googlesyndication.com

0 Comment
Jadi Guru Akademi Berbagi, Agus Triharsito Beri Kuliah Perkapalan
Guru Akber, Agus Triharsito memberikan kuliah teknik perkapalan kepada 20 Akberian di atas kapal tongkang di galangan kapal PT Barokah Marine, Sabtu (12/9/15) sore kemarin.
Kota Pekalongan
Sebanyak 20 orang peserta kelas Akademi Berbagi angkatan ke-45 beserta Wali Kelas, Kepala Sekolah dan Volunteer Akber mengikuti kuliah singkat tentang teknik perkapalan yang disampaikan oleh Agus Triharsito, Direktur Utama galangan kapal PT Barokah Marine, Sabtu (12/9/15) petang kemarin.

Kuliah diawali dengan pemutaran film dokumentasi perusahaan yang dilanjutkan dengan pemberian materi seputar dunia perkapalan terutama kapal-kapal hasil produksi PT Barokah Marine.

Suasana yang terbangun akrab membuat beberapa peserta tampak menikmati materi yang disampaikan ditambah hal-hal baru yang tidak mereka sangka dan duga tentang seputar perkapalan memunculkan beberapa pertanyaan polos menggelitik seperti bagaimana cara membengkokan kayu kapal, bagaimana sebuah kapal dari baja bisa mengapung dan berberapa lainya.

Meski terdengar lucu dan sepele namun dengan sabar peraih banyak pengharga an bidang kemaritiman tersebut tetap menjawab dengan gamblang agar dapat dimengerti para Akberian.

Pertanyaan lainya tentang desain kapal apakah meniru ataukah membuat sen diri juga dijawab dengan lugas dan detail.
"Untuk desain kami tidak biasa meniru. Kami desain sendiri, karena kami mendesain kapal itu menyesuaikan fungsinya dan ada beberapa kaidah serta aturan yang harus diikuti. Jadi tidak semerta merta meniru karena pasti desain itu mengikuti kebutuhan dan fungsi dan disini kami mempunyai SDM yang unggul untuk melakukan itu, semuanya putra daerah," tutur Agus.
Usai acara pemutaran film, pemberian materi dan tanya jawab di ruang serba guna Kantor PT Barokah Marine, acara dilanjutkan dengan pemberian materi dan tanya jawab di lapangan sembari melihat langsung hasil produksi karya perusahaan yang berdiri seja k 2011 tersebut.

Bahkan saking penasaran dan begitu menikmati kuliah yang diberikan, pemberian materi dan tanya jawab dilanjutkan diatas sebuah kapal tongkang yang sedang bersandar.

Salah seorang Akberian Setya Ovan (36 th) asal Batang mengaku senang dan antusias, meski dirinya baru pertama kali mengikuti kelas Akber namun sangat terkesan.
"Senang sekali mas, pokoknya ini hebat. Dan saya berniat untuk mengikuti kelas berikutnya," ucapnya semangat.
Dikatakan Setya, dirinya mengetahui adanya kelas ke-45 Akademi Berbagi tersebut dari Facebook. Karena penasaran apalagi gratis akhirnya dirinya memutuskan untuk mendaftar dan mengikuti kelas yang dimaksud.
"Selain bikin penasaran juga karena ada tema tentang kapal jadi bagi saya ini seperti peluang. Banyak kenal orang baru disini syukur-syukur bisa mengambil manfaat seperti yang sudah disampaikan oleh Pak Agus, Dunia perkapalan penuh dengan peluang tinggal kita mau mengambilnya atau tidak," beber pria yang mengaku lulusan perkapa lan juga.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Hendrik asal Medono, pemuda yang mengaku pernah 2 tahun bekerja di galangan kapal ternama di ujung barat pulau Jawa tersebut juga mengaku baru pertama ikut kelas Akber.
"Motivasi saya ikut karena saat ini posisi saya sedang tidak ada pekerjaan. Siapa tahu pengalaman saya bisa bermanfaat karena lewat kelas Akber mungkin saya bisa mengambil peluang yang tadi dilontarkan oleh Pak agus," cetus pemuda lulusan psikologi tahun 2013 penuh harap.
Sementara itu di akhir kuliah Akber petang itu, Dirut PT Barokah Marine berpesan agar para Akberian jangan pernah takut untuk memulai sesuatu, bisa jadi sesuatu yang di takutkan tersebut dapat membuka jalan untuk menuju sukses. 

Jadi Guru Akademi Berbagi, Agus Triharsito Beri Nasehat: Jangan Takut Memulai Sesuatu, Bisa Jadi Sesuatu Yang Ditakutkan Itulah Yang Akan Membuka Jalan Menuju Kesuksesan
Jadi Guru Akademi Berbagi, Agus Triharsito Beri Nasehat: Jangan Takut Memulai Sesuatu, Bisa Jadi Sesuatu Yang Ditakutkan Itulah Yang Akan Membuka Jalan Menuju Kesuksesan


Sebelum kelas ditutup, tim Akademi Berbagi yang terdiri dari wali kelas, Kepala sekolah dan Volunteer menyempatkan diri menyematkan sebuah pin didada Guru Akberian hari itu Agus Triharsito sebagai penghargaan atas kerelaanya berbagi dan juga diberikan pula piagam pengharagaan sebagai tanda telah menjadi bagian dari keluarga besar Akademi Berbagi yang telah mengajarkan ilmunya untuk para Akberian.



Post a Comment

 
Top