tionghoa Batang </span><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> Berikan Bantuan APD Kepada Tenaga Medis  </span></a></span></td></tr> </tbody></table> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Batang – Peduli dampak Pandemi Covid-19, Kodim 0736/Batang yang diwakili oleh Kasdim Mayor Inf. Raji mendampingi  komunitas Tionghoa Batang untuk menyerahkan bantuan sejumlah 250 buah berupa Alat Pelindung Diri (APD). Bantuan tersebut diserahkan kepada petugas Pos Covid -19 Batang, di Jalan Veteran Kabupaten Batang. Senin (11/5/20)</span><br /> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Menurut  ketua komunitas Tionghoa Batang Oey Lam Seng  , bantuan APD yang di berikan ke Pos covid Batang itu bisa langsung diberikan kepada para tenaga medis, untuk membantu meringankan tugas mereka yang berjuang  sebagai garda terdepan   melawan wabah Covid-19.</span><br /> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“ Para petugas  kesehatan  dokter dan perawat harus menjadi prioritas utama kita semua. Semoga gerakan ini bisa menginspirasi serta menggerakkan seluruh unsur masyarakat untuk memperhatikan mereka yang berada di garda terdepan Covid-19,” tutur Oem Lam Seng</span><br /> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sementara Kasdim 0736/Batang Mayor Inf. Raji yang ikut mendampingi warga Tionghoa mengapresiasi kepedulian Komunitas warga Tionghoa Batang  atas donasi 250 APD yang diberikan kepada tenaga medis.</span><br /> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“ Bantuan ini sangat berharga bagi tim kesehatan yang sekarang menjadi para pahlawan garda terdepan yaitu tenaga medis yang harus didukung mental maupun spiritualnya karena mereka sangat membutuhkanya. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi mereka dalam pemberantasan penyebaran virus corona di Kota Batang, ” jelas Kasdim.</span>

batang Kodim Batang komunitas Komunitas Tionghoa Batang Berikan Bantuan APD Kepada Tenaga Medis

Komunitas Tionghoa Batang   Berikan Bantuan APD Kepada Tenaga Medis   Batang – Peduli dampak Pandemi Covid-19, Kodim 0736/Batang yang di...

Selengkapnya »

Gerakan Peduli GS3 Berawal Dari Kepedulian Terhadap Anak Yatim Dan Warga Kurang mampu

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2019/06/gerakan-peduli-gs3-berawal-dari.html"><img border="0" data-original-height="480" data-original-width="852" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFk97fD_XWduBbigSJYNkD2UD2Kmtc2JF3Xj2R0YtXgAd6VKMQmk7RsElit4x4PNocPR5GSE8NKpDPQoZrWy5VR8Pt0ces1sIFFlZPe7JyX0jgjBSuI275gUKe3KI4Ch3GoApdZT_nSsE/s400-rw/7.jpg" width="400" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: Verdana, sans-serif; text-align: justify;"><span style="font-size: xx-small;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2019/06/gerakan-peduli-gs3-berawal-dari.html">Gerakan Peduli GS3 Gerakan Sedekah Sepuluhribu Sebulan (GS3) yang tujuannya mendonasikannya kepada anak yatim dan Dhuafa.</a></span></span></td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <b style="font-family: Verdana, sans-serif;">Kabupaten Pekalongan </b></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Gerakan Peduli GS3 Wonokerto (Gerakan Sedekah Sepuluhribu Sebulan (GS3) yang dimotori pemuda Desa Rowoyoso, GS3 dirintis pemuda Desa Rowoyoso Kecamatan Wonokerto sejak Desember 2016 silam. </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Gerakan Peduli GS3 mendapat perhatian dari semua pihak. Mereka sengaja membentuk Gerakan Sedekah Sepuluhribu Sebulan (GS3) yang tujuannya mendonasikannya kepada anak yatim dan Dhuafa. </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Ketua GS3 Jumadi mengatakan Kegiatan ini berangkat dari kepedulian terhadap anak yatim dan warga kurang mampu Selain untuk aksi sosial, GS3 juga memiliki tujuan untuk mempererat hubungan dan silaturahim pemuda di 3 dukuh yakni Rowoyoso, Ketepeng, dan Buntek. </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Lanjut Jumadi kegiatan berbagi dan peduli ini dilaksanakan setiap hari Jumat Kliwon Dari dana donasi yang terkumpul sementara, para pemuda GS3 membagikan kepada 46 anak yatim dan dhuafa di sekitar Desa Rowoyoso sebesar Rp 50.000 setiap bulannya. </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">" Sambutan positif dengan adanya gerakan sosial ini tidak hanya hadir dari segenap masyarakat dan pemerintah Desa Rowoyoso, namun juga para donatur yang berasal dari berbagai wilayah. Dengan memanfaatkan peran media sosial, para pengurus dan anggota GS3 mengajak segenap masyarakat untuk turut serta memeberikan donasinya dan berbagi kebahagiaan bersama anak yatim dan dhuafa,” Kata Jumadi. </span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div>

kabupaten pekalongan komunitas Gerakan Peduli GS3 Berawal Dari Kepedulian Terhadap Anak Yatim Dan Warga Kurang mampu

Gerakan Peduli GS3 Gerakan Sedekah Sepuluhribu Sebulan (GS3) yang tujuannya mendonasikannya kepada anak yatim dan Dhuafa. Kabupaten Pek...

Selengkapnya »

Satlantas Polres Batang Gandeng Komunitas BOC Tandai Jalan Berlubang

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2018/02/satlantas-polres-batang-gandeng.html"><img alt="Polres Batang" border="0" data-original-height="334" data-original-width="520" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhX3IqmyF47rZeogIrBBBeF_JOYHKVEffIzNi0a2odwV9EpY-fyvhUNksJWrkLDJaXQ213cpvJeoH6WxDTpNPbI3Bdv5xxG0xbcj5EzbrOLp6fnJDs7kmvh5zUyGXQBv6uBiTe1yKuGeO0/s1600-rw/komunitas+boc.jpg" title="Satlantas Polres Batang Gandeng Komunitas BOC Tandai Jalan Berlubang " /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: xx-small;"><b><a href="https://www.pekalongan-news.com/2018/02/satlantas-polres-batang-gandeng.html">Anggota Satlantas Polres Batang  dibantu oleh komunitas Otomotif BOC (Batang Otomotif Community)  melakukan pemantauan terhadap titik-titik kerawanan tersebut dengan memberikan tanda warna putih.</a></b></span></td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <b style="font-family: Verdana, sans-serif;">Kabupaten Batang</b></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Guna menekan angka kecelakaan akibat jalan berlubang di sepanjang jalan pantura wilayah Kecamatan Batang, Jawa Tengah, Terlihat sejumlah anggota Satlantas Polres Batang melakukan pemantauan terhadap titik-titik kerawanan tersebut dengan memberikan tanda warna putih.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Aksi Satlantas Polres Batang siang tadi berbeda dengan aksi sebelumnya, karena mereka dibantu oleh komunitas Otomotif BOC (Batang Otomotif Community) yang merupakan bagian dari Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM).</span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Kasat Lantas Polres Batang AKP M. Adiel Aristo menerangkan bahwa salah satu tugas Kepolisian adalah memiliki mitra yang tergabung dalam FKPM dan komunitas otomotif BOC bagian dari kemitraan itu.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>“Tujuan dan fungsinya adalah membantu tugas-tugas kepolisian seperti yang dilakukan pada siang hari ini yaitu menandai jalan berlubang,” kata Kasatlantas AKP M Adiel Aristo setelah kegiatan, Sabtu (10/2).</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Aristo menjelaskan, mereka dibawah binaan Satlantas Batang diharapkan menyampaikan dan mengajak norma-norma positif dalam berkendara di masyarakat. Sehingga pihaknya menggandeng BOC terjun langsung ke jalan raya untuk membantu polantas.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>“Berdasar pantauan kami dan menghitung sepanjang jalur pantura wilayah Kecamatan Batang terdapat 27 titik lubang yang harus secepatnya diperbaiki,” katanya.</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Adiel menuturkan, puluhan jalan yang berlubang atau rusak berat telah diberi tanda oleh anggotanya dengan cat berwarna putih agar pengemudi berhati hati saat berkendara.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>“Kami berikan tanda cat berwarna putih yang tujuanya agar pengemudi kendaraan mudah melihatnya sehingga bisa berhati hati ketika melajukan kendaraanya,” jelasnya.</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: verdana, sans-serif;">Ketika di Jalan Slamet Riyadi arah Jakarta atau perempatan menuju Stadion Moh Sarengat petugas menemukan lubang diberi tanda ban bekas disertai bendera oleh orang tak dikenal. Adiel Aristo menilai tindakan itu berbahaya bagi pengguna jalan karena jika tidak melihat tanda itu maka bisa tertabrak oleh pengendara.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <blockquote class="tr_bq"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>“ Kami sangat mengapresiasi kepedulian masyarakat yang menandai jalan berlubang, namun alangkah baiknya jangan menggunakan tumpukan ban bekas sebagai tanda sebab berbahaya. Jika ada lubang cukup dalam maka hendaknya diberi tanda putih kalau ingin menambalnya gunakan batu bata atau pasir batu,” terangnya.</b></span></blockquote> </div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: verdana, sans-serif;">Ia menambahkan, setelah dilakukan pendataan terhadap kerusakan jalan itu, pihaknya segera melakukan koordinasi dengan instansi terkait agar jalan berlubang diperbaiki.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <blockquote class="tr_bq"> <span style="font-family: verdana, sans-serif;"><b>“Alhamdulillah, PPK 07 Plelen menindak lanjuti laporan dengan menurunkan lima tim dan sudah mulai menambal lubang-lubang tersebut,” ujar Kasatlantas.</b></span></blockquote> </div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Kendati demikian, Kami mengimbau kepada pengendara untuk tetap waspada dan hati hati saat melintas jalan itu, disamping masih ada jalan yang belum ditambal serta mengingat intensitas curah hujan tinggi sehingga membuat jalan licin.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Sementara Ketua BOC Kabupaten Batang A Rosyid mengatakan menandai jalan berlubang adalah satu bentuk kepedulian komunitas binaan Satlantas Porles Batang dalam berpartisipasi menekan angka kecelakaan di wilayah kabupaten Batang.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <blockquote class="tr_bq"> <span style="font-family: verdana, sans-serif;"><b>“Ranah kerja BOC adalah bekerja dibidang sosial sehingga kami selalu meminta dukungan dan arahan dari Satlantas Polres Batang dalam upaya memberikan manfaat kepada masyarakat Batang,” katanya.</b></span></blockquote> </div>

Kepolisian komunitas Satlantas Polres Batang Gandeng Komunitas BOC Tandai Jalan Berlubang

Anggota Satlantas Polres Batang  dibantu oleh komunitas Otomotif BOC (Batang Otomotif Community)  melakukan pemantauan terhadap titik-titi...

Selengkapnya »

Jelajah Heritage Kota Lama Pekalongan “Arjati Heritage Walk 111”

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: center;"> <b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Dalam Rangka Hari Jadi Kota Pekalongan ke-111 Tahun 2017<o:p></o:p></span></b></div> <i><b><br /></b></i> <br /> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2017/03/jelajah-heritage-kota-lama-pekalongan.html" target="_blank"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCeCoh3W6xLqEu5U8CpgeIE4d2HI9KGpRl6z-sl7-pfGEGOrpbaD5uf5oqu9YhTPTeIO-IuPEcx-_08sQJS3NcYu0nUSTB6IeeeXzdcDlzjltEr8MmPnv4pntv3vv1_wi4dIUd4WutD3HO/s400-rw/arjati.jpg" width="253" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: xx-small;"><b><a href="http://www.pekalongan-news.com/2017/03/jelajah-heritage-kota-lama-pekalongan.html" target="_blank">Foto : dokumen jendela pekalongan</a></b></span></td></tr> </tbody></table> <i><b>Siaran Pers</b></i><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Dalam Rangka memeperingati hari jadi ke 111 , Pemkot Pekalongan akan memfasilitias sejumlah komunitas untuk mengelar kegiatan jelajah kota lama. Yang dikemas dalam “Arjati Heritage Walk 111” adalah upaya untuk memperkenalkan Kota Pekalongan pada usia ke-111 yang kaya akan warisan budaya percampuran tiga etnis, yaitu Arab, Jawa dan tionghoa dan disingkat Arjati.   </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Sejumlah komuitas yang terlibat diantaranya Komunitas Fest.Kalongan, Pekalongan Heritage Community, Jendela Pekalongan, Blogger Pekalongan, Akademi Berbagi Pekalongan,Kamera Lubang Jarum Indonesia, Stand Up Commedy Pekalongan dan sejumlah mahasiswa dari komunitas EXSARA (ekspedisi sejarah Indonesia).</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Kegiatan ini untuk menjawab tantangan, banyaknya masyarakat Kota Pekalongan khususnya generasi muda yang mulai melupakan sejarah. Hal ini tercermin dari kurangnya wawasan dan pengetahuan mengenai sejarah terutama sejarah lokal Kota Pekalongan. Kenyataan ini sangat disayangkan dalam usaha untuk membentuk masyarakat khususnya generasi muda yang berkarakter. Kurangnya kepedulian terhadap wawasan kearifan lokal ini mengakibatkan nilai-nilai sejarah terutama sejarah lokal Kota Pekalongan sudah mulai dilupakan. </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Padahal Kota Pekalongan banyak memiliki banyak situs sejarah peninggalan VOC maupun Hindia Belanda yang lambat laun mulai tergusur oleh sebuah kepentingan yang mengatasnamakan ekonomi. Situs-situs tersebut seharusnya dapat diakomodir dalam sebuah kegiatan semacam studi tour wisata sejarah yang tentu saja lebih memiliki nilai edukatif. Tema kegiatan “Arjati Heritage Walk 111” adalah upaya untuk memperkenalkan Kota Pekalongan pada usia ke-111 yang kaya akan warisan budaya percampuran tiga etnis, yaitu Arab, Jawa dan tionghoa dan disingkat Arjati.   </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Upaya promosi yang dapat dilakukan oleh pemerintah dan komunitas untuk meningkatkan jumlah pengunjung ke situs-situs sejarah tersebut antara lain dengan merancang sebuah kegiatan tour wisata sejarah dengan mengunjungi situs-situs sejarah yang ada di Kota Pekalongan. Kegiatan ini dapat dimasukkan dalam agenda perayaan hari jadi  Kota Pekalongan ataupun event-event lainnya. Penataan konsep yang inovatif dan edukatif akan menggugah minat wisatawan untuk berkunjung.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Semua masalah di atas berpangkal pada satu masalah yaitu, kurangnya pemahaman akan wawasan sejarah, baik itu dari pegawai dinas terkait, masyarakat, terutama generasi muda. Oleh karena itu, sebaiknya pembelajaran mengenai sejarah lokal Kota Pekalongan perlu digagas untuk bisa diterapkan sebagai muatan lokal. Jangan sampai generasi muda mengenal sejarah nasional tapi tidak mengenal sejarah dari daerahnya sendiri. Jika hal itu terjadi, maka perlahan-lahan Kota Pekalongan akan kehilangan identitas kelokalannya. </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Melalui kegiatan ini, kedepannya diharapkan tidak akan ada lagi kisah seperti tugu nol kilometer yang digunakan untuk tempat berjualan kuliner, gedung Karesidenan yang lebih sering digunakan untuk acara pernikahan/ acara pribadi, yang diakibatkan oleh kurangnya pemahaman sebagian masyarakat mengenai kesejarahan. Dalam rangka hari jadi Kota Pekalongan yang ke 111, tentu saja ini merupakan moment yang tepat untuk mengembalikan identitas kelokalan Kota Pekalongan yang mulai pudar. </span></div> <div>                                                                                                                  </div> <div>                                                                                                                <b style="text-align: right;"><span style="font-family: "times new roman" , "serif";">Angga Panji Wijaya</span></b></div> <span style="font-family: "times new roman" , serif;"><span style="font-size: 14.6667px;"><b>                                                                                                                 </b></span></span><b><span lang="EN-US" style="font-family: "times new roman" , serif; font-size: 11pt; line-height: 16.8667px;">Jendela Pekalongan </span></b></div>

komunitas Jelajah Heritage Kota Lama Pekalongan “Arjati Heritage Walk 111”

Dalam Rangka Hari Jadi Kota Pekalongan ke-111 Tahun 2017 Foto : dokumen jendela pekalongan Siaran Pers Dalam Rangka memeperingati...

Selengkapnya »

Mau Menjelajah Kota Pekalongan Dan Sekitarnya, Anda Sebaiknya Gunakan Ini

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2016/01/mau-menjelajah-kota-pekalongan-dan.html" target="_blank"><img alt="Mau Menjelajah Kota Pekalongan Dan Sekitarnya, Anda Sebaiknya Gunakan Ini" border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzbnImVE1eAqAJxeRLJ1tD1UiZ56KhYzwMl6CIB-3Gjt0cGv-zKe5FFh03874y1OFURbjq2sPvvevIGjpsyCBxBr-I7xqVitmOJ-7SXaYyWfWifnhV-KCOrOCkAI0JhnM8H1xzIBDxXlDU/s320-rw/pj+ojek.jpg" title="Mau Menjelajah Kota Pekalongan Dan Sekitarnya, Anda Sebaiknya Gunakan Ini" width="320" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: xx-small;"><b><a href="http://www.pekalongan-news.com/2016/01/mau-menjelajah-kota-pekalongan-dan.html" target="_blank">Pj Walikota Pekalongan, Prijo Anggoro BR menyempatkan diri mencoba Rangga atau ojek wisata dengan berkeliling ke lokasi wisata yang ada di Kota Pekalongan, Senin (25/1/16)</a></b></span></td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>Kota Pekalongan</b></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Bagi anda yang berniat menjelajahi Kota Pekalongan dan sekitarnya ada baiknya anda menggunakan '<b>Rangga</b>'. Rangga adalah sebuah aplikasi ojek wisata u</span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">ntuk lebih memudahkan para wisatawan menjelajahi lokasi wisata yang ada di Kota Pekalongan dan sekitarnya. Dan kini para wisatwan yang datang di Kota yang terkenal akan batiknya ini tak perlu direpotkan lagi dengan banyak nya paket wisata yang ramai ditawarkan oleh agen perjalanan wisata dan hotel.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Sejumlah anak muda penggemar motor yang tergabung dalam beberapa komunitas motor di Kota Pekalongan telah sepakat membuat aplikasi ojek khusus wisata yang dinamakan 'Rangga'.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Rangga itu singkatan dari 'orang GA', kode GA mengacu pada plat nomor belakang Kota Pekalongan," ujar Mamik Slamet, inisiator dari Rangga, Senin (25/1/16).</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Dijelaskan Mamik, Rangga sama dengan ojek lainya, hanya saja fokusnya khusus pariwisata yang ada di Kota pekalongan dan sekitarnya.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Kami mengantarkan wisatawan ke berbagai objek wisata yang ada termasuk kuliner, pusat perbelanjaan dan lainya," terangnya.</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Mamik menambahkan, Kami mulai resmi beroperasi per 1 Febuari 2016 mendatang, anggota kami juga dibekali jaket bertuliskan Rangga dan ID Card yang berisi informasi identitas pengojeknya.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Tidak ada aplikasi khusus untuk Rangga, pemesananya masih menggunakan kombinasi online dan konvensional. Jadi tarifnya masih bedasarkan paket yang diambil, bukan dari jarak atau waktunya," jelasnya.</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Untuk bisa menggunakan jasa kami, sambungnya, Rangga sudah terhubung dengan 20 Hotel dan kini sudah ada 21 pengojek mendapatkan pesanan mengantar ke lokasi wisata.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Untuk sementara baru ada tiga klub motor yang tergabung dalam Rangga, yakni klub motor Xeon, Jupiter dan Mio," ungkapnya.</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Mamik menuturkan, selama ini kegiatan anak-anak klub motor hanya kongkow dan kopi darat, selanjutnya daripada hanya seperti itu terus, lebih baik bergabung dengan Rangga yang lebih bermanfaat.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Kami jamin, pelayanan akan maksimal untuk customer termasuk fasilitasnya. Kami targetkan maksimal 15 menit on call, sudah harus sampai ke lokasi pemesan. Jadi pemesan tidak akan menunggu lama," tuntasnya.</b></span></blockquote>

komunitas Mau Menjelajah Kota Pekalongan Dan Sekitarnya, Anda Sebaiknya Gunakan Ini

Pj Walikota Pekalongan, Prijo Anggoro BR menyempatkan diri mencoba Rangga atau ojek wisata dengan berkeliling ke lokasi wisata yang ada di...

Selengkapnya »

Tampung Kreativitas Anak Muda, Beberapa Komunitas Di Kota Pekalongan Launching Weldgood Magazine

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/11/tampung-kreativitas-anak-muda-beberapa.html" target="_blank"><img alt="Tampung Kreativitas Anak Muda, Beberapa Komunitas Di Kota Pekalongan Launching Weldgood Magazine" border="0" height="248" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEidDwVc9MBMk6IP77PlRhM9oColHWPfU0hyFjBeqzdzpdqIU7Xcr9X0RiN-N9PW-4tfftOzwYmbhAv8R36cJKhaMYSYuihI1AEsS3XNeKFLF8JlS5Y5WWK-nABsyrHUK4JXSwusEdwxr6Ch/s320-rw/welgood+1.jpg" title="Tampung Kreativitas Anak Muda, Beberapa Komunitas Di Kota Pekalongan Launching Weldgood Magazine" width="320" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: xx-small;"><b><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/11/tampung-kreativitas-anak-muda-beberapa.html" target="_blank">Managing Director Weldgood Magazine, Ayu Saraswati memperlihatkan edisi perdana majalah yang ia kelola dalam acara peluncuran, Sabtu kemarin</a></b></span></td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>Kota Pekalongan</b></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Bermula dari kegelisahan untuk menampung kreativitas anggota beberapa komunitas yang memiliki persamaan persepsi. Kumpulan komunitas yang tersebar di Kota Pekalongan dan Jogyakarta tersebut Sabtu malam akhirnya meluncurkan sebuah majalah bernama Weldgood Magazine dalam bentuk cetak dan website di sebuah Kafe di bilangan Jalan Diponegoro Kota Pekalongan.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Menurut Managing Director Welgood Magazine, Ayu Saraswati yang ditemui dilokasi acara peluncuran menyebutkan, Weld</span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">good Magazine merupakan media independen yang menyasar kalangan anak muda yang sarat energi dan dipenuhi kreativitas serta butuh saluran </span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">untuk meledakan semua kebutuhanya dalam sebuah wadah.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Weldgood Magazine menjadi media parter para anak muda tersebut dan majalah ini kami sebarkan secara gratis. Untuk distribusinya kami utamakan para anggota komunitas dan anak-anak SMA. D</b></span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>an kami berkantor pusat di Jogjakarta," terang Ayu ditengah meriahnya acara</b>.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Wanita energik asli Kota Pekalongan tersebut mengaku, dalam menerbitkan Weldgood magazine sudah melalui berbagai pertimbangan termasuk untuk urusan dapur kelangsungan penerbitan.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Kami ada slot iklan yang bisa dimanfaatkan untuk konten komersial untuk menghidupi majalah ini," ujar Ayu optimis.</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Dari pemaparan Ayu, diketahui awal mula ide meluncurkan sebuah majalah dimulai dari beberapa komunitas yang hidup di jogjakarta seperti, rumah hujan, omah srengenge, ruang gulma dan sebagainya. </span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Kebutuhan akan wadah kreativitas itulah maka lahir ide untuk menerbitkan sebuah media secara fisik. Misi kami mengajak anak muda berkreasi tanpa sekat dan suara mereka bisa didengar lebih banyak orang," Kata lajang yang aktif di pergaulan komunitas yang ada di Kota Pekalongan dan Jogja.</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Mengupas Weldgood Magazine, Ayu mendeskripsikan kreativitas anak muda tidak bisa diukur dalam dimensi ruang yang sempit, Karena Weldgood Magazine menyelipkan berbagai rubrik yang dapat meresperesantikan isu populer seputar anak muda.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Kita disini bisa mengulik review movie yang menjadi trend center dan digandrungi anak muda, membedah buku, wild atau tempat wisata favorit yang diimpikan, hipster atau sebuah karya tulisan yang lepas dari kungkungan mainstream, musik, teater, design, fashion, gigs, jokes, komik, artikel, opini dan gambar," beber Ayu.</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Ayu juga berharap, majalah free yang terbit bulanan dan disebarluaskan ke berbagai kota seperti Semarang, Solo, jogjakarta dan Kota-kota di Pantura tersebut dapat dijadikan suntikan kreativitas para anak muda dikawasan tersebut.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Ke depan kami akan lebih banyak dan rutin melakukan berbagai kegiatan seperti workshop atau kegiatan lain yang berhubungan dengan anak muda," tuturnya.</b></span></blockquote>

komunitas Tampung Kreativitas Anak Muda, Beberapa Komunitas Di Kota Pekalongan Launching Weldgood Magazine

Managing Director Weldgood Magazine, Ayu Saraswati memperlihatkan edisi perdana majalah yang ia kelola dalam acara peluncuran, Sabtu kemar...

Selengkapnya »

Buat Filter, Dewan TIK Ajak Banyak Pakar Bentengi Anak Muda Dari Bahaya Internet

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/11/buat-filter-dewan-tik-ajak-banyak-pakar.html" target="_blank"><img alt="Buat Filter, Dewan TIK Ajak Banyak Pakar Bentengi Anak Muda Dari Bahaya Internet" border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIAPopQRVpe719naH8Ar7ZLe_Kplf69TlDpp2hVkV8YFJttoixfpnO6hb4VE76cGDYxokvbf85ozxrgEF6hFpM5_w1SksF_GvveM8W6ih6HsAEgR-ACmwjwY5lIkCOxiocCCcOw8I6W1s9/s320-rw/TIK.jpg" title="Buat Filter, Dewan TIK Ajak Banyak Pakar Bentengi Anak Muda Dari Bahaya Internet" width="320" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: xx-small;"><b><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/11/buat-filter-dewan-tik-ajak-banyak-pakar.html" target="_blank">Dewan TIK menggelar kegiatan pengumpulan anak muda dan pelajar SMP, SMA dan sederajat se Kota Pekalongan  sore kemarin dalam acara gelar teknologi TIK bersama para pakar sebagai narasumber</a></b></span></td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Kota Pekalongan</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Dampak dari pesatnya laju teknologi informasi yang berkembang sekarang ini membuat remaja rentan terhadap paparan pengaruh baik buruknya informasi yang tersaji. Tanpa dibentengi dengan filter kemampuan mengelola sumber informasi yang mumpuni akan sangat ber</span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">bahaya bagi remaja itu sendiri. Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan TIK Kota Pekalongan, Retnowati dalam paparannya diacara gelar teknologi Dewan Tik Kota Pekalongan, Rabu (4/11/15) di ruang Amarta</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Secara angka, Retnowati menyampaikan, bahwa Indonesia di tahun 2020 akan mengalami surplus demografi. Untuk menghadapi surplus demografi tersebut, kita perlu mempersiapkan anak muda yang punya kualitas dan kemampuan yang baik.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <b><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">"Dalam kaitanya dengan teknologi informasi, anak mudalah yang paling banyak bersentuhan dengan hal tersebut, terlebih media sosial yang sudah menjadi kebutuhan penting bagi mereka selain kebutu</span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">han pokok," tuturnya.</span></b></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Disampaikan pula, Dewan Tik mempunyai kepentingan untuk turut serta dalam wujud kepedulian untuk mempersiapkan anak muda yang mampu mengelola informasi yang tersaji dengan bijak, cerdas dan yang terpenting punya filter untuk memilah mana informasi yang berguna untuk mereka dan mana informasi yang berbahaya buat mereka.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Termasuk bagaimana kita menyikapi adanya Surat Edaran Kapolri tentang Hate Speech atau ujaran kebencian. Ini tentu akan sangat berdampak langsung dengan aktivitas media sosial yang dilakukan para anak muda kita atau kebebasan berpendapat yang selama ini banyak dilakukan di dunia maya," terangnya.</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Dalam kegiatan ini, lanjutnya, saya berharap ada feed back yang dapat dijadikan landasan untuk menghadapi ledakan informasi yang ada sekarang ini.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Masih dalam acara yang sama, Sri Budi Santoso Kepala Kominfo yang mewakili Pj Walikota Pekalongan menyampaikan, jumlah sambungan telephone di indonesia sudah mencapai 300 juta sambungan, padahal jumlah pendudk Indonesia sekarang ini sekitar 255 juta jiwa,</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Artinya tingkat kepemilikan telephone orang Indonesia lebih dari satu per jiwa. Sedangkan jumlah sambungan internet sudah menembus angka lebih dari 70 juta sambungan. Artinya selalu ada peningkatan tiap tahunnya dalam hal kebutuhan internet orang Indonesia," papar budi.</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Dikatakan Budi, bukan tidak mungkin untuk tahun yang akan datang, internet sudah menjadi suatu kebutuhan selain yang pokok. Karena ada anggapan hidup kita berasa kurang tanpa adanya wifi.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Sumber ilmu sekarang adalah internet. Bukan lagi buku seperti era terdahulu. Internet menjadi acuan dan rujukan orang mencari infor masi karena sudah tidak terbatas dan mempunyai banyak keunggulan," jelasnya.</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Dijelaskan Budi, satu orang Indonesia minimal menghabiskan waktunya untuk berinteraksi dengan internet minimal 3 jam sehari. Dan dalam dunia tersebut konon menjadi satu-satunya tempat untuk melakukan ekspresi kebebasan, baik itu kebebasan berpendapat dan sebagainya.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><b>"Kita terkadang tidak sadar ada Undang-Undang IT yang ancamanya sungguh berat antara 6 sampai 12 tahun karena masuk ranah delik aduan. Artinya apa?, kebebasan kita berpendapat dibatasi oleh hak orang lain," ungkapnya.</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Sementara kegiatan sore tersebut juga dihadirkan narasumber dari berbagai aspek sudut pandang, Brimob soal bahaya radikalisme, Dinas Pendidikan soal aspek pendidikanya, dari LPPAR terkait sisi psikologisnya dan dari Kepolisian yang mengupas dari sisi hukum.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Selain itu kegiatan dihadiri kurang dari 200 pelajar SMP, SMK dan sederajat se Kota Pekalongan yang juga dihadiri guru pendamping.</span></div>

komunitas Buat Filter, Dewan TIK Ajak Banyak Pakar Bentengi Anak Muda Dari Bahaya Internet

Dewan TIK menggelar kegiatan pengumpulan anak muda dan pelajar SMP, SMA dan sederajat se Kota Pekalongan  sore kemarin dalam acara gelar t...

Selengkapnya »

Bersihkan Sungai Bermi Dari Sampah Dan Enceng Gondok, Dafam Group Terjunkan Karyawan Bantu Warga Tirto

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/10/bersihkan-sungai-bermi-dari-sampah-dan.html" target="_blank"><img alt="Bersihkan Sungai Bermi Dari Sampah Dan Enceng Gondok, Dafam Group Terjunkan Karyawan Bantu Warga Tirto" border="0" height="179" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5nuDm9dq6oNgYQBXVuzRl4V5qjzC85B-WMznCSAFFmtnqbidg_hg4cxiLf0sYgzZNFHblN10xqKbV4oAJvRuirKGxGhNPCn9V7XLPXHvkZQCSIfV1gVnVct8-qntzokqDbvpYic_u0lzt/s320-rw/enceng+gondok.jpg" title="Bersihkan Sungai Bermi Dari Sampah Dan Enceng Gondok, Dafam Group Terjunkan Karyawan Bantu Warga Tirto" width="320" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: xx-small;"><b><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/10/bersihkan-sungai-bermi-dari-sampah-dan.html" target="_blank">Kondisi memprihatinkan sungai Bermi Kota Pekalongan dipenuhi sampah dan enceng gondok hingga kedalam sungai hanya 30 sampai 40 cm saja. </a></b></span></td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Kota Pekalongan</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Dafam Group melalui manajemen Hotel Marlin Pekalongan bersama Warga Kelurahan Tirto melakukan aksi bersih sungai Bermi Kota Pekalongan, Jumat (9/10/15). Ratusan warga laki-laki dan perempuan dikerahkan untuk mengangkat enceng gondok dan sampah dari dasar sungai yang menyebabkan pendangkalan.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Tak mau kalah, selain warga, para karyawan Dafam Group dikerahkan untuk ikut terjun ke lokasi berbaur dengan warga setempat.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Ketua Rt 03 Rw 01 Kelurahan Tirto yang menjadi penggerak warga, Teguh Catur Wibowo menyampaikan, dengan adanya gerakan bersama membersihkan sungai Bermi yang melintas diwilayahnya, warga jadi sangat terbantu, apalagi pihak Dafam Group selain menerjunkan karyawanya juga turut membantu logistiknya.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <blockquote class="tr_bq"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">"Kerja sama dengan Dafam group tidak saja dibidang kebersihan sungai, mereka juga berkomitmen untuk membantu mempercantik bantaran kali di wilayah Kelurahan Tirto melalui pemberian pot-</span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">pot besar beserta tanaman hias yang nantinya akan ditaruh sepanjang bantaran sungai," ucapnya.</span></blockquote> </blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Ditempat terpisah, Grand Manager Hotel Marlin Pekalongan, Heru Purwono mengatakan, untuk aksi bersih sungai Bermi ini pihaknya sengaja menegerahkan beberapa anak perusahan Dafam Group seperti Dafam Hotel Pekalongan, Hotel Marlin Pekalongan, executif club, Relic Executive Spa dan Dafam Land beserta masing-masing karyawanya untuk terlibat langsung bersama masyarakat.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">"Kepedulian kami ikut terlibat bersama warga membersihkan sungai Bermi dan pemberian bantuan berupa 100 pot beserta tanaman hiasnya menjadi bagian program Corporate Social Responbility (CSR) perusahaan kami dalam berkomitmen turut peduli lingkungan," terang Heru yang memimpin langsung anak buahnya di lapangan.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Sebelumnya, tambah Heru, Dafam Group juga telah membantu penanaman 1000 pohon cemara laut di wilayah pesisir Desa Mulyorejo, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Aksi bersih sungai juga melibatkan sejumlah intansi dan Komunitas lain seperti Karang Taruna Pasirsari, KPKNL Tirto, PPI Tirto  dan beberapa lainya. Bahkan Danlanal Tegal juga menerjunkan puluhan anggotanya untuk membantu warga Tirto, kota Pekalongan yang terdampak parah pendangkalan sungai karena sampah dan enceng gondok.</span></div>

komunitas Bersihkan Sungai Bermi Dari Sampah Dan Enceng Gondok, Dafam Group Terjunkan Karyawan Bantu Warga Tirto

Kondisi memprihatinkan sungai Bermi Kota Pekalongan dipenuhi sampah dan enceng gondok hingga kedalam sungai hanya 30 sampai 40 cm saja.  ...

Selengkapnya »

Jadi Guru Akademi Berbagi, Agus Triharsito Beri Kuliah Perkapalan

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/09/jadi-guru-akademi-berbagi-agus.html" target="_blank"><img alt="Jadi Guru Akademi Berbagi, Agus Triharsito Beri Kuliah Perkapalan" border="0" height="179" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsRt3XUc9ACBcTonh9jWYYUOxKmvE3XuV98So56mrujY90RYgMgS2FknDnNjdyZwlu6YygJxSSY2FJAqGZkfcHE8xCTEkogZBoXtJqvN6B9ehcURnN_aT0F7lzp9qmWsJ0vagMkflnb5KR/s320-rw/kuliah+akber.jpg" title="Jadi Guru Akademi Berbagi, Agus Triharsito Beri Kuliah Perkapalan" width="320" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: xx-small;"><b><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/09/jadi-guru-akademi-berbagi-agus.html" target="_blank">Guru Akber, Agus Triharsito memberikan kuliah teknik perkapalan kepada 20 Akberian di atas kapal tongkang di galangan kapal PT Barokah Marine, Sabtu (12/9/15) sore kemarin.</a></b></span></td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Kota Pekalongan</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Sebanyak 20 orang peserta kelas Akademi Berbagi angkatan ke-45 beserta Wali Kelas, Kepala Sekolah dan Volunteer Akber mengikuti kuliah singkat tentang teknik perkapalan yang disampaikan oleh Agus Triharsito, Direktur Utama galangan kapal PT Barokah Marine, Sabtu (12/9/15) petang kemarin.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Kuliah diawali dengan pemutaran film dokumentasi perusahaan yang dilanjutkan dengan pemberian materi seputar dunia perkapalan terutama kapal-kapal hasil produksi PT Barokah Marine.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Suasana yang terbangun akrab membuat beberapa peserta tampak menikmati materi yang disampaikan ditambah hal-hal baru yang tidak mereka sangka dan duga tentang seputar perkapalan memunculkan beberapa pertanyaan polos menggelitik seperti bagaimana cara membengkokan kayu kapal, bagaimana sebuah kapal dari baja bisa mengapung dan berberapa lainya.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Meski terdengar lucu dan sepele namun dengan sabar peraih banyak pengharga an bidang kemaritiman tersebut tetap menjawab dengan gamblang agar dapat dimengerti para Akberian.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Pertanyaan lainya tentang desain kapal apakah meniru ataukah membuat sen diri juga dijawab dengan lugas dan detail.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Untuk desain kami tidak biasa meniru. Kami desain sendiri, karena kami mendesain kapal itu menyesuaikan fungsinya dan ada beberapa kaidah serta aturan yang harus diikuti. Jadi tidak semer</span><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">ta merta meniru karena pasti desain itu mengikuti kebutuhan dan fungsi dan disini kami mempunyai SDM yang unggul untuk melakukan itu, semuanya putra daerah," tutur Agus.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Usai acara pemutaran film, pemberian materi dan tanya jawab di ruang serba guna Kantor PT Barokah Marine, acara dilanjutkan dengan pemberian materi dan tanya jawab di lapangan sembari melihat langsung hasil produksi karya perusahaan yang berdiri seja k 2011 tersebut.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Bahkan saking penasaran dan begitu menikmati kuliah yang diberikan, pemberian materi dan tanya jawab dilanjutkan diatas sebuah kapal tongkang yang sedang bersandar.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Salah seorang Akberian Setya Ovan (36 th) asal Batang mengaku senang dan antusias, meski dirinya baru pertama kali mengikuti kelas Akber namun sangat terkesan.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Senang sekali mas, pokoknya ini hebat. Dan saya berniat untuk mengikuti kelas berikutnya," ucapnya semangat.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Dikatakan Setya, dirinya mengetahui adanya kelas ke-45 Akademi Berbagi tersebut dari Facebook. Karena penasaran apalagi gratis akhirnya dirinya memutuskan untuk mendaftar dan mengikuti kelas yang dimaksud.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Selain bikin penasaran juga karena ada tema tentang kapal jadi bagi saya ini seperti peluang. Banyak kenal orang baru disini syukur-syukur bisa mengambil manfaat seperti yang sudah disampaikan oleh Pak Agus, Dunia perkapalan penuh dengan peluang tinggal kita mau mengambilnya atau tidak," beber pria yang mengaku lulusan perkapa lan juga.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Hal yang sama juga disampaikan oleh Hendrik asal Medono, pemuda yang mengaku pernah 2 tahun bekerja di galangan kapal ternama di ujung barat pulau Jawa tersebut juga mengaku baru pertama ik</span><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">ut kelas Akber.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Motivasi saya ikut karena saat ini posisi saya sedang tidak ada pekerjaan. Siapa tahu pengalaman saya bisa bermanfaat karena lewat kelas Akber mungkin saya bisa mengambil peluang yang tadi dilontarkan oleh Pak agus," cetus pemuda lulusan psikologi tahun 2013 penuh harap.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Sementara itu di akhir kuliah Akber petang itu, Dirut PT Barokah Marine berpesan agar para Akberian jangan pernah takut untuk memulai sesuatu, bisa jadi sesuatu yang di takutkan tersebut da</span><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">pat membuka jalan untuk menuju sukses. </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span><span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjoDN_j3RCKCddXriVKJZn-kqGq6WU9sKUxYAuQakFYDMOVXYzazCY-b4hO0Lh5pgz0T4I2ZwN_o9Xyo1TxXsSMOnITMBImsYVU0PnULJMSKORX7ZeQHl7K9vZSXCFnHI784TaLYxBM6BIw/s1600/kuliah+akber+1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Jadi Guru Akademi Berbagi, Agus Triharsito Beri Nasehat: Jangan Takut Memulai Sesuatu, Bisa Jadi Sesuatu Yang Ditakutkan Itulah Yang Akan Membuka Jalan Menuju Kesuksesan" border="0" height="179" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjoDN_j3RCKCddXriVKJZn-kqGq6WU9sKUxYAuQakFYDMOVXYzazCY-b4hO0Lh5pgz0T4I2ZwN_o9Xyo1TxXsSMOnITMBImsYVU0PnULJMSKORX7ZeQHl7K9vZSXCFnHI784TaLYxBM6BIw/s320-rw/kuliah+akber+1.jpg" title="Jadi Guru Akademi Berbagi, Agus Triharsito Beri Nasehat: Jangan Takut Memulai Sesuatu, Bisa Jadi Sesuatu Yang Ditakutkan Itulah Yang Akan Membuka Jalan Menuju Kesuksesan" width="320" /></a></td></tr> </tbody></table> </span></div> <div style="border: 0px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"> <div class="PXLWASD-Qb-d" style="border-bottom-color: rgb(239, 239, 239); border-bottom-style: solid; border-width: 0px 0px 1px; cursor: pointer; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"> <div class="PXLWASD-Qb-g" style="border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; margin: 0px; padding: 0px 10px 0px 34px; vertical-align: baseline;"> <div style="border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"> <div class="PXLWASD-S-d" style="background-color: #fff9e7; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; color: #888888; font-family: inherit; font-style: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"> <span style="font-size: xx-small;"><b>Jadi Guru Akademi Berbagi, Agus Triharsito Beri Nasehat: Jangan Takut Memulai Sesuatu, Bisa Jadi Sesuatu Yang Ditakutkan Itulah Yang Akan Membuka Jalan Menuju Kesuksesan</b></span></div> <div class="PXLWASD-S-d" style="background-color: #fff9e7; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; color: #888888; font-family: inherit; font-size: 13px; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"> <span style="background-color: transparent; font-family: Verdana, sans-serif; text-align: justify;"><br /></span></div> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Sebelum kelas ditutup, tim Akademi Berbagi yang terdiri dari wali kelas, Kepala sekolah dan Volunteer menyempatkan diri menyematkan sebuah pin didada Guru Akberian hari itu Agus Triharsito sebagai penghargaan atas kerelaanya berbagi dan juga diberikan pula piagam pengharagaan sebagai tanda telah menjadi bagian dari keluarga besar Akademi Berbagi yang telah mengajarkan ilmunya untuk para Akberian.</span></div> </div> </div> </div> </div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div>

komunitas Jadi Guru Akademi Berbagi, Agus Triharsito Beri Kuliah Perkapalan

Guru Akber, Agus Triharsito memberikan kuliah teknik perkapalan kepada 20 Akberian di atas kapal tongkang di galangan kapal PT Barokah Mar...

Selengkapnya »

Akber Buka Kelas Baru Diatas Tongkang

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/09/akber-buka-kelas-baru-diatas-tongkang.html" target="_blank"><img alt="Akber Buka Kelas Baru Diatas Tongkang" border="0" height="163" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhR_Q26gzxLbi0LvRDPLqiLKMrEgVa0vX737s-I2R_luF3FY0omFd4GQYtYsP_CEG0ABIGUmVRN9AQnjCkB4erQff59iPnHBmgwOMbojUsJKJ97t8gDAjyaxwRYfBy0TU9704dFC6axo94/s320-rw/akber.jpg" title="Akber Buka Kelas Baru Diatas Tongkang" width="320" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: xx-small;"><b><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/09/akber-buka-kelas-baru-diatas-tongkang.html" target="_blank">Akademi berbagi direncanakan menyelenggarakan kelas baru diatas kapal tongkang yang bersandar di dok galangan kapal PT Barokah Marine, Sabtu 11 September 2015</a></b></span></td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Kota Pekalongan</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Akademi Berbagi (Akber) berencana menyelenggarakan kelas baru bagi 20 Akberian (sebutan untuk peserta kelas) yang akan mengikuti dan menjadi peserta angkatan ke 45 pada Sabtu (11/9/15) tiga hari ke depan.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Kelas baru tersebut akan mengambil tema Pekalongan Ship atau Kapal Pekalongan. Ke-20 Akberian akan diajak belajar mengetahui lebih banyak tentang proses pembuatan kapal di galangan sesuai dengan keadaan aslinya.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Kepala sekolah Akademi berbagi, Dewi mengatakan, komunitasnya sengaja memilih tema Pekalongan Ship karena saat ini trend centrenya di Kota Pekalongan adalah kapal dan dari berbagai pemberitaan yang ada maka diputus kan kalau kelas baru nanti adalah tentang kapal.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><b>"Dari berbagai referensi dan rekomendasi, muncul nama Pak Agus Triharsito pemilik usaha galangan kapal PT Barokah Marine yang akan menjadi guru sekaligus lokasi berbagi bagi kelas baru kami," Ucapnya petang kemarin saat meninjau lokasi, Selasa (8/9/15).</b></span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Dewi menilai, sosok Agus triharsito sangat pas untuk menjadi guru sekaligus tokoh yang dengan senang hati mau berbagi.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <b><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Selain dikenal sukses menjalankan bisnis produksi kapal, beliau ternyata mau meluangkan waktu dan mau menerima kami untuk mensukseskan kelas yang ke-45 serta juga pakar dibidangnya. Jadi </span><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">kompetensinya tidak diragukan lagi untuk berbagi ilmu dan pengalaman bersama 20 peserta nantinya,"bebernya.</span></b></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Dijelaskan Dewi, rencananya kelas ke-45 akan digelar diatas kapal Tongkang Teguh III yang baru saja diluncurkan. Dirinya beralasan, belajar di ruang terbuka dengan lokasi sebuah galangan adalah sesuatu yang menyenangkan.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Setelah kami dilokasi untuk menentukan tempat, muncul ide menggelar kelas diatas sebuah kapal tongkang," ujarnya.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Hal yang sama juga dikatakan Shinta, Wali Kelas dari angkatan ke-45, dirinya berharap kelas baru nanti akan berjalan menyenangkan.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Semoga saja para Akberian nanti mendapati pengalaman yang seru dengan mengikuti kelas yang berbeda,"terangnya.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Diungkapkan Shinta, dari 45 kelas atau angkatan yang diselenggarakan Akademi Berbagi selama ini selalu menampilkan sesuatu yang berbeda di tiap kelasnya.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Bergantung pada keputusan bersama tema apa yang akan diangkat, biasanya tema dipengaruhi hal yang lagi tren atau jadi bahan pembe ritaan," tuturnya.</span></blockquote> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Yang tersulit justru ada pada mencari figur untuk dijadikan guru berbagi, karena tidak semua orang mau dan bersedia meluangkan waktu dengan keikhlasan berbagi sebagai guru yang akan meng</span><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">ajar sesuai dengan kapabilitas dan kompetensinya,"imbuhnya.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Ditemui di ruang kerjanya, Agus Triharsito Komisaris PT Barokah Marine mengatakan, dirinya dengan senang hati menerima keinginan dari Akademi berbagi untuk menjadikan tempatnya sebagai lokasi kegiatan.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Karena pada dasarnya saya senang dengan kegiatan anak muda yang selalu bergerak dan rela berjuang untuk menghasilkan karya terlebih untuk Pekalongan dan Indonesia," jelasnya.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Disampaikan Agus, sebagai seorang yang menjalankan bisnis produksi kapal yang sarat akan tantangan untuk selalu dituntut menghasilkan karya-karya inovatif yang bermanfaat bagi orang banyak maka barang tentu dirinya menghargai upaya yang dilakukan oleh sekumpulan anak muda yang getol melakukan perubahan baik untuk dirinya sendiri maupun lingkunganya.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Saya pribadi berharap akan ada banyak anak muda yang energik mempunyai kesadaran dan keinginan kuat untuk melakukan karya terutama di bidang kemaritiman seperti yang saya geluti," tutupnya.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div>

komunitas Akber Buka Kelas Baru Diatas Tongkang

Akademi berbagi direncanakan menyelenggarakan kelas baru diatas kapal tongkang yang bersandar di dok galangan kapal PT Barokah Marine, Sab...

Selengkapnya »

Memperingati Kemerdekaan Ala Komunitas

<br /> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/08/memperingati-kemerdekaan-ala-komunitas.html" target="_blank"><img alt="Memperingati Kemerdekaan Ala Komunitas " border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrIShzhVs9tXZ3hFGOGtMpEe2sbtfRnLbKSiVsIuIThYp3Li850l0Qy5FCLUzjrPWcfYKoQbWv_whWASmUGm-CJeKLWLPXuj5yIvol2-oawzpxhypEktNXAsZLX3rSjWK2y5kNH1hjI40/s320-rw/DSCN2164.JPG" title="Memperingati Kemerdekaan Ala Komunitas " width="320" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><b><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/08/memperingati-kemerdekaan-ala-komunitas.html" target="_blank">Memperingati Kemerdekaan Ala Komunitas </a></b></td></tr> </tbody></table> KOTA PEKALONGAN<br /> <br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Beberapa komunitas yang ada di kota Pekalongan turut ambil bagian dalam Memperingati dirgahayu ibu pertiwi yang ke 70, hal itu diwujudkan dengan adanya upacara bendera di halaman museum batik kota Pekalongan.Masing masing komunitas wajib mengikutsertakan 10 anggotanya sebagai perwakilan dalam acara tersebut.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Komunitas yang menghadiri upacara itu ialah Akber Pekalongan, fest kalonganan, insta pekalongan, relawan inovasi, backpacker pekalongan, PFP ( pecinta film pekalongan ), RGB, Pekalongan Muda, Duwis, Komunitas Barkalong, Stand up pekalongan, dan Eksplor Pekalongan.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Salah satu panitia Nella di sela upacara kepada kami mengatakan</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">"ini pertama kali beberapa komunitas di kota pekalongan bersatu padu mengadakan kegiatan bersama dan karena saat ini bertepatan dengan hari kemerdekaan Ri yang ke 70 maka upcara bendera bersama, saya rasa yang paling tepat kebetulan lokasi yang kami pilih adalah museum batik yang dulunya bekas kantor balai kota pekalongan jadi kita bernostalgia bersama lah..., saya juga ingin berterima kasih banyak kepada rekan rekan komunitas atas partisipasi dan sumbangsih nya kepada kegiatan ini.Semoga pemuda pemudi kita semakin maju, cerdas dan peduli kepada Kota kita tercinta ini," ungkapnya.</span></blockquote> <br /> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/08/memperingati-kemerdekaan-ala-komunitas.html" target="_blank"><img alt="Memperingati Kemerdekaan Ala Komunitas " border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-bT88-wltEoXrzdNVR81jcQm3GX8oO0JXFaOiJdnsOJ8k4fdDtdCnfG1Q685CFYeFy49BLOmaZKvKyn-8LlOY7OI74vZWnowPmp0MC8eoCc-ZNZLX9VkPAUSvyJjWwlwi_r89DwKPCx0/s320-rw/DSCN2171.JPG" title="Memperingati Kemerdekaan Ala Komunitas " width="320" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><b><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/08/memperingati-kemerdekaan-ala-komunitas.html" target="_blank"><span style="font-size: x-small;">Pengibaran Sang Saka Merah Putih</span></a></b></td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: verdana, sans-serif;">Beberapa komunitas ini rencananya dalam waktu dekat akan membuat sebuah film yang bertemakan kerukunan etnis dan budaya di Pekalongan untuk memperkenalkan kota pekalongan kepada dunia. </span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Museum batik yang beralamat di Jalan Jetayu No.1 Pekalongan, Jawa Tengah ini memiliki luas tanah dan bangunan 40 meter persegi dan memiliki 1149 koleksi batik, antara lain wayang beber dari kain batik yang berusia ratusan tahun dan alat tenun tradisional atau dikenal sebagai alat tenun bukan mesin (ATBM).</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Gedung museum ini sebelumnya adalah bekas kantor balai kota Pekalongan, pada masa penjajahan kolonial Belanda gedung tersebut merupakan kantor keuangan yang membawahi tujuh pabrik gula di karesidenan Pekalongan.Akhirnya pada tanggal 12 Juli 2006 museum ini diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono bersamaan dengan perayaan Hari Koperasi Nasional ke-59.Museum batik ini dijadikan pusat data dan informasi mengenai batik; sebagai pusat riset dan pengembangan ilmu desain batik, perpustakaan dan acuan dalam hal perbatikan; mengkoleksi batik klasik, batik lawasan dan batik kontemporer</span>. </div>

komunitas Memperingati Kemerdekaan Ala Komunitas

Memperingati Kemerdekaan Ala Komunitas  KOTA PEKALONGAN Beberapa komunitas yang ada di kota Pekalongan turut ambil bagian dalam Memp...

Selengkapnya »

Komunitas Igam ( Idup Gembira Awet Muda )

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> </div> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2015/08/komunitas-igam-idup-gembira-awet-muda.html" target="_blank"><img alt="Ironi Musik Di Kota Batik" border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlOdflTvtoUC05rhfiylxL3WMWTb5a9Yb0XyY-OwMvXwJ-v4LnNz-pDK99fRUsYTLyzoUBwlJB8u7d4gg7lPxDEkyd_E6AsP1oQou_vFMmtS9eLOtSxt_Ev3o9fr2xKx6aBfv39nzg3D8/s400-rw/11873206_1499238870367809_936682224_o.jpg" title="Ironi Musik Di Kota Batik" width="400" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><b><a href="https://www.pekalongan-news.com/2015/08/komunitas-igam-idup-gembira-awet-muda.html" target="_blank">Ilustrasi Musik</a></b></td></tr> </tbody></table> <b>KOTA PEKALONGAN - </b><span style="font-family: "verdana" , sans-serif; text-align: justify;">Perkembangan musik di Kota Pekalongan saat ini sangat kurang tidak seperti di Solo, Semarang,dan Jogja.Kondisi ini Diperparah Pihak Pemkot juga tidak mengizinkan adanya musik rock atau band terkenal untuk konser di Kota Batik.Malah saat ini banyak menjamur orkes musik melayu dan organ tunggal, akibatnya banyak anak muda pecinta musik yang menjual alat musik yang dimilikinya seperti gitar, drum dan lain -lain karena tidak adanya ruang bagi mereka untuk berexpresi dan menyalurkan obi serta kreatifitas mereka.Setali tiga uang para pengusaha studio musik pun mengeluh dengan anjloknya antusiasme masyarakat untuk bermain musik, ini ditandai dengan penurunan omset 40 % dibanding tahun 2014 yang notabene tidak ada peningkatan dari tahun ke tahun.</span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Salah satu komunitas musik yang masih bertahan yaitu KOMUNITAS  IGAM (Idup Gembira Awet Muda ) berdiri sejak 1995 di monumen perjuangan Kota Pekalongan.Komunitas ini dibentuk oleh pecinta musik berbagai genre di Pekalongan dan biasa mengadakan kopi darat 3x seminggu yaitu malam minggu, malam rabu, dan malam jumat mulai jam 20:00 - 24:00 di Monumen.Alat musik yang digunakan biasanya bernilai 2,5 juta kebawah dan berkonsep sederhana.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Ketua Igam sekaligus pelatih musik spesialis gitar melodi Tatok Triartono kepada Pekalongan news mengatakan </span></div> <div style="text-align: justify;"> <blockquote class="tr_bq"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">"Bagi yang ingin bergabung silahkan datang saja dan bebas ingin membawa alat musik apa saja</span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">bahkan tidak bawa alat pun tidak apa apa.Salah satu kendala kami yaitu tidak tersedianya alat musik drum, selain itu kami juga biasa diundang untuk acara pernikahan, upacara peringatan dan jadwal kami dari tanggal 16 - 30 agustus sudah penuh.</span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Selain memberikan tontonan gratis bagi masyarakat setempat, gelaran itu juga untuk merekatkan persaudaraan di antara para pelaku seni musik. Mereka terdiri dari berbagai aliran musik dan sejumlah band lokal setempat.</span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Sejumlah band yang hadir dalam gelaran tersebut secara bergantian menampilkan kebolehannya. Rata-rata, setiap band menyajikan dua hingga tiga lagu </span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">saya itu sejak sd bisa main gitar mas lalu smp sudah bisa gitar melodi </span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">mudah mudahan ini kalo sudah ganti walikota seni bermusik bisa bangkit lagi lah jangan dangdut tok..! atau campursari terlebih lagi saya kasihan dengan anak muda yang punya alat musik hanya untuk menghibur diri sendiri ini ibarat Ironi Musik Di Kota Batik</span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">.</span><span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Harapan saya agar komunitas ini memiliki penggemar lebih banyak serta musik itu jalan terus <i><b>HIDUP MUSIK</b></i> ...!!!",ujarnya.</span></blockquote> </div> <div style="text-align: justify;"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/08/komunitas-igam-idup-gembira-awet-muda.html" target="_blank"><img alt="KOMUNITAS IGAM ( Idup Gembira Awet Muda )" border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjoMLvK9kyday68WxqSeh4QafYAsyBjdpfCNNtbdKXzVSnzLtw3Y4gw1_h6UpEH9P2w3YL01p7GoV9X5W1yi86J3JmBlAKCmnHksoGxb-ju5aU_3PoHicSogu4AqWOqr32os8w8owdaBmI/s400-rw/11854019_1499241423700887_2097735295_n.jpg" title="KOMUNITAS IGAM ( Idup Gembira Awet Muda )" width="263" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: "verdana" , sans-serif; font-size: xx-small;"><b><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/08/komunitas-igam-idup-gembira-awet-muda.html" target="_blank">Ketua Igam <span style="text-align: justify;">Tatok Triartono</span></a></b></span></td></tr> </tbody></table> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Pria asli Kota Malang Jawa Timur ini menambahkan </span></div> <div style="text-align: justify;"> <blockquote class="tr_bq"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">"Saya sendiri penggemar berat Rhoma Irama jadi kalau ada yang ingin belajar melodi lagu Rhoma Irama ya.. tanya saya saja",ucapnya.</span></blockquote> </div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: "verdana" , sans-serif;">Perlu diketahui konser musik yang pernah ada di Kota Pekalongan membuktikan antusiasme para pengemar sangat tinggi sayangnya seringkali tidak sesuai dengan kapasitas atau daya tampung lokasi konser yang dipilih pihak penyelenggara. Sehingga yang terjadi adalah tragedi, Sejumlah catatan konser musik yang menelan korban jiwa kebanyakan akibat kurangnya diantisipasi hal itu.</span></div> <br /> <br />

komunitas Komunitas Igam ( Idup Gembira Awet Muda )

Ilustrasi Musik KOTA PEKALONGAN -  Perkembangan musik di Kota Pekalongan saat ini sangat kurang tidak seperti di Solo, Semarang,dan Jo...

Selengkapnya »

Meriahnya Helat Bukber Dengan Komunitas

<span style="background-color: white; color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;"><br /></span> <br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> </div> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/07/meriahnya-helat-bukber-bersama-komunitas.html" target="_blank"><img alt="Meriahnya Helat Bukber Bersama Komunitas" border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMrEMgKJJOgEy1DHxrndmHNAx6YolAXik4D9MrHWlJ_729vtFcanp9VlK4-ssgdAK9Gi4oCXQdD0cKZ7AtuTLu0Ok7qceE3TZUVWWwk6Jgsn21BqmtOzSAB5jUNjL4SZjWKfF5hXE5jUk/s400-rw/bukber+dengan+komunitas.jpg" title="Meriahnya Helat Bukber Bersama Komunitas" width="400" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="color: #0000ee;"><b><u>Meriahnya Helat Bukber Dengan Komunitas</u></b></span></td></tr> </tbody></table> <span style="background-color: white; color: #222222; font-family: arial, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;"><br /></span><span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="background-color: white; color: #222222; font-size: 12.8000001907349px;"><br /></span></span><br /> <div style="background-color: white;"> <div style="color: #222222; font-size: 12.8000001907349px;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="font-size: 12.8000001907349px;">Kota Pekalongan</span></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="font-size: 12.8000001907349px;">Ikatan Remaja Mushola Roudlotul Hikmah </span></span><span style="font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;">(IRROUD)</span><span style="font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;"> </span><span style="font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;"> dan Karang taruna Tunas sejati PasirKratonKramat  menghelat acara buka puasa bersama. Selain dari IRROUD, buka puasa bersama juga diikuti oleh berbagai komunitas yang ada termasuk </span><span style="font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;">Karang taruna </span><span style="font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;">PasirKratonKramat</span><span style="font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;">. Kegiatan yang di pusatkan di kawasan budaya Jatayu tersebut merupakan bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat yang telah diberikan. Hal tersebut disampaikan panitia penyelenggara yang juga Ketua IRROUD, Agung Huda Saputra kepada </span><a href="http://www.pekalongan-news.com/" style="font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;" target="_blank">pekalongan news</a><span style="font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;"> saat hadir dalam perhelatan tersebut.</span></div> <br /> <blockquote class="tr_bq" style="color: #222222; font-size: 12.8000001907349px;"> <br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;">"Selain berbuka bersama, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempersatukan remaja, pelajar dan yang sudah bekerja di lingkungan mushola Roudlotul Hikmah Pasirsari," terang Agung.</span></div> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="font-size: 12.8000001907349px;">Agung menambahkan, dirinya berharap agar kegiatan buka bersama tersebut diteruskan oleh generasi penggantinya.</span></span></div> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"> </span></blockquote> <blockquote class="tr_bq" style="color: #222222; font-size: 12.8000001907349px;"> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Organisasi kami Alhamdulillah bisa eksis hingga sekarang. Karena kami berdiri sejak mushola ini selesai dibangun atau sekitar tahun 2001 lalu," ungkapnya.</span></div> </blockquote> <br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="color: #222222; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;">baca juga </span><span style="color: #333333; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; font-size: 12px;"> </span><span style="color: red; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; font-size: 12px;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/07/bukber-pekalongan-muda-deklarasikan-diri.html" target="_blank">Bukber, Pekalongan Muda Deklarasikan Diri</a></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="color: #222222; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;"><br /></span></div> <span style="color: #222222; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="color: #222222; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;"><span style="font-size: 12.8000001907349px;">Disebutkan, para paserta dari unsur masyarakat berasal dari warga Rt 02.Rw 06 atau dilokasi mushola Roudlotul berdiri di Jalan Saman Hudi, Pasirsari, Kota Pekalongan.</span></span></div> <span style="color: #222222; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;"> </span></div> <div style="background-color: white; color: #222222; font-size: 12.8000001907349px;"> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> </div> <div style="background-color: white; color: #222222; font-size: 12.8000001907349px;"> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Di lokasi yang berbeda tepatnya di gedung aswaja <a href="https://www.facebook.com/groups/tkj.ku/983942478302990/?notif_t=group_activity_unconfirmed" target="_blank">TKJ Community</a> juga mengadakan bukber sekaligus reuni, yang sudah lama direncanakan.Acara berlangsung dengan meriah dan sesuai yang diharapkan.</span></div> </div> <div style="background-color: white; color: #222222; font-size: 12.8000001907349px;"> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> </div> <div style="background-color: white; color: #222222; font-size: 12.8000001907349px;"> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">salah satu anggota <a href="https://www.facebook.com/groups/tkj.ku/983942478302990/?notif_t=group_activity_unconfirmed" target="_blank">TKJ Community</a> Kamalul Fikri di sela acara kepada <a href="http://www.pekalongan-news.com/" target="_blank">pekalongan news</a> mengatakan</span></div> </div> <div style="background-color: white; color: #222222; font-size: 12.8000001907349px;"> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> </div> <blockquote class="tr_bq" style="background-color: white;"> <div style="color: #222222; font-size: 12.8000001907349px;"> </div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;">"Setelah sekian lama kami merencanakan acara ini namun baru sekarang hal itu dapat terlaksana,salah satu faktor yang menghambat yaitu kesibukan masing - masing dan sulitnya mengumpulkan teman - teman.</span></div> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><span style="font-family: Verdana, sans-serif; font-size: 12.8000001907349px;">Kamal juga menambahkan </span><span style="font-size: 12.8000001907349px;">Meriahnya Helat Bukber Dengan Komunitas</span></span></div> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"> </span> <br /> <div style="color: #222222; font-size: 12.8000001907349px; text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"> ini akan dijadikan rutinitas setiap tahunnya dan berharap diikuti lebih banyak peserta dibandingkan saat ini,ujarnya"</span></div> </blockquote> baca juga <span style="background-color: white; color: red; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; font-size: 12px;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/07/bukber-pemkot-ajak-anak-yatim-dan.html" target="_blank">Bukber, Pemkot Ajak Anak Yatim Dan Pekerja Informal</a></span><br /> <br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">B</span><span style="font-family: Verdana, sans-serif;">erdasarkan informasi yang kami dapat gedung aswaja menjadi tempat favorit masyarakat dan komunitas untuk bukber atau sekedar kumpul - kumpul.</span></div> <br /> <br /> <br /> <br />

komunitas Meriahnya Helat Bukber Dengan Komunitas

Meriahnya Helat Bukber Dengan Komunitas Kota Pekalongan Ikatan Remaja Mushola Roudlotul Hikmah  (IRROUD)    dan Karang taruna...

Selengkapnya »

Bukber, Pekalongan Muda Deklarasikan Diri

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><span style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/07/bukber-pekalongan-muda-deklarasikan-diri.html" target="_blank"><img alt="Bukber, Pekalongan Muda Deklarasikan Diri" border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBJ7CUW1mJu50SVbX0Ueia4lJaNVAfXwsIi1nRWdEZEuMQcbZes-Lx3XziHAm76sC3GY2cHIB946PmX10PD9DExwaZDgksdwUaD4nHZrCOJqNhCnMzZxh9oacvjsfcsilFHxhHvdKkz0Tq/s320-rw/bukber+pekalongan+muda.jpg" title="Bukber, Pekalongan Muda Deklarasikan Diri" width="320" /></a></span></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: xx-small;"><b><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/07/bukber-pekalongan-muda-deklarasikan-diri.html" target="_blank">Pembina Pekalongan Muda, Yudhi Pamungkas H Lawi didampingi Ketua Umum Pekalongan Muda dalam acara buka bersama beberapa waktu lalu</a></b></span></td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><b>Kota Pekalongan</b></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Seratusan anak muda yang menamakan diri sebagai Pekalongan Muda melakukan aksi buka puasa bersama di taman Jlamprang, Jalan jlamprang, Kelurahan Krapyak Kota Pekalongan. Sebagai komunitas yang baru eksis, Pekalongan Muda mencoba menarik simpati publik terutama remaja dengan melakukan aksi kumpul bersama sembari menunggu berbuka puasa.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Baca juga<b> </b></span><span style="background-color: white; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; font-size: 12px; text-align: left;"><b><a href="http://www.pekalongan-news.com/2015/06/dpc-projo-kota-pekalongan-terbentuk.html" target="_blank"><span style="color: #990000;">DPC Projo Kota Pekalongan Terbentuk</span></a></b></span><br /> <span style="background-color: white; color: #333333; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; font-size: 12px; text-align: left;"><b><br /></b></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Meski terbilang baru, menurut pembina Pekalongan Muda </span><span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><a href="https://www.facebook.com/pamungkas.lawi" target="_blank"><i><b><span style="color: #ffd966;">Yudhi Pamungkas H Lawi</span></b></i></a> mengatakan, Pekalongan Muda sedang mencoba mencari bentuk dan identitas diri</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Jadi tidak harus langsung melakukan aksi yang wah. Karena ini kegiatan yang pertama kali terlihat di depan publik maka Pekalongan Muda secara perlahan akan menyusun agenda yang akan dikerjakan sesuai dengan platform yang sudah disusun saat membentuk kepengurusan," terang Yudhi yang juga ketua Umum DPC Projo Kota Pekalongan.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Direncanakan, kata Yudhi, Pekalongan Muda akan lebih condong mengerjakan hal yang bermanfaat bagi orang lain bahkan salah satu yang menjadi program awal Pekalongan Muda bisa difungsikan sebagai relawan yang akan membantu relawan lainya.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <blockquote class="tr_bq"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Seperti ketika tenaga kami akan dipakai untuk jadi relawan dalam perayaan kirab Syawalan yang akan berlangsung usai lebaran nanti," jelasnya.</span></blockquote> </div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Meski mengusung nama komunitas, pekalongan muda ternyata mempunyai unit bidang usaha produksi snack ringan yang sudah tercipta pasar tersendiri dengan memberdayakan anggotanya yang mencapai 700 san anak muda yang dinamis.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Selain aktif di media sosial kami juga aktif di kegiatan kemasyarakatan disekitar masing-masing anggotanya," Kata Yudhi yang dalam aksi berbuka puasa bersama mendapat kejutan selamat hari ulang tahun oleh para anak muda binaannya tersebut.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Kedepan, kata Yudhi, pihaknya akan membawa komunitasnya semakin besar dan solid, karena dirinya menangkap peluang semakin banyak anak muda yang diberdayakan akan semakin besar potensinya untuk menjadi kekuatan yang dapat mempengaruhi sebuah perubahan terutama perubahan Kota Pekalongan menuju kearah lebih baik.</span></div> <blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">"Kami akan melakukan penguatan di internal dulu dengan mencipta kan kesolidan antar anggota dan sering melakukan konseling. Bagaimanapun mereka te taplah anak muda yang energinya perlu disalur kan kearah yang positif,"ujarnya bersemangat.</span></blockquote> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Verdana, sans-serif;">Menutup kegiatan Yudhi menyampaikan, bahwa kekuatan komunitasnya adalah menjaga dan menjalin silaturahmi dengan memperkuat pertemanan serta persaudaraan. Dalam kegiatan sore itu juga diberikan reward kepada anggota komunitas yang paling aktif dalam Pekalongan Muda.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div>

komunitas Bukber, Pekalongan Muda Deklarasikan Diri

Pembina Pekalongan Muda, Yudhi Pamungkas H Lawi didampingi Ketua Umum Pekalongan Muda dalam acara buka bersama beberapa waktu lalu Kota...

Selengkapnya »