googlesyndication.com

0 Comment
Tembang "Kidung Kembang Langit": Suara Persatuan Warga Batang

Pekalongannews, Batang - Kabupaten Batang kini makin disorot dunia. Tak hanya karena Kawasan Industri Terpadunya, namun juga ragam obyek wisata (obwis) yang patut jadi tujuan berlibur.

Kepala Kantor Kemenag Batang Akhmad Farkhan memberi perhatian lebih terhadap potensi obwis di Kabupaten Batang, melalui sebuah karya lantunan tembang berjudul Kidung Kembang Langit.

“Hari ini kami meluncurkan lagu Kidung Kembang Langit, yang mempromosikan wisata di Batang. Dalam syairnya hanya Pantai Sigandu dan Kembang Langit, itu hanya perwakilan karena sebenarnya ada keindahan di tiap sudut wilayahnya,” katanya, usai meluncurkan tembang tersebut, di Ballroom Hotel Sahid Mandarin, Kota Pekalongan, Minggu (12/11/2023).

Tembang ini menceritakan bahwa sebagai makhluk ciptaan Allah Subhanahu Wa Ta'ala, sudah selayaknya mensyukuri nikmat-NYA. Melalui keindahan alam yang indah di Kabupaten Batang.

“Lagu itu ada dua versi, pop untuk nasional, campursari untuk lokalnya. Ada juga versi harian, yakni senam Embe Embe atau Moderasi Batang Meraih Bintang,” jelasnya.

Lagu tersebut, diciptakan langsung oleh Kepala Kemenag Akhmad Farkhan, aransemen Mr. Jepank, komposer Dhimas, vokal Anggun Bilqis untuk versi pop dan Angelina Salsa, yang keduanya merupakan siswi MTs. Nurussalam Tersono.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengapresiasi diluncurkan lagu Kidung Kembang Langit versi pop dan campursari yang mewakili penggambaran obyek wisata pantai dan pegunungan.

“Syairnya sangat menarik, menggambarkan persatuan dan kesatuan warga Batang serta rasa syukur terhadap alam ciptaan Allah Subhanahu Wa Ta'ala,” ungkapnya.

Lani berencana akan memopulerkan lagu dan senam Embe Embe dengan menggelar senam massal yang diikuti oleh pelajar se-Kabupaten Batang.

“Pesertanya sebanyak-banyaknya, kalau perlu kami akan mengundang rekor Muri, biar viral menasional,” ujar dia

Post a Comment

 
Top