Bulan Ramadan, Harga Kebutuhan Pokok di Kota Pekalongan Variatif

<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2025/03/bulan-ramadan-harga-kebutuhan-pokok-di.html"><img alt="Harga Kebutuhan Pokok di Kota Pekalongan Variatif" border="0" data-original-height="1066" data-original-width="1599" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjBBSz84UgSxV2pvIHz4xc_xwWsjTunzmND8X4q3hLE6q12f1SOeFcXv3ap7n4ObCcMx01_rwqy1Uv9RLddX3FVMDSJkkBoj3C06fD4HBNCy1g6OoNjk0oXjgofKjVQWroUOmbM4gPdxSpG5_q6Ad8sVzIVLNHw98kZv24ZYO5WHHzDdZlukwm46R5Oxvw/w400-h266-rw/IMG-20250301-WA0017.jpg" title="Harga Kebutuhan Pokok di Kota Pekalongan Variatif" width="400" /></a></span></div><b style="font-family: verdana;">Pekalongannews, Kota Pekalongan</b><span style="font-family: verdana;">- Pantauan yang dilakukan oleh tim Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Dindagkop UKM) Kota Pekalongan, harga kebutuhan pokok di wilayah Kota Pekalongan di awal bulan ramadan terpantau relatif stabil.</span><p></p><p><span style="font-family: verdana;">Hal ini disampaikan oleh Kepala Dindagkop-UKM Kota Pekalongan, Supriono melalui Kepala Bidang Perdagangan Dindagkop UKM Kota Pekalongan, Fitria Yuliani Kartika. </span></p><p><span style="font-family: verdana;">"Harga beras, yang menjadi salah satu kebutuhan utama masyarakat, masih berada dalam kondisi stabil,"jelasnya.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Untuk beras medium, harganya tetap di angka Rp13.500 per kilogram, sementara beras premium berada di harga Rp16.000 per kilogram. Adapun beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) tercatat di harga Rp12.500 per kilogram.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Sementara itu, Fitria menyebutkan bahwa harga cabai mengalami fluktuasi. Cabai rawit merah mengalami kenaikan dengan harga saat ini mencapai Rp75.000 per kilogram, meskipun sebelumnya sempat menyentuh angka Rp90.000 per kilogram. Sebaliknya, beberapa jenis cabai mengalami penurunan harga. </span></p><p><span style="font-family: verdana;">Cabai merah keriting kini berada di harga Rp50.000 per kilogram, cabai merah besar turun menjadi Rp47.000 per kilogram, dan cabai rawit hijau dijual seharga Rp30.000 per kilogram.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Untuk komoditas lainnya, harga gula pasir terpantau stabil di angka Rp17.500 per kilogram. Sementara itu, telur ayam ras mengalami kenaikan harga menjadi Rp30.000 per kilogram. Kenaikan juga terjadi pada bawang putih, yang kini dihargai Rp47.000 per kilogram.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">"Atas komoditas yang mengalami kenaikan ini tentunya mempengaruhi daya beli masyarakat dan penjualan pedagang namun memang hal ini lazim terjadi seperti tahun sebelumnya ketika masuk bulan Ramadan dan Idul Fitri ada kenaikan harga karena menyesuaikan permintaan. Akan tetapi untuk pasokan aman mencukup kebutuhan masyarakat selama bulan Ramadan sampai dengan Idul Fitri," katanya.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Dengan kondisi ini, masyarakat diimbau untuk tetap cermat dalam berbelanja dan memanfaatkan pasar tradisional maupun program stabilisasi harga yang disediakan pemerintah guna menjaga daya beli dan ketersediaan bahan pokok di pasaran.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa saat ini pihaknya berupaya bekerjasama instansi terkait Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Pusat untuk mensuport kebutuhan masyarakat. </span></p><p><span style="font-family: verdana;">Bersama dengan Pemerintah Pusat dan Bulog, saat ini sedang digelar operasi pasar di Kantor Pos Kota Pekalongan dengan menyediakan sejumlah komoditas seperti beras SPHP, minyak goreng kita, telor, daging kerbau beku, bawang putih dan lainnya.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">" Dan dalam waktu dekat di bulan Ramadan ini, bersama Provinsi Jawa Tengah akan ada operasi pasar sembako murah, menjual sembako seperti beras premium, minyak goreng premium dan gula pasir,"pungkasnya.</span></p><p><span style="font-family: verdana;"><br /></span></p><p><br /></p>

kota pekalongan Bulan Ramadan, Harga Kebutuhan Pokok di Kota Pekalongan Variatif

Pekalongannews, Kota Pekalongan - Pantauan yang dilakukan oleh tim Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Dindagkop UKM) Kota Pekalongan, har...

Selengkapnya »

Ribuan Warga Padati Kirab Imlek 2025 Klenteng Po An Thian Pekalongan

<p></p><p class="MsoNormal"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2025/02/ribuan-warga-padati-kirab-imlek-2025.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Ribuan Warga Padati Kirab Imlek 2025 Klenteng Po An Thian Pekalongan" border="0" data-original-height="394" data-original-width="700" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYkniJuZA4XeOOxVju_xm2HV2uHOwPUUupyGEOPNzqhn6gSLp9CEwIEhFgknrjiSQrF42qNwMEuibZIlKhzhyphenhyphen_FFO1wnYNABlwScc9F2JH3a210xijGJzO5OOiKfBjW04qRgzM5dvsu6394gg_B1Xtmg3WWFZdSh9dA7Hl08s1xPYkAtFo01fw6-xgWSg/s16000-rw/kirab.jpg" title="Ribuan Warga Padati Kirab Imlek 2025 Klenteng Po An Thian Pekalongan" /></a></div><p></p><p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;"><b>Pekalongannews, Kota Pekalongan</b> - Tempat Ibadah Tri Dharma (TTID) Klenteng Po An Thian Pekalongan kembali menggelar Kirab Ritual & Budaya Imlek 2025. Acara tahunan ini digelar di halaman klenteng, Jalan Belimbing No 5 Sampangan, Selasa (11/2/2025).<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Kemeriahan kirab terlihat dari kehadiran 11 tandu yang terdiri dari 10 tandu Dewa & Dewi serta 1 tandu pendupaan. Tak hanya itu, acara juga dimeriahkan 6 barongsai dan 1 naga/liong dari Perkumpulan Liong Samsie Dharma Asih Semarang.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Peserta kirab semakin semarak dengan kehadiran cosplay Dewi Kwan Im, Sun Go Kong, Tong Sam Cong, Wu Jing, dan Cut Pat Kay dari Sanggar Seni Tridharma Mekar Teratai Semarang. Marching Band Gita Jala Nusantara SUPM Nusantara Batang turut memeriahkan acara.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Musik tradisional pun tak ketinggalan lewat penampilan Musik Rampak Putra Pandawa Pekalongan dengan alat musik bambu khasnya. Sanggar Kudo Bekso Utomo 1970 juga unjuk gigi membawakan kesenian sintren, jaranan, jamang, dan bantengan.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Wali Kota Pekalongan yang akrab disapa Mas Aaf mengapresiasi pelaksanaan kirab tahunan ini. "Inilah sebetulnya Indonesia, inilah seharusnya Kota Pekalongan. Semua suku, ras, agama kalau hal positif pasti kita dukung," ujarnya.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Ketua Yayasan TTID Klenteng Po An Thian Pekalongan, Heru Wibawanto Nugroho menyebut sekitar 2.000 peserta terlibat dalam kirab ini. "Kirab ini adalah puncak Perayaan Hari Imlek pada 14 Bulan Imlek, besoknya dilanjutkan Cap Go Meh tanggal 15," jelasnya.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Salah seorang pengunjung Kirab Imlek 2576 di Klenteng Po An Thian Pekalongan, Santo (Pie Kiat), menyampaikan harapannya agar perayaan tahun ini membawa keberkahan bagi seluruh masyarakat, khususnya warga Pekalongan.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">"Semoga Pekalongan tetap aman, nyaman, damai, dan makmur," ungkapnya saat ditemui di lokasi acara.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Pie Kiat menekankan bahwa Perayaan Imlek 2576 dan Festival Cap Go Meh tidak sekadar menjadi ajang ekspresi budaya. <o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">"Perayaan ini menghadirkan wajah keindahan dan keberagaman yang memperkuat pondasi kebangsaan," Pungkasnya.</span></p><p></p>

kota pekalongan Ribuan Warga Padati Kirab Imlek 2025 Klenteng Po An Thian Pekalongan

Pekalongannews, Kota Pekalongan - Tempat Ibadah Tri Dharma (TTID) Klenteng Po An Thian Pekalongan kembali menggelar Kirab Ritual & Buda...

Selengkapnya »

Hujan Deras Terus Mengguyur, 290 Warga Pekalongan Masih Bertahan di Posko Pengungsian

<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2025/02/hujan-deras-terus-mengguyur-290-warga.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Hujan Deras Terus Mengguyur, 290 Warga Pekalongan Masih Bertahan di Posko Pengungsian" border="0" data-original-height="391" data-original-width="600" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjoDovQw1RDYcbDMlK5DWcEuLIVKhIcSlBPd3c1z1WQHqQok7WeeNQEaDFxQpr1bVTcz3RFqfO6-LcBoljuqvOSdxtJHZnny6UQg2O8yI858bRyeT-5IqJvAIXAdfBo_luRxwUSLZCuLFaO4wNM-KD5d3vzWc2hENJFlfMWTOWoWF53rq4wfUh7rrCsGKM/s16000-rw/pengungsi.jpg" title="Hujan Deras Terus Mengguyur, 290 Warga Pekalongan Masih Bertahan di Posko Pengungsian" /></a></div></div><b>P</b><span style="font-family: verdana;"><b>ekalongannews, Kota Pekalongan</b> - Hujan deras yang mengguyur Kota Pekalongan selama beberapa hari terakhir membuat ratusan warga masih bertahan di posko pengungsian. Sebanyak 290 pengungsi tersebar di tiga titik yang disediakan Pemerintah Kota Pekalongan, salah satunya di Aula Kecamatan Pekalongan Barat, Senin (3/1/2025).<br /><br />Dari jumlah tersebut, 189 di antaranya terdiri dari balita, anak-anak, remaja, orang dewasa, hingga lanjut usia (lansia). Camat Pekalongan Barat, M. Natsir, mengungkapkan bahwa banyak warga belum bisa kembali ke rumah karena genangan air masih tinggi.<br /><br />"Kondisi cuaca sejak Rabu (29/1/2025) hingga Senin pagi (3/2/2025) masih didominasi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi. Hal ini menyebabkan air Sungai Bremi-Meduri melimpas ke permukiman warga, terutama di Kecamatan Pekalongan Barat," ujarnya.<br /><br />Selain di Aula Kecamatan Pekalongan Barat, pengungsi juga berada di Mushola Al-Munir RW 08 Kampung Baru Kelurahan Tirto sebanyak 29 orang dan Masjid Al-Ikhlas Sidomulyo Kelurahan Pasirkratonkramat (PKK) dengan 72 orang.<br /><br />"Total ada 290 pengungsi yang masih bertahan di posko. Ketinggian banjir di beberapa titik bahkan sudah mendekati atap rumah," imbuh Natsir.<br /><br />Sebagian warga terdampak mulai mendirikan dapur umum secara mandiri. Beruntung, kondisi kesehatan mayoritas pengungsi masih stabil, meskipun beberapa lansia mengeluhkan mual, demam, dan gatal-gatal.<br /><br />"Setiap hari kami mendatangkan dokter dari Puskesmas Tirto. Jika ada kasus darurat, kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk rujukan ke rumah sakit," tambahnya.<br /><br />Untuk logistik, Natsir memastikan kebutuhan dasar pengungsi telah terpenuhi.<br /><br />"Alhamdulillah, makanan tiga kali sehari, pakaian layak pakai, susu, mie instan, diapers bayi, hingga pembalut wanita sudah tercover berkat dukungan Dinsos-P2KB Kota Pekalongan dan para donatur," jelasnya.<br /><br />Slamet Tafsir (60), salah satu pengungsi asal RT 03 RW 08 Kampung Baru Tirto, menceritakan bahwa ia, istri, anak, dan cucunya sudah lima hari bertahan di posko.<br /><br />"Rumah saya dekat Sungai Bremi-Meduri, hanya sekitar 10 meter. Karena air masih melimpas dan pompa kurang maksimal, kami terpaksa bertahan di sini," ungkapnya.<br /><br />Meski harus tinggal sementara di posko, Slamet mengapresiasi upaya Pemkot Pekalongan dalam membantu para pengungsi.<br /><br />"Alhamdulillah, di sini makan terjamin tiga kali sehari, ada layanan kesehatan, dan obat-obatan gratis. Ini sudah kedua kalinya saya mengungsi, dan semoga banjir segera surut," tuturnya.<br /><br />Hingga kini, warga berharap kondisi segera membaik agar mereka bisa kembali ke rumah masing-masing. Pemerintah terus memantau situasi dan berupaya mempercepat surutnya banjir dengan optimalisasi pompa air serta penanganan tanggul sungai yang jebol.<br /><br />Banjir di Pekalongan kali ini menjadi pengingat akan pentingnya penanganan serius terhadap infrastruktur pengendalian banjir, terutama di daerah rawan seperti kawasan sekitar Sungai Bremi-Meduri.</span>

kota pekalongan Hujan Deras Terus Mengguyur, 290 Warga Pekalongan Masih Bertahan di Posko Pengungsian

P ekalongannews, Kota Pekalongan - Hujan deras yang mengguyur Kota Pekalongan selama beberapa hari terakhir membuat ratusan warga masih ber...

Selengkapnya »

Sungai Bremi-Meduri Jadi Fokus, Walikota Aaf Usulkan Proyek Penanganan Banjir Rob

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2025/02/sungai-bremi-meduri-jadi-fokus-walikota.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Sungai Bremi-Meduri Jadi Fokus, Walikota Aaf Usulkan Proyek Penanganan Banjir Rob" border="0" data-original-height="399" data-original-width="650" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIUIRIu2quXi81kfC1VFcvx-HDZmqYPFWuA7GsmnGwukr9q6hP88gBkEeauxAgcRQd3rTrh4g2UUFH1IKFQ5N4GQtEHntLACi5MRuDollliXOF2KkZCCpG3CeklG8TfaNU1V_Fvzv8X0Ew6VA_ByfVLBt1B2OGUvimpLeioFTFZhi_oh56A_vJvHLjri4/s16000-rw/aaf.jpg" title="Sungai Bremi-Meduri Jadi Fokus, Walikota Aaf Usulkan Proyek Penanganan Banjir Rob" /></a></div><p><b style="font-family: verdana;">Pekalongannews, Kota Pekalongan </b><span style="font-family: verdana;">- Beberapa kelurahan Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan seperti Kelurahan Pasirkratonkramat dan Tirto masih menjadi salah satu wilayah yang rawan terdampak banjir akibat curah hujan tinggi yang menyebabkan meluapnya air Sungai Bremi-Meduri ke pemukiman warga setempat.</span></p><span style="font-family: verdana;"><br />Menindaklanjuti hal tersebut, Pemerintah Kota Pekalongan saat ini tengah berupaya mengajukan anggaran ke Kementerian PUPR untuk proyek penanganan banjir dan rob di sepanjang Sungai Bremi-Meduri agar bisa diprioritaskan.<br /><br />Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid mengungkapkan bahwa tiga hari yang lalu, dirinya bersama Anggota DPR RI Dapil X, Rizal Bawazier sudah berkunjung ke Kementerian PUPR untuk bersama-sama mengusulkan anggaran penanganan Sungai Bremi-Meduri Kota Pekalongan senilai Rp1,4 Triliun agar bisa segera dilakukan.<br /><br />"Adapun penanganan Sungai Bremi-Meduri yang kami usulkan berupa normalisasi dan peninggian tanggul di sepanjang sungai tersebut. Sebab, di aliran sungai tersebut belum tertangani sehingga masih rawan terjadi banjir di wilayah Kecamatan Pekalongan Barat terutama Kelurahan Tirto dan Pasirkratonkramat,"ungkap Mas Aaf, sapaan akrabnya usai membuka kegiatan Sosialisasi Kewaspadaan Dini bertemakan "Menjaga Sinergitas, Untuk Ciptakan Kondusivitas Jelang Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekalongan yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Pekalongan di Ruang Buketan Setda Kota Pekalongan pada Jumat (31/1/2025).<br /><br />Menurutnya, peninggian tanggul ditargerkan bisa ditambah 1 meter atau sama seperti tanggul yang ada di Sungai Lodji Kecamatan Pekalongan Utara dan Sungai Banger Kecamatan Pekalongan Timur yang sudah lebih dulu tertangani.<br /><br />"Kalau di Sungai Bremi-Meduri belum ada penanganan, maka ketika intensitas hujan tinggi, air sungai penuh maka akan limpas juga ke pemukiman warga. Walaupun di wilayah itu sudah ada pompa-pompa tapi akan kurang maksimal untuk operasionalnya. Mudah-mudahan usulan kami ke Pemerintah Pusat bisa segera disetujui untuk dibantu penanganannya, sehingga proyek penanganan Sungai Bremi-Meduri itu nantinya bisa menuntaskan masalah banjir dan rob di Kota Pekalongan,"pungkasnya</span>

kota pekalongan Sungai Bremi-Meduri Jadi Fokus, Walikota Aaf Usulkan Proyek Penanganan Banjir Rob

Pekalongannews, Kota Pekalongan - Beberapa kelurahan Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan seperti Kelurahan Pasirkratonkramat dan Tir...

Selengkapnya »

Banjir Menahun di Pekalongan Jadi Perhatian, Rizal Bawazier Fokus Kawal Proyek Penanganan Banjir Sungai Bremi-Meduri

<p><span style="font-family: verdana;"></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2025/02/Banjir Menahun di Pekalongan Jadi Perhatian Rizal Bawazier Fokus Kawal Proyek Penanganan Banjir Sungai Bremi-Meduri.html" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Banjir Menahun di Pekalongan Jadi Perhatian, Rizal Bawazier Fokus Kawal Proyek Penanganan Banjir Sungai Bremi-Meduri" border="0" data-original-height="384" data-original-width="706" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEitDaTJqkt3M5vSCJNw3qsIJXTlIr2qm-PLUSBm_nToddu4FX8iXbi7DaNHcvI6Va2PHSkGuyEhfZi1DHszSq2NmMn04MzsNN46C8EMFzWms6VjUO_OpCb9zfHa2esWVBcIMTxKTsjc3JBClp9w_GbAnxJEj4fHeoTHlliR13dJtQBcrZZt3lYS0WufI20/s16000-rw/rb.jpg" title="Banjir Menahun di Pekalongan Jadi Perhatian, Rizal Bawazier Fokus Kawal Proyek Penanganan Banjir Sungai Bremi-Meduri" /></a></div><p></p><p><span style="font-family: verdana;"><b>Pekalongannews, Kota Pekalongan</b>  - Bencana banjir dan rob yang dialami Kota Pekalongan bertahun-tahun mendapat perhatian dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia, Rizal Bawazier.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Ia merasa merasa prihatin dengan berulangnya banjir yang melanda Pekalongan baik wilayah Kota maupun Kabupaten selama bertahun-tahun.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Apalagi setiap kali banjir ratusan hingga ribuan warga Pekalongan selalu mengungsi. Padahal pada musim hujan, banjir bisa terjadi tidak hanya sekali.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">"Untuk pengungsi, kami sangat prihatin ya, tapi mohon kesabarannya. Kami cari solusinya. Banjir ini karena hujan dan drainase Sungai Bremi dan Meduri yang belum ada di Kota Pekalongan," kata Rizal Bawazier Usai mengunjungi pengungsi banjir Kota Pekalongan di Kantor Kecamatan Pekalongan Barat, Jumat malam 31 Januari 2025.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Rizal Bawazier menyebut bahwa solusi yang sedang diupayakan adalah proyek penanganan banjir rob Pekalongan di Sungai Bremi- Meduri.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Proyek itu untuk menuntaskan masalah banjir dan rob di Kota Pekalongan wilayah barat.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">"Jadi saat ini memang kita masih mengurus ke kementrian PU, khususnya untuk masalah drainase sungai Bremi-Meduri ini," kata Dewan Pakar Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Rizal Bawazier menyebut infrastruktur penanganan banjir di Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, saat ini masih dalam tahap kajian baik di Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Pusat.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Ia berjanji akan mengawal proyek drainase Sungai Bremi-Meduri itu agar bisa terlaksana di tahun ini. </span></p><p><span style="font-family: verdana;">Pihaknya siap berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Pekalongan untuk mengawal proyek itu.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">"Mudah mudahan bisa selesai secepatnya mohon kesabarannya. Saya perjuangkan agar masuk anggaran tahun ini. Kalau sudah masuk dikerjakan dan dilakukan, saya yakin masalah banjir dan rob selesai di Pekalongan Barat," katanya.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Dewan Pakar Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Itu mengakui anggaran untuk proyek drainase itu cukup besar seperti Kecamatan Pekalongan Utara.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Rizal Bawazier pun menyebut drainase untuk Sungai Bremi harus dibuat bagus seperti Pekalongan Utara.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Tidak hanya Kota Pekalongan, pihaknya juga akan berkomunikasi dengan Bupati Pekalongan untuk masalah proyek Sungai Bremi- Meduri. Sebab wilayah sungai Bremi-Meduri mencakup Kabupaten Pekalongan dan Kota Pekalongan.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Proyek terkait penanganan banjir di Pekalongan Barat meliputi rencana Bendungan Sungai Bremi - Meduri.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Pekalongan, Nur Priyantomo menyebut proyek penanganan banjir Sungai Bremi- Meduri . </span><span style="font-family: verdana;"> pihak Pemkot Pekalongan bersama Rizal Bawazier sudah mengunjungi Kementrian PU di Jakarta.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">"Saat ini penyusunan DED sudah selesai oleh dinas Pusdataru Jateng, dan sudah kami bawa ke Kementrian PU. Kemarin pak Walikota bersama pak Rizal Bawazier sudah paparan," ucapnya.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Ia menyebut kewajiban daerah adalah pembebasan lahan untuk pemasangan parapet.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Sekda yakin dorongan dari anggota DPR RI Rizal Bawazier bisa mempercepat proses tersebut.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">"PR kami adalah menangani banjir rob Pekalongan di sisi Barat Utara," jelasnya.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Nur Priyantomo berharap tahun ini anggaran penanganan proyek banjir rob Pekalongan, sungai Bremi-Meduri sudah masuk di Kementrian PUPR.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Ia menyebut penanganan banjir Pekalongan di sisi Barat itu tidak parsial, melainkan dari hulu hingga hilir.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Perkiraannya panjang sungai Bremi-Meduri yang sekitar 15 Kilometer. Wilayah Kota Pekalongan sekitar 7 Kilometer.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Untuk wilayah Kota Pekalongan diperkirakan kebagian untuk pembangunan di wilayah hilir mulai dari Bendungan, Kolam retensi hingga pompa.</span></p>

kota pekalongan Banjir Menahun di Pekalongan Jadi Perhatian, Rizal Bawazier Fokus Kawal Proyek Penanganan Banjir Sungai Bremi-Meduri

Pekalongannews, Kota Pekalongan   - Bencana banjir dan rob yang dialami Kota Pekalongan bertahun-tahun mendapat perhatian dari Dewan Perwaki...

Selengkapnya »

Larangan Tegas! ASN Kota Pekalongan Tak Boleh Gunakan Mobil Dinas Selama Libur Nataru

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/12/larangan-tegas-asn-kota-pekalongan-tak.html" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Larangan Tegas! ASN Kota Pekalongan Tak Boleh Gunakan Mobil Dinas Selama Libur Nataru" border="0" data-original-height="390" data-original-width="633" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXjGmYHRLgszgszdV4tIorlHM6O9TuX8CmWY5XAYg0rnuM31zD1YwQ7lqjjRQFTpXlS-ZynDafKI8h66nfXAx1KtlZ6cpzZUfsbiF9isvHuGdfAGFBvRcdaIkvPWYtsNSEA0wRKkN-2K4B3c2qsiC3JBsOW0oRQJmC25mntkfxXAN6v8CpwCBjj_arwlQ/s16000-rw/asn.jpg" title="Larangan Tegas! ASN Kota Pekalongan Tak Boleh Gunakan Mobil Dinas Selama Libur Nataru" /></a></div><span style="font-family: verdana;"><b>Pekalongannews, Kota Pekalongan</b> - Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid melarang aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan menggunakan mobil dinas untuk kepentingan pribadi. Khususnya digunakan saat liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru).<br /><br />"Mobil dinas itu dipakai untuk urusan dinas, libur Nataru tidak urusan dinas," ujar Wali Kota Aaf usai menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pensiun dan Tabungan Hari Tua (THT) bagi purna tugas PNS di Ruang Buketan Setda Kota Pekalongan, Jumat (27/12/2024).<br /><br />Aaf menyebutkan, hari ini ASN Kota Pekalongan komitmen untuk tetap berangkat bekerja, kecuali yang ada keperluan penting dan tak bisa ditinggalkan. <br /><br />Terkait aturan larangan tak boleh membawa mobil dinas saat liburan, Aaf berpesan bagi warga yang menemukan mobil dinas digunakan untuk mudik bisa lapor. </span><div><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana;">"Aturannya mobil dinas tak boleh dibawa mudik, warga yang mendapati mobil dinas dibawa mudik untuk segera melapor," terangnya. <br /><br />Seperti yang telah diketahui bahwa aturan kendaraan dinas plat merah tidak boleh digunakan untuk kepentingan pribadi kegiatan keluarga rekreasional. Tapi harus disimpan di kantornya masing-masing, dinas atau kewilayahan. <br /><br />ASN Kota Pekalongan tidak ada yang menggunakan kendaraan dinas untuk liburan. Sanksi bakal diberikan jika terdapat ASN yang menggunakan kendaraan plat merah itu. </span></div>

kota pekalongan Larangan Tegas! ASN Kota Pekalongan Tak Boleh Gunakan Mobil Dinas Selama Libur Nataru

Pekalongannews, Kota Pekalongan - Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid melarang aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Peme...

Selengkapnya »

Cegah Stunting, KKP dan Pemkot Pekalongan Gelar Program Makan Bergizi Gratis

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/12/cegah-stunting-kkp-dan-pemkot.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Cegah Stunting, KKP dan Pemkot Pekalongan Gelar Program Makan Bergizi Gratis" border="0" data-original-height="366" data-original-width="650" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEidZE6SaemHmXZ30Lx3BXtUNQujXMpswKYuAWU8866h_QSoVk_PxDDRx8s5mWVuWyKqDVQjZVnB4JOreDRSlP7gV_oxIWa0Xf5BVeq_tWoo4hMl7uxBhHfDLZVxCHzAvDhEweBcy1bp2C_lnX54F_lGGyR5YcFGDshuy0lbKAV0VhK4AZD-QIQK928YV2A/s16000-rw/mangan.jpg" title="Cegah Stunting, KKP dan Pemkot Pekalongan Gelar Program Makan Bergizi Gratis" /></a></div><span style="font-family: verdana;"><b>Pekalongannews, Kota Pekalongan</b> - Dalam rangka memperingati Hari Nusantara, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan mengadakan uji coba program makan bergizi gratis berbahan dasar ikan. Program ini bertujuan untuk menurunkan angka stunting di Kota Pekalongan dengan dukungan sektor perikanan.<br /><br />Sebagai daerah yang kaya akan sumber daya perikanan, Pekalongan menghadapi tantangan serius terkait prevalensi stunting pada anak-anak. Program ini merupakan langkah strategis yang memanfaatkan kekayaan lokal untuk memberikan solusi nyata dalam meningkatkan gizi masyarakat.<br /><br />Uji coba Makanan Bergizi Gratis (MBG) dilakukan di SMP Negeri 6 Kota Pekalongan, dengan melibatkan ratusan siswa-siswi SD Negeri Keputran 6 dan SMP Negeri 6 Kota Pekalongan, Jumat (13/12/2024).<br /><br />Menu MBG yang diberikan nasi dengan lauk fillet ikan, sayur buncis jagung, tahu bakso ikan, buah pisang, dan susu. <br /><br />Direktur Pengolahan KKP, Widya Rusyanto mengungkapkan, pada momen peringatan Hari Nusantara selain bakti sosial pihaknya menginisiasi uji coba MBG di Kota Pekalongan. Pasalnya sumber ikan di Kota Pekalongan luar biasa. Harapannya ikan menjadi sumber protein di dalam menu MBG.<br /><br />"Terima kasih kami ucapkan untuk Wali Kota dan juga Komandan Kodim yang telah membantu, mudah-mudahan pada saat pelaksanaan program ini nantinya dapat berjalan baik dan ikan menjadi sumber protein untuk menu di MBG," tuturnya. <br /><br />Ia berharap Program MBG Presiden Prabowo dan Wapres Gibran berjalan dengan lancar dengan support dari Wali Kota dan Dandim dalam menyiapkan sarana dan prasarana. "KKP akan membantu mendukung apabila menu ikan tidak tersedia untuk disiapkan," jelasnya. <br /><br />Program MBG ini nantinya akan menyasar jenjang SD sampai SMA, saat ini tingkatan konsumsi protein di angka 63 gram per orang, diharapkan bisa naik menjadi 100 gram per orang sehingga angka stunting juga terus menurun. Karena uji coba kali ini dianggarkan Rp16.500.<br /><br />Sementara itu, Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid menilai uni coba kali ini sukses luar biasa dengan dukungan KKP dan Kodim. <br /><br />"Saya pesan ke kepala dapur kaitannya dengan tantangan program ini yakni menyesuaikan menu yang lebih ke selera anak sekarang. Alhamdulillah sudah komplit menu hari ini dan disesuaikan dengan selera anak yakni ikan digoreng dengan tepung krispi. Harapannya nanti misal menu telur, daging, atau ayam juga bisa disesuaikan dengan selera anak," terang Aaf. <br /><br />Nantinya untuk implementasi ini tanggung jawab di kodim membangun dapur, di Kabupaten Pekalongan sudah dibangun, dan ini untuk Kota Pekalongan tanah sudah ada tinggal proses membangun. "Ketika pelaksanan nanti apakah hanya dari Kodim ataukah ada kolaborasi dengan persatuan pengusaha catering ini belum pasti," kata Aaf. <br /><br />Disebut Aaf untuk MBG ini nantinya dalam seminggu diberikan 5 hari. Tentu jumlahnya luar biasa, dan dikerjakan hampir setiap hari.<br /><br />Siswi Kelas 8B SMP Negeri 6 Kota Pekalongan yang menjadi salah satu peserta Program Uji Coba Makan Bergizi Gratis (MBG), Kinan mengaku senang dengan program ini.<br /><br />"Senang bisa dapat makanan bergizi hari ini. Selama ini saya tidak bawa bekal tapi membeli makanan. Semoga program ini bisa berlanjut," tukasnya. </span>

kota pekalongan Cegah Stunting, KKP dan Pemkot Pekalongan Gelar Program Makan Bergizi Gratis

Pekalongannews, Kota Pekalongan - Dalam rangka memperingati Hari Nusantara, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama Pemerintah Kot...

Selengkapnya »

Ribuan Nasabah Koperasi Syariah BMT Mitra Umat Geruduk Kantor DPRD Pekalongan, Tuntut Keadilan atas Dana Macet

<p><span style="font-family: verdana;"></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/11/ribuan-nasabah-koperasi-syariah-bmt.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Ribuan Nasabah Koperasi Syariah BMT Mitra Umat Geruduk Kantor DPRD Pekalongan, Tuntut Keadilan atas Dana Macet" border="0" data-original-height="396" data-original-width="700" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjyVYbQU4JXfHNQlBfSb-BO7u3VPJySIU6ZVlZf-bE5ZFo0K0gYZFhzbOL5u2hwir7porXR27hbvZe3plF9Io85EXq56VDx7CBtqfO0ZPJL9kqtgHWQptROYUr6JG06JsVDZ_6sWfeyr4vEymIXgUY7_p4SEjGHgRUTduzqoAfXbcoj4_0FxfqfMY5YxbE/s16000-rw/demo.jpg" title="Ribuan Nasabah Koperasi Syariah BMT Mitra Umat Geruduk Kantor DPRD Pekalongan, Tuntut Keadilan atas Dana Macet" /></a></span></div><p></p><p><span style="font-family: verdana;"><b>Pekalongannews, Pekalongan</b> – Ribuan nasabah Koperasi Syariah BMT Mitra Umat Pekalongan memadati halaman Kantor DPRD Kota Pekalongan pada Senin (18/11/2024). Mereka menuntut kejelasan atas dana simpanan mereka yang macet, dengan total kerugian mencapai puluhan miliar rupiah.</span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Aksi unjuk rasa ini diwarnai ketegangan. Bahkan, sempat terjadi aksi saling dorong antara demonstran dan aparat keamanan yang berjaga di lokasi. Suara tuntutan mereka menggema, menuntut pengurus koperasi bertanggung jawab dan meminta pemerintah turun tangan menyelesaikan persoalan ini.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Di atas mobil komando, Dede Jumantoro, Koordinator Aksi, memimpin massa dengan suara lantang.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">“Kami mendesak DPRD membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk mengawasi kasus ini. Kami juga meminta kepolisian segera menindaklanjuti laporan dugaan penggelapan dana oleh pengurus koperasi,” tegas Dede di tengah teriakan dukungan dari para nasabah.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Dede menambahkan, pihaknya berharap DPRD menyampaikan aspirasi mereka hingga ke pemerintah pusat, termasuk Presiden dan Menteri Koperasi. <o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">“Kami tidak akan berhenti sampai hak-hak kami dikembalikan!” serunya.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Merespons aksi tersebut, Ketua DPRD Kota Pekalongan, Azmi Basyir, menemui para demonstran. Dalam dialog singkat, Azmi berjanji akan mengawal kasus ini hingga tuntas.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">“Kalau memang ada bukti tindak pidana, saya pastikan oknum terkait akan diproses hukum,” tegas Azmi.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Namun, ia juga mengakui adanya kendala dalam pengawasan koperasi. <o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">“Koperasi seperti BMT Mitra Umat tidak berada di bawah pengawasan langsung OJK. Ini membuat proses hukum lebih kompleks dan membutuhkan audit mendalam,” jelasnya.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Azmi mengatakan bahwa DPRD telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mempercepat audit keuangan koperasi tersebut. Ia meminta para nasabah yang sudah melaporkan kasus ini ke polisi untuk menyerahkan salinan laporan mereka agar dapat diproses lebih lanjut.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">“Kami berkomitmen mencari solusi terbaik agar hak-hak nasabah dikembalikan. Ini bukan hanya soal uang, tetapi soal keadilan,” ujarnya.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Dalam audiensi, Azmi juga menyinggung salah satu oknum pengurus koperasi yang kini menjabat sebagai anggota DPRD. Namun, ia menjelaskan bahwa pencopotan jabatan hanya bisa dilakukan jika ada putusan pengadilan yang menguatkan keterlibatan tindak pidana.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Hingga berita ini diturunkan, ribuan nasabah tetap berharap perjuangan mereka membuahkan hasil. Bagi mereka, aksi ini bukan hanya soal dana simpanan yang macet, tetapi juga soal keadilan bagi ratusan keluarga yang terdampak.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;"><o:p> </o:p>“Ini perjuangan kami, bukan hanya soal uang, tetapi juga soal nasib keluarga kami,” ujar salah satu nasabah yang enggan disebutkan namanya.</span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Kasus ini menjadi ujian serius bagi pemerintah daerah dan aparat penegak hukum untuk memberikan kejelasan serta keadilan bagi para korban.</span><o:p></o:p></p>

kota pekalongan Ribuan Nasabah Koperasi Syariah BMT Mitra Umat Geruduk Kantor DPRD Pekalongan, Tuntut Keadilan atas Dana Macet

Pekalongannews, Pekalongan – Ribuan nasabah Koperasi Syariah BMT Mitra Umat Pekalongan memadati halaman Kantor DPRD Kota Pekalongan pada Se...

Selengkapnya »

Kebakaran Hebat Hanguskan 13 Kapal di Dermaga Sepucung Kota Pekalongan

<p><span style="font-family: verdana;"></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/11/kebakaran-hebat-hanguskan-13-kapal-di.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Kebakaran Hebat Hanguskan 13 Kapal di Dermaga Sepucung Kota Pekalongan" border="0" data-original-height="326" data-original-width="700" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXurcn1UpiZFjQZ5iko-xtxg9VB6KCFukusph6pncyJ3M93JTjaADttzuvVjgY7lXV-SavWtDu6xUlPmvFrOl41POYhCWOFzwG_WtaLbI91cd5axEfAjUTFXnGSf-KmHQxqXedGTprtSUmpHzh1twaFiApKrVntM8G9C-_pxf5LjzUkrBhDorr9ye-ckU/s16000-rw/kabal-kobong.jpg" title="Kebakaran Hebat Hanguskan 13 Kapal di Dermaga Sepucung Kota Pekalongan" /></a></span></div><p></p><p><span style="font-family: verdana;"><b>Pekalongannews,  Kota Pekalongan</b> - Musibah kebakaran menimpa 13 kapal penangkap ikan yang sedang tambat labuh di Dermaga Sepucung, Sungai Loji, Jalan Laksda Yos Sudarso, Kelurahan Panjang Wetan, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, pada Selasa dini hari, (12/11/2024).</span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Kebakaran ini terjadi sekitar pukul 02.15 WIB. Api diduga pertama kali muncul dari salah satu kapal yang berada di sebelah Selatan. Kemudian, api tersebut cepat membesar dan merambat mengenai beberapa kapal lainnya yang ada di sebelah Utara.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Prayudha Widiatmoko, mengungkapkan bahwa, kebakaran ini pertama kali diketahui oleh seorang saksi bernama Saiman. Saksi melihat pertama kali ada api di sebuah kapal, kemudian ia melaporkannya ke Pos Satpolair setempat. <o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">"Setelah itu, yang bersangkutan juga mengontak Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Pekalongan. Damkar datang sekitar pukul 03.00, namun sayangnya api sudah besar dan merembet mengenai kapal-kapal di sebelahnya,"ucap AKBP Prayudha.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Menurutnya, upaya pemadaman dilakukan melibatkan petugas Damkar dari Kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan, dan Kabupaten Batang. Setidaknya, ada 3 unit mobil Damkar dari Damkarmat Kota Pekalongan, 1 unit armada damkar milik BPBD Kota Pekalongan, 1 unit mobil Damkar dari Kabupaten Pekalongan, dan 1 unit mobil damkar dari Kabupaten Batang, serta 1 unit mobil water canon dari Polres Pekalongan Kota yang dikerahkan ke lokasi untuk melakukan proses pemadaman api.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Berdasarkan pendataan awal pihak kepolisian, AKBP Prayudha menyebutkan, total sementara ada 13 kapal yang terbakar. Ia bersyukur, dalam peristiwa kebakaran ini, tidak ada korban jiwa.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">"Seluruhnya masih korban materiel. Kapal awal yang terbakar adalah KM Nasional. Namun, kami belum bisa memastikan apa penyebab dari kebakaran ini," tuturnya.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">AKBP Prayudha menegaskan, penyelidikan terus dilakukan oleh tim forensik untuk mengetahui secara pasti penyebab kebakaran.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">"Penyebab kebakaran belum bisa kita identifikasi, menunggu penyelidikan tim forensik. Dari Labfor akan melakukan olah TKP setelah api betul-betul padam," jelasnya.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Arul (50), seorang petugas pos jaga malam setempat, membenarkan, bahwa kebakaran ini terjadi sekitar jam 02.00 WIB dini hari.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">"Sekitar jam 2 an kapal di sebelah Selatan terbakar. Yang di sebelah Utara, sebenarnya tadinya aman. Tapi, nggak tahu kenapa kapal yang tadi terbakar itu bergeser sehingga kena kapal lainnya. Adapun kapal-kapal yang terbakar tersebut, sebagian besar berukuran cukup besar, dengan bobot lebih dari 100 GT,"bebernya.<o:p></o:p></span></p> <p class="MsoNormal"><span style="font-family: verdana;">Hasil pendataan sementara, kapal-kapal yang terbakar di antaranya KM Surya terang 08; KM Surya Terang 02; KM Langsung Jaya Makmur; KM Kapal penampung; KM Samudra Rezeki; KM Anugrah Indah 28; KM Garuda Perkasa; KM Nasional; KM Nusantara; KM Indo Nelayan 08; KM Berkah Saudara; KM Putra Usaha Barokah 05. Hingga pukul 07.30 WIB, proses pemadaman masih terus dilakukan. Sebab, api yang membakar belasan kapal ikan tersebut belum sepenuhnya berhasil dipadamkan.</span><o:p></o:p></p>

kota pekalongan Lintas Peristiwa Kebakaran Hebat Hanguskan 13 Kapal di Dermaga Sepucung Kota Pekalongan

Pekalongannews,  Kota Pekalongan - Musibah kebakaran menimpa 13 kapal penangkap ikan yang sedang tambat labuh di Dermaga Sepucung, Sungai L...

Selengkapnya »

Anggota DPR RI Rizal Bawazier: Aaf-Balgis Kandidat Tepat untuk Pimpin Kota Pekalongan

<p><span style="font-family: verdana;"></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/11/Anggota-DPR-RI-Rizal-Bawazier-Aaf-Balgis-Kandidat-Tepat-untuk-Pimpin-Kota-Pekalongan.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Anggota DPR RI Rizal Bawazier: Aaf-Balgis Kandidat Tepat untuk Pimpin Kota Pekalongan" border="0" data-original-height="316" data-original-width="700" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgrAcQtKhaLGCQ77cylrlxQqzDJnhMTlWZROdqvGXXdmrpaLhdy32a8IDKeEaiqU0qXUABAKexEcToXyigcBsqH0Z9zRw__bD3rNxRQ1TwxlezL4Tu7HnZnMOdr590i9XhqcDIYg7aURryTxJPnqA08hiUlPhgUiww-k4APdHvYMZQ2WfHYqiM9cGBRtaI/s16000-rw/a.jpg" title="Anggota DPR RI Rizal Bawazier: Aaf-Balgis Kandidat Tepat untuk Pimpin Kota Pekalongan" /></a></span></div><p></p><p><span style="font-family: verdana;"><b>Pekalongannews, Pekalongan</b> - Anggota DPR RI dari PKS, Rizal Bawazier, terang-terangan mendukung pasangan Aaf-Balgis di Pilwakot Pekalongan 2024. Dukungan ini disampaikan langsung oleh politisi yang akrab disapa RB ini kepada media.</span></p> <p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">"Saya dukung sepenuhnya pasangan Aaf-Balgis," tegas RB saat ditanya soal dukungannya di Pilkada Pekalongan, Jumat (10/11/2024).</span></p> <p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">Menurut RB, sosok Aaf dan Balgis Diab sudah dikenalnya dengan baik. Keduanya dinilai memiliki karakter yang cocok memimpin Pekalongan.</span></p> <p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">"Beliau orang baik, jujur, sederhana, dan dipikiran beliau selalu ingin gimana caranya Pekalongan lebih maju dan berkembang walaupun dengan keterbatasan anggaran APBD Pekalongan," ungkap RB.</span></p> <p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">RB yang menjabat sebagai anggota Komisi VI DPR RI optimis bisa bersinergi dengan pasangan ini. Apalagi Komisi VI membawahi bidang ekonomi dengan mitra kerja strategis.</span></p> <p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">"InsyaAllah, Bismillah, kita bisa sinergi lagi dengan saya saat di Komisi VI DPR RI yang membawahi Kementerian Perdagangan, Kementerian Koperasi dan Kementerian BUMN," jelasnya.</span></p> <p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">Tak hanya itu, RB mengaku sudah sering berdiskusi dengan Aaf-Balgis soal pembangunan Icon Ekonomi Pembangunan Desa dan Skill Development Centre. Program ini ditujukan untuk menjaring tenaga kerja lokal Pekalongan.</span></p> <p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">"Kita juga bahas rencana pengembangan Kawasan Khusus Industri di Pekalongan. InsyaAllah kita bisa jalankan, mohon doanya dari Warga Pekalongan," pungkasnya.</span></p> <p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">Dengan dukungan RB yang juga anggota DPR dari dapil Jateng X (Pekalongan, Pemalang, Batang) ini, pasangan Aaf-Balgis diharapkan bisa mewujudkan visi misi memajukan Kota Pekalongan</span></p>

kota pekalongan Politik Anggota DPR RI Rizal Bawazier: Aaf-Balgis Kandidat Tepat untuk Pimpin Kota Pekalongan

Pekalongannews, Pekalongan - Anggota DPR RI dari PKS, Rizal Bawazier, terang-terangan mendukung pasangan Aaf-Balgis di Pilwakot Pekalongan ...

Selengkapnya »

Kemenangan Felly Anggraini: Sengketa Tanah Pekalongan yang Akan Berujung Eksekusi

<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/10/kemenangan-felly-anggraini-sengketa.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Kemenangan Felly Anggraini: Sengketa Tanah Pekalongan yang Akan Berujung Eksekusi" border="0" data-original-height="367" data-original-width="650" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrD1ioiQOr4VVU_VJGaYxK6gQSjH7iYdY16ox6ifxhebVTvsUdpICrTsDFTxMKWXm-QsgPKy5aSFV2frRLSQsymviudhlLJ5rnQH8xNKDRMpxsM0zalfq83jowsylmrosQ84ENDzSTUj75gX8AwxwWWiotmN-uGKcHERtu1qNE0EJ5hyiLSna9zbiCk7M/s16000-rw/RIsma.jpg" title="Kemenangan Felly Anggraini: Sengketa Tanah Pekalongan yang Akan Berujung Eksekusi" /></a></div><p></p><p><b>PEKALONGANNEWS, KOTA - </b>Pengadilan Negeri Cirebon kembali menjadi sorotan setelah panggilan Aanmaning kedua yang digelar pada Selasa, 15 Oktober 2024, atas permohonan eksekusi yang diajukan oleh Felly Anggraini Tandapranata. </p><p>Dalam persidangan ini, kuasa hukum Felly, Risma Situmorang, menegaskan bahwa sudah tidak ada lagi alasan bagi para termohon untuk menghindari putusan yang telah berkekuatan hukum tetap.</p><p>Kasus ini berawal dari sengketa kepemilikan tanah dan bangunan di Jl. RA. Kartini No. 46, Pekalongan, yang diperebutkan oleh Felly Anggraini dan keluarganya. </p><p>Setelah melalui berbagai tahap peradilan, mulai dari Pengadilan Negeri Cirebon, Pengadilan Tinggi Bandung, hingga Mahkamah Agung, putusan final pun keluar. </p><p>Mahkamah Agung melalui Putusan No. 2615 K/Pdt/2023 yang ditetapkan pada 4 Oktober 2023, akhirnya memenangkan Felly Anggraini dan mengharuskan para termohon, yaitu Lanny Setyawati, Titin Lutiarso, Haryono, dan Lilyana, untuk melaksanakan eksekusi.</p><p>Risma Situmorang mengungkapkan, "Ini adalah kemenangan moral bagi klien kami, Ibu Felly, yang telah berjuang keras sejak 2021. Di usianya yang sudah 72 tahun, beliau tetap teguh dalam memperjuangkan hak-haknya."</p><p>Namun, kemenangan ini tidak didapatkan dengan mudah. </p><p>Para termohon eksekusi sempat mencoba mengajukan gugatan perlawanan di Pengadilan Negeri Cirebon. </p><p>Sayangnya bagi mereka, gugatan tersebut ditolak melalui Putusan No. 29/Pdt.Bth/2024/PN.Cbn pada 26 September 2024. Dengan ditolaknya gugatan perlawanan ini, semakin memperkuat posisi Felly Anggraini di mata hukum.</p><p>Upaya para termohon untuk menghindari eksekusi tidak berhenti pada gugatan perlawanan. </p><p>Mereka juga sempat mencoba mengajukan Peninjauan Kembali (PK) atas kasus ini. </p><p>Namun, Mahkamah Agung kembali menolak permohonan PK tersebut pada 29 Juli 2024 melalui Putusan No. 733 PK/Pdt/2024.</p><p>Risma menyatakan bahwa dengan ditolaknya PK ini, para termohon tidak memiliki lagi celah hukum untuk menghindari eksekusi. </p><p>Pengadilan kini tinggal menunggu pelaksanaan eksekusi pengosongan, yang jika dalam delapan hari ke depan para termohon tidak melaksanakan putusan secara sukarela, Felly Anggraini dapat langsung mengajukan permohonan eksekusi pengosongan.</p><p>"Ini adalah tahap akhir dari perjuangan kami untuk mengembalikan hak Ibu Felly atas tanah dan bangunan yang telah diperebutkan selama bertahun-tahun," tambah Risma.</p><p>Selain perkara perdata, para termohon juga harus menghadapi tuntutan pidana terkait tindakan mereka. </p><p>Pada 9 Juli 2024, Pengadilan Negeri Pekalongan menyatakan bahwa Lanny Setyawati, Titin Lutiarso, Haryono, dan Lilyana bersalah atas pelanggaran Pasal 167 ayat 1 KUHP Jo. Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. </p><p>Mereka dinyatakan secara bersama-sama telah menduduki rumah milik Felly Anggraini secara melawan hukum.</p><p>Putusan ini menjatuhkan hukuman penjara satu bulan dengan masa percobaan. </p><p>"Jika dalam enam bulan ke depan para terdakwa tidak melakukan pelanggaran hukum lagi, hukuman penjara tersebut tidak akan dijalani," jelas Risma. </p><p>Putusan pidana ini kemudian diperkuat oleh Pengadilan Tinggi Semarang pada 21 Agustus 2024 dengan memperpanjang masa percobaan tersebut.</p><p>Dengan adanya putusan pidana ini, semakin memperkuat posisi hukum Felly Anggraini. </p><p>Tidak hanya di ranah perdata, tetapi juga di ranah pidana, para termohon semakin sulit untuk menghindari tanggung jawab mereka.</p><p>Setelah berbagai upaya hukum yang dilakukan oleh para termohon gagal, kini semua mata tertuju pada proses eksekusi pengosongan. </p><p>Ketua Pengadilan Negeri Cirebon dengan tegas menyatakan bahwa jika dalam delapan hari para termohon tidak melaksanakan putusan, maka pengadilan akan memerintahkan eksekusi pengosongan secara paksa.</p><p>Risma menegaskan bahwa ini adalah puncak dari perjuangan panjang kliennya. </p><p>"Ibu Felly telah menghadapi banyak rintangan, namun keadilan akhirnya berpihak padanya. Kemenangan ini bukan hanya soal hak milik, tetapi juga soal kebenaran dan keteguhan hati," ujar Risma penuh optimisme.</p><p>Dengan berbagai upaya hukum yang sudah tertutup bagi para termohon, hanya tinggal menunggu waktu hingga pengadilan memerintahkan eksekusi pengosongan. </p><p>Kemenangan ini menandai berakhirnya sengketa panjang yang telah melibatkan banyak pihak dan menjadi perhatian publik. </p><p>Bagi Felly Anggraini, kemenangan ini adalah bukti bahwa keteguhan dan kesabaran akhirnya membuahkan hasil. </p><p>"Kami sangat menghargai dukungan dari semua pihak yang membantu Ibu Felly dalam proses ini," tutup Risma.</p>

kota pekalongan Kemenangan Felly Anggraini: Sengketa Tanah Pekalongan yang Akan Berujung Eksekusi

PEKALONGANNEWS, KOTA - Pengadilan Negeri Cirebon kembali menjadi sorotan setelah panggilan Aanmaning kedua yang digelar pada Selasa, 15 Okto...

Selengkapnya »

KPU Kota Pekalongan Selesaikan Perakitan 868 Kotak Suara untuk Pilkada 2024

<p><span style="font-family: verdana;"></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/10/kpu-kota-pekalongan-selesaikan.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="376" data-original-width="678" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiR1sVcPRzntmbYZ7PUGfQ437TGPRfoMTQLMkp1a9h8_3FRuWgPnWqPvkuwUmvsm477Wuv7JdDG9-1mJf8d-UYmNeVDUaWkOVagYVuO_4SsoBoTCNnmUsBepa49Ue0CCFSbaUoIr25HLH0d2nWtEG5LMd0QGaFYYJTbxm5c97vE77MOvDcOVUJYhyuJG4/s16000-rw/kotak-suara.jpg" /></a></span></div><p></p><p><span style="font-family: verdana;"><b>Pekalongannews, Kota Pekalongan</b> - Sebanyak 868 kotak suara yang akan digunakan untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Pekalongan Tahun 2024 telah rampung dirakit dan disortir. </span></p><p><span style="font-family: verdana;">Perakitan dan sortir kotak suara telah dilaksanakan selama 2 hari, Sabtu-Minggu, 12-13 Oktober 2024 di Gudang Logistik KPU Kota Pekalongan yang berada di Jalan Industri, Kelurahan Setono, Kecamatan Pekalongan Timur, Kota Pekalongan.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Ketua KPU Kota Pekalongan, Fajar Randi Yogananda mengungkapkan bahwa, kotak suara untuk Pilkada Kota Pekalongan Tahun 2024 yang diterima KPU pada 6 Oktober 2024 lalu sejumlah 868 buah. </span></p><p><span style="font-family: verdana;">Ratusan kotak suara itu untuk kebutuhan 430 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Dimana, masing-masing TPS 2 buah kotak suara. Sisa 8 kotak suara diperuntukkan untuk 4 kecamatan yang ada, masing-masing kecamatan juga mendapatkan 2 buah.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">"Kita lakukan proses perakitan sekaligus sortir kotak suara. Dari hasil sortir, ditemukan ada 4 kotak suara yang kondisinya kurang baik,"ucapnya,  Senin siang (14/10/2024).</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Menurutnya, 4 buah kotak suara yang rusak itu selanjutnya akan dilaporkan ke KPU Pusat untuk mendapatkan kotak suara pengganti. Perakitan dan sortir kotak suara ini rampung selama 2 hari dengan melibatkan 10 orang pekerja, termasuk dari pegawai internal KPU.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">"Selain kotak suara yang sudah datang, kami juga sudah menerima sebagian sampul sejumlah 6.043 lembar, namun belum kami sortir. Tinta juga sudah kami terima beberapa waktu lalu, sementara untuk kotak suara kami masih menunggu kemungkinan kotak suara dijadwalkan 23- sampai dengan 25 Oktober 2024 sudah posisi dicetak,"pungkasnya. </span></p>

info pemilu kota pekalongan KPU Kota Pekalongan Selesaikan Perakitan 868 Kotak Suara untuk Pilkada 2024

Pekalongannews, Kota Pekalongan - Sebanyak 868 kotak suara yang akan digunakan untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Pekalongan Tahu...

Selengkapnya »

Rizal Bawazier: Perayaan Maulid Bisa Jadi Cooling Down Pilkada 2024

<span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/10/Rizal Bawazier-Perayaan-Maulid-Bisa-Jadi-Cooling-Down-Pilkada-2024.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Rizal Bawazier: Perayaan Maulid Bisa Jadi Cooling Down Pilkada 2024" border="0" data-original-height="377" data-original-width="640" height="377" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTgu2tm5DI7jFsubXpjxbgfB0VtYanEF809syj8vDynouJbJ06US6YS-lPt4wPc_YbhijutQJ3v8WkauUk66WrC43VxUSRSc5JyBuSJjDlbqA7FdNVEwgPbZTImkyCnXJyswJZIcJyhpk-Sh3oMuHEYJF_RMND9sNQFZAtqTrK8lesa2J7xvpt8i11gvA/w640-h377-rw/rb.jpg" title="Rizal Bawazier: Perayaan Maulid Bisa Jadi Cooling Down Pilkada 2024" width="640" /></a></div><br /><b>Pekalongannews, Kota Pekalongan</b> - Kemeriahan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW memenuhi alun-alun Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Jumat (11/10/2024). Ribuan jemaah berbondong-bondong mengikuti arak-arakan usai salat Jumat. <br /><br />Arak-arakan dimulai dari Masjid Jami' Pekalongan menuju Yayasan Simthudduror pimpinan ulama kharismatik Habib Idrus bin Alwy Al Bahr. Barisan terdepan diisi pengibar bendera merah putih, diikuti Ledok Marching Band dan tiga anak yang dikhitan naik becak mini. <br /><br />Tak ketinggalan, rombongan para Habaib dan Habib Idrus turut memeriahkan acara. Di antara mereka, tampak anggota DPR RI 2024-2029 dari PKS, Rizal Bawazier. <br /><br />"Momen Maulid Nabi di Kota Pekalongan sangat terasa. Hal itu jelas menggambarkan Kota Pekalongan sebagai Kota Santri," ujar Rizal kepada wartawan. <br /><br />Politisi dari Dapil X Jateng ini menyebut perayaan Maulid di Pekalongan bisa jadi inspirasi. Menurutnya, kebersamaan umat dari berbagai kalangan menunjukkan persatuan dan kesatuan. <br /><br />"Saya yakin perayaan ini bisa jadi semacam cooling down system di tengah panasnya Pilkada 2024, khususnya Pilwakot Pekalongan 2024. Bisa mendinginkan suasana," tutur Dewan Pakar PKS itu. <br /><br />Setibanya di kediaman Habib Idrus, acara dilanjutkan dengan majelis shalawat. Rizal tampak khusyuk merenungi makna Maulid Nabi dan Hari Santri Nasional. <br /><br />"Suasana adem, serta kondusif, bisa dicontoh para peserta Pemilu," ujar Rizal. <br /><br />Ia berharap perayaan religius seperti ini bisa menjaga harmoni masyarakat, termasuk dalam menghadapi perbedaan pilihan politik. Bagi Rizal, politik bukan sekadar perebutan kekuasaan, tapi juga soal membawa nilai-nilai kebaikan dalam berbangsa. <br /><br />"Nilai-nilai dari sifat-sifat Nabi Muhammad SAW bisa dicontoh umat-umatnya," pungkasnya. <br /><br />Demikianlah suasana perayaan Maulid Nabi di Kota Pekalongan yang berlangsung meriah dan penuh makna.</span>

kota pekalongan Rizal Bawazier: Perayaan Maulid Bisa Jadi Cooling Down Pilkada 2024

Pekalongannews, Kota Pekalongan - Kemeriahan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW memenuhi alun-alun Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Jumat (11/1...

Selengkapnya »

Khidmat! Begini Suasana Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Pekalongan

<span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/10/khidmat-begini-suasana-upacara-hari.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Khidmat! Begini Suasana Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Pekalongan" border="0" data-original-height="387" data-original-width="687" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuyP906n67gdtxIGw-9PxmmYjJjiUC4OhbgkkZgNROrmvhWCKbpGtsWF-CUORRMLsTgNxPWX3zQe7EdVTGeFMzlZiX0F4nVJBYJiNY0PZ-N4m1MaP6xd8DArWE-Yjs7WdywqEwRyo5btbNFbjUQxGwrEhA00epY6sw5VAjE2jdC42UUajMUwTCCGah8lQ/s16000-rw/hari-kesaktian-pancasila.jpg" title="Khidmat! Begini Suasana Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Pekalongan" /></a></div><b>Pekalongannews, Kota Pekalongan</b> - Pemerintah Kota Pekalongan bersama jajaran TNI, Polri, dan pelajar menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di halaman Setda Kota Pekalongan, Selasa (1/10/2024). </span><div><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana;">Hari Kesaktian Pancasila ditetapkan sebagai hari peringatan nasional lewat Keppres Nomor 153 Tahun 1967. </span></div><div><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana;">Peringatan ini mulai dilaksanakan sejak 1975 untuk mengenang jasa para pahlawan revolusi yang gugur dalam peristiwa G30S tahun 1965. <br /><br />Dandim Rizky menegaskan pentingnya memperingati Hari Kesaktian Pancasila setiap 1 Oktober. </span></div><div><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana;">"Ini bertujuan mengingatkan bangsa Indonesia bahwa Pancasila sebagai ideologi bangsa harus tetap dijaga dan dijunjung tinggi," ujarnya. <br /><br />Lebih lanjut, Dandim mengingatkan bahwa mengamalkan Pancasila tidak cukup hanya dengan menghafalnya.</span></div><div><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana;">"Maknanya juga perlu diresapi dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari," jelasnya. <br /><br />Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Pekalongan ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dan masyarakat dalam menjaga ideologi bangsa di tengah tantangan zaman.</span></div>

kota pekalongan Khidmat! Begini Suasana Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Pekalongan

Pekalongannews, Kota Pekalongan - Pemerintah Kota Pekalongan bersama jajaran TNI, Polri, dan pelajar menggelar upacara peringatan Hari Kesa...

Selengkapnya »

Menapak Tilas Heroisme: Pekalongan Siap Gelar Peringatan Pertempuran 3 Oktober

<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/09/menapak-tilas-heroisme-pekalongan-siap.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Menapak Tilas Heroisme: Pekalongan Siap Gelar Peringatan Pertempuran 3 Oktober" border="0" data-original-height="390" data-original-width="700" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiroFS1qKj2hIRmWBDkhJWZQ2GUjK-jS5vfk0Js2vs7_HkbatCVD4fd9ph3p173Xyf77C_JV_Y1KLJb70hNwbS6nQi148O2g0IOOeyF-XJB2m7de3PKyfAaFk1H520ZsUJjHG-biTL3jpvNUPPPDV7UfhM0U8Ep_85fNr0f6Phh0WuxY0broS8alHtmbjc/s16000-rw/peringatan-3-oktober.jpg" title="Menapak Tilas Heroisme: Pekalongan Siap Gelar Peringatan Pertempuran 3 Oktober" /></a></div><p></p><p><b style="font-family: verdana;">Pekalongannews, Kota Pekalongan</b><span style="font-family: verdana;">—Tujuh puluh sembilan tahun berlalu, namun gema perjuangan 3 Oktober 1945 masih bergaung di telinga warga Pekalongan. Pertempuran yang merenggut nyawa 37 pejuang dan melukai 12 lainnya itu kini menjadi momentum tahunan bagi Pemerintah Kota (Pemkot) dan masyarakat setempat untuk mengenang semangat juang para pendahulu.</span></p> <p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">M. Taufiqu Rochman, Plt Kepala Badan Kesbangpol Kota Pekalongan, mengungkapkan bahwa peringatan heroisme lokal ini akan digelar bersamaan dengan dua perayaan nasional lainnya. </span></p><p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">"Bulan Oktober banyak agenda penting. Pada tanggal 1 Oktober akan ada upacara Hari Kesaktian Pancasila, tanggal 2 Oktober Hari Batik Nasional, kemudian tanggal 3 peringatan Pertempuran 3 Oktober," ujar Taufiq, Jumat (27/9/2024).</span></p> <p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">Peringatan yang akan digelar pada malam hari ini tak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Namun, Taufiq memperingatkan akan ada rekayasa lalu lintas di sekitar Monumen Perjuangan 3 Oktober selama upacara dan pertunjukan teatrikal berlangsung.</span></p> <p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">Sanggar Omah Budaya, yang telah menjadi mitra tetap dalam acara ini, kembali dipercaya untuk menggagas pertunjukan teatrikal. Tak hanya melibatkan pelajar, pertunjukan ini juga akan mengikutsertakan masyarakat umum dan komunitas teater setempat. </span></p><p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">"Kerjasama dengan Sanggar Omah Budaya bukan kali pertama. Beberapa kali sudah dilakukan, pasalnya mereka sudah paham betul alur cerita yang disampaikan," jelas Taufiq.</span></p> <p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">Sebanyak 120 orang akan terlibat dalam pertunjukan teatrikal tersebut. Persiapan telah dimulai sejak Sabtu lalu, dengan latihan-latihan intensif. </span></p><p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">Sementara itu, Kesbangpol juga telah melakukan rapat koordinasi final dengan berbagai pemangku kepentingan pada hari Rabu lalu, termasuk Polres Pekalongan, Kodim 0710/Pekalongan, Brimob, dan Dinas Perhubungan.</span></p> <p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">Meski persiapan telah matang, Taufiq masih berharap cuaca akan bersahabat pada hari H. </span></p><p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">"Semoga acara dapat berjalan lancar dan saat kegiatan tidak hujan, sehingga masyarakat Kota Pekalongan dapat menyaksikan sekaligus mengenang perjuangan terdahulu," jelasnya.</span></p><p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">Peringatan Pertempuran 3 Oktober ini menjadi bukti bahwa sejarah perjuangan lokal tetap hidup di tengah arus modernisasi. </span></p><p class="whitespace-pre-wrap break-words"><span style="font-family: verdana;">Di balik kemeriahan perayaan, tersimpan harapan agar semangat juang para pahlawan Pekalongan terus menyala dalam dada generasi penerus.</span></p>

kota pekalongan Menapak Tilas Heroisme: Pekalongan Siap Gelar Peringatan Pertempuran 3 Oktober

Pekalongannews, Kota Pekalongan —Tujuh puluh sembilan tahun berlalu, namun gema perjuangan 3 Oktober 1945 masih bergaung di telinga warga Pe...

Selengkapnya »

Gudang Barang Kebakaran Dekat Jalur Pantura Kota Pekalongan, 3 Mobil Damkar Dikerahkan

<p><span style="font-family: verdana;"></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/09/gudang-barang-kebakaran-dekat-jalur.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Gudang Barang Kebakaran Dekat Jalur Pantura Kota Pekalongan, 3 Mobil Damkar Dikerahkan" border="0" data-original-height="383" data-original-width="680" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLByyFPcFvL3yvcpc_7f-Hy8J7PymJkoxPz1IRq_GSI2INB9lmFAf2fLYKGPQggEJlTRX4SX11qGtStcV-2dTG_sBhHUBQeOWJ8-lShusk_D-Ybq7W3nktyraAI6R7fcJNMElEhZn2OtjzpC3uitB-B3SJlON10X0sWB7zoHgHXcWJiAxerZImVxuvYNA/s16000-rw/gudang-kebakar.jpeg" title="Gudang Barang Kebakaran Dekat Jalur Pantura Kota Pekalongan, 3 Mobil Damkar Dikerahkan" /></a></span></div><p></p><p><span style="font-family: verdana;"><b>PEKALONGANNEWS , KOTA - </b>Peristiwa kebakaran terjadi di dekat pinggir jalur Pantura, Kota Pekalongan, tepatnya di belakang Mall Ramayana. Sebuah gudang yang terletak di Kelurahan Noyontaan, Keamatan Pekalongan Timur itu terbakar habis.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Kebakaran itu sempat membuat jalur pantura di ruas Jalan Dr Setiabudi macet. Banyak pengendara jalan yang penasaran dan melambatkan kendaraannya untuk sekadar melihat luapan api.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">"Ketahuannya itu sekitar pukul 15.00. Pas ketahuan api sudah besar," kata pegawai gudang elektronik yang ada di samping tempat kejadian perkara (TKP), Ali, Minggu (1/9).</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Ia menceritakan ada warga yang melihat korsleting di sebuah tiang listrik. Lalu aliran listrik dari sebuah trafo itu merambat menuju gudang di samping tempatnya bekerja.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Sepengetahuannya gudang itu pernah menyimpan bahan untuk minyak gandapura. Namun, ia tidak tahu barang apa saja yang disimpan di gudang itu.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (P3KP) Kota Pekalongan, Sriyana menerima informasi kebakaran itu dari masyarakat. Awalnya, info menyebut Mal Ramayana yang terbakar, ternyata bukan.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">"Kami mengerahkan tiga mobil pemadam kebakaran, dan api bisa diatasi," ucapnya.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Ia belum bisa menyebut data pasti gudang maupuan jumlah kerugian. Pihaknya masih menunggu laporan dari timnya di lapangan. </span></p>

kota pekalongan Gudang Barang Kebakaran Dekat Jalur Pantura Kota Pekalongan, 3 Mobil Damkar Dikerahkan

PEKALONGANNEWS , KOTA - Peristiwa kebakaran terjadi di dekat pinggir jalur Pantura, Kota Pekalongan, tepatnya di belakang Mall Ramayana. Seb...

Selengkapnya »

Nikmati Pekalongan Art Festival 2024, Ajang Seninya Anak Muda

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/07/nikmati-pekalongan-art-festival-2024.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Nikmati Pekalongan Art Festival 2024, Ajang Seninya Anak Muda" border="0" data-original-height="357" data-original-width="700" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbkGlXXw9TM8Uef_6SyH4UoIWD9RORph7maxXtICuK5tNa_QPm-WNW9sSfuAXNXT-_dcqOY0puLBzY4PAO9EAt9YmxWKEkyiiEHyEwhDAbsYlKvSfdRi6_gX_wG7QZ_eR-btSsNultE-q5um13OG3ezNF1cIUWSa0-OHPwUj1VHruwNCL6Y-bdHDFn31Y/s16000-rw/Pekalongan-Art-Festival-2024.jpg" title="Nikmati Pekalongan Art Festival 2024, Ajang Seninya Anak Muda" /></a></div><p><b style="font-family: verdana;">Pekalongannews, Kota Pekalongan</b><span style="font-family: verdana;"> - Pekalongan Art Festival (PAF) kembali hadir untuk kedelapan kalinya, menghidupkan kembali semangat kreativitas dan inovasi seni di Kota Pekalongan.</span></p><span style="font-family: verdana;"><br />Acara yang digelar dari tanggal 30 Juni hingga 3 Agustus 2024 di GOR Jetayu ini menjadi ajang unjuk kebolehan bagi seniman, budayawan, dan pemuda berbakat Kota Pekalongan.<br /><br />Tahun ini, PAF mengusung tema "Ngrukti Karsa Karya Cipta" yang menekankan pentingnya menghargai dan mengembangkan kreativitas lokal. <br /><br />Acara ini menampilkan berbagai karya seni mulai dari lukisan, fotografi, seni rupa, bursa vintage, pentas musik dan drama, panggung pelajar, festival tari, hingga kuliner khas Pekalongan.<br /><br />Ketua TP-PKK Kota Pekalongan sekaligus Ketua Dekranasda, Hj Inggit Soraya, menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan acara ini. <br /><br />"Kegiatan PAF ini sebagai wadah para seniman dan budayawan serta pemuda Kota Pekalongan untuk menampilkan potensi minat dan bakatnya," ucap Inggit saat hadir dalam pembukaan PAF ke-8 Tahun 2024, di GOR Jetayu Kota Pekalongan, Selasa malam (30/7/2024).<br /><br />Inggit mengaku antusias dan takjub terhadap karya-karya yang ditampilkan. Ia mendorong para seniman, budayawan, serta anak-anak muda berbakat Kota Pekalongan untuk terus meningkatkan kreativitas dan inovasinya. <br /><br />"Bakat-bakat dan potensi dari anak-anak muda dan masyarakat Kota Pekalongan ini sangat luar biasa bagus dan keren mulai dari seni tari, seni musik, seni lukis, dan lain-lain," tambahnya.<br /><br />Menurut Inggit, diharapkan event PAF tahun-tahun mendatang bisa lebih meriah dan dikonsep lebih spektakuler. <br /><br />"Kami sangat apresiasi setinggi-tingginya kepada para seniman dan budayawan serta semua panitia yang terlibat. Hasil karya-karya disini benar-benar bisa dinikmati oleh masyarakat. Masyarakat yang ingin melihat pameran seni dan budaya silahkan bisa datang langsung ke acara PAF ini di GOR Jetayu mulai 30 Juni sampai dengan 3 Agustus 2024," imbuhnya.<br /><br />Ketua Dewan Kesenian Kota Pekalongan (DKKP), Suci Harsana Ragil, menambahkan bahwa selain menjadi ajang unjuk kebolehan para seniman, gelaran PAF ke-8 ini juga menjadi ruang apresiasi bagi para pelajar Kota Pekalongan. <br /><br />"Dengan memberikan ruang apresiasi bagi pelajar, diharapkan acara ini dapat memotivasi para pelajar Kota Pekalongan untuk berkreasi dalam berkesenian. Selain itu, ruang apresiasi bagi pelajar tersebut juga dapat menjadi magnet bagi masyarakat Pekalongan dan sekitarnya untuk hadir dan menyaksikan gelaran PAF tahun ini," jelas Ragil.<br /><br />Ragil menyebutkan, dalam panggung apresiasi bagi pelajar ini, menampilkan kreasi seni karya para pelajar yang ditampilkan setiap sore hari mulai 31 Juli hingga 3 Agustus 2024. <br /><br />"Salah satunya karya musik berbasis gamelan hasil kreasi pelajar-pelajar Kota Pekalongan," tandasnya.</span>

kota pekalongan Nikmati Pekalongan Art Festival 2024, Ajang Seninya Anak Muda

Pekalongannews, Kota Pekalongan - Pekalongan Art Festival (PAF) kembali hadir untuk kedelapan kalinya, menghidupkan kembali semangat kreati...

Selengkapnya »

Achmad Afzan Arsian Djunaid Raih Rekomendasi Partai Golkar untuk Pilkada Pekalongan 2024

<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/07/achmad-afzan-arsian-djunaid-raih.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Achmad Afzan Arsian Djunaid Raih Rekomendasi Partai Golkar untuk Pilkada Pekalongan 2024" border="0" data-original-height="488" data-original-width="670" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1ZWbbbaksgeahD0kWQVDliKQzpI-PWrGy90Mr-ld_VbauLUlMzAK3E1y1wiAE7MhrxUnCLc2F67ABRfFjV_SmikdCGY3SPfeuPR0WD0786JR44J_ug_UwCt2e5SBHp7nkQpWv0L5QdmQ7Q8SHmNKfNG4RoMgvFJPi1LXP8fTXzkNn5N-NAZF-f4cKrYU/s16000-rw/Achmad-Afzan-Arsian.jpg" title="Achmad Afzan Arsian Djunaid Raih Rekomendasi Partai Golkar untuk Pilkada Pekalongan 2024" /></a></div><p></p><p><span style="font-family: verdana;"><b>Pekalongannews, Kota Pekalongan </b>- Dalam dinamika politik yang selalu penuh kejutan, Achmad Afzan Arsian Djunaid, meskipun masih tercatat sebagai kader Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, mendapatkan rekomendasi dari DPP Partai Golkar untuk maju sebagai Calon Wali Kota Pekalongan di Pilkada 2024. </span></p><p><span style="font-family: verdana;">Keputusan ini menandai langkah besar dalam karir politiknya, mengingat rekomendasi tersebut datang dari partai besar lain yang memiliki pengaruh signifikan di Kota Pekalongan.</span></p><p><span style="font-family: verdana;">Achmad Afzan yang masih menjabat Wali Kota Pekalongan akan berpasangan dengan Balgis Diab sebagai Calon Wakil Wali Kota Pekalongan dari Partai Golkar pada Pilkada Serentak tahun 2024. </span></p><p><span style="font-family: verdana;">Keputusan ini resmi setelah ditandatangani oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, dan Sekjen Partai Golkar, Lodewijk F. Paulus, pada tanggal 25 Juli 2024. Surat keputusan tersebut tidak hanya memberikan restu kepada pasangan calon ini, tetapi juga menginstruksikan DPD Partai Golkar Kota Pekalongan untuk menjalankan keputusan ini sesuai dengan ketentuan organisasi dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.<br /><br />Surat keputusan ini bersifat final dan mengikat bagi seluruh jajaran pengurus, fungsionaris, kader, dan anggota Partai Golkar. Segala tindakan yang bertentangan dengan hasil penetapan dan keputusan ini akan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dengan terbitnya surat keputusan ini, semua surat instruksi atau surat tugas DPP Partai Golkar sebelumnya dinyatakan tidak berlaku lagi.<br /><br />Ketika dihubungi melalui WhatsApp, Achmad Afzan Arsian Djunaid membenarkan adanya rekomendasi tersebut. </span></p><p><span style="font-family: verdana;">"Rekomendasi Golkar sudah keluar, saya dengan Bu Balgis. Tinggal tunggu rekomendasi dari partai yang lain," katanya singkat namun penuh keyakinan.<br /><br />Balgis Diab, yang akan menjadi bakal pasangan calon wakil wali kota, merupakan Ketua DPD II Partai Golkar Kota Pekalongan. Keterlibatan Balgis dalam pencalonan ini menambah kekuatan pasangan calon tersebut, mengingat posisinya yang strategis dalam partai dan pengaruhnya di tingkat daerah.<br /><br /><br />Dengan adanya rekomendasi ini, Achmad Afzan Arsian Djunaid dan Balgis Diab siap melangkah menuju Pilkada 2024 dengan optimisme tinggi, membawa harapan baru bagi warga Pekalongan. Sebuah langkah yang tidak hanya menandai aliansi politik yang strategis, tetapi juga membuka babak baru dalam peta perpolitikan Kota Pekalongan.<br /><br />DPD Partai Golkar Kota Pekalongan juga ditugaskan untuk mendaftarkan pasangan calon ini ke Komisi Pemilihan Umum Daerah setempat sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. </span></p><p><span style="font-family: verdana;">Mereka diharapkan dapat menjalankan keputusan ini dengan baik, mengingat pentingnya rekomendasi ini untuk masa depan politik Achmad Afzan dan Balgis Diab.<br /><br />Dengan langkah ini, Achmad Afzan dan Balgis Diab membawa harapan baru bagi masyarakat Pekalongan. Mereka diharapkan dapat membawa perubahan yang signifikan dan memperbaiki berbagai aspek kehidupan di kota ini. </span></p><p><span style="font-family: verdana;">"Kami siap bekerja keras untuk mewujudkan visi kami bagi Pekalongan yang lebih baik," kata Achmad Afzan dalam sebuah pernyataan resmi.<br /><br />Pilkada 2024 akan menjadi ajang penting bagi Achmad Afzan Arsian Djunaid dan Balgis Diab untuk membuktikan diri. </span></p><p><span style="font-family: verdana;">Dengan dukungan Partai Golkar dan antusiasme warga Pekalongan, mereka memiliki kesempatan besar untuk menciptakan perubahan yang nyata. Harapan tinggi diletakkan pada mereka untuk membawa Pekalongan menuju masa depan yang lebih cerah dan sejah</span>tera.</p>

kota pekalongan Politik Achmad Afzan Arsian Djunaid Raih Rekomendasi Partai Golkar untuk Pilkada Pekalongan 2024

Pekalongannews, Kota Pekalongan - Dalam dinamika politik yang selalu penuh kejutan, Achmad Afzan Arsian Djunaid, meskipun masih tercatat seb...

Selengkapnya »

Puluhan Guru di Pekalongan Pensiun, BKPSDM Lakukan Pemetaan Kebutuhan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/07/puluhan-guru-di-pekalongan-pensiun.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="390" data-original-width="697" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEij86RDgCp926iocbMOqfypWnJtUA2P9wtQcfDp7YrpNjad-HsVHqQPI4eCPmL5HPzQXLGvaVGBPoad1mYgptn5c264X2rfWFpdzX0Qyv0O3yVGEiudIrDdb9RLbRMEfpd_lHvrqmhEOxgFsArVuKDR3JFvUBAU3TsToZyAVD0fvJ2IJxTQGxccetbcvsw/s16000-rw/pensiuan.jpg" /></a></div><span style="font-family: verdana;"><b>Pekalongannews, Kota Pekalongan</b> - Tahun 2024 ini menjadi tahun yang penuh tantangan bagi dunia pendidikan di Kota Pekalongan.</span><div><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana;">Banyak tenaga pendidik, termasuk guru dan kepala sekolah, memasuki masa pensiun. Hingga akhir tahun ini, lebih dari 55 orang dipastikan akan pensiun.<br /><br />Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekalongan telah mengambil langkah cepat dengan melakukan pemetaan tenaga pendidik. Hal ini dilakukan untuk memastikan kebutuhan tenaga pengajar di kota tersebut terpenuhi.<br /><br />Kepala BKPSDM Kota Pekalongan, Rusmani Budiharjo, menjelaskan bahwa pihaknya bekerja sama dengan Dinas Pendidikan setempat untuk melakukan pemetaan yang komprehensif. </span></div><div><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana;">“Dari pemetaan ini akan diketahui jumlah tenaga pendidik yang dibutuhkan di Kota Pekalongan,” ujar Rusmani saat dikonfirmasi usai mendampingi Wali Kota Pekalongan menyerahkan SK kenaikan pangkat dan pensiun bagi ASN Kota Pekalongan per 1 Agustus 2024. </span></div><div><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana;">Acara tersebut berlangsung di Ruang Buketan Setda Kota Pekalongan pada Senin (29/7/2024).<br /><br />Rusmani menyebutkan, sampai bulan ini hingga Desember 2024, ada 55 guru yang akan pensiun. Ia menegaskan bahwa pihaknya akan fokus pada sekolah-sekolah yang kekurangan tenaga pendidik. </span></div><div><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana;">“Sudah ada edaran ke kepala sekolah untuk ditindaklanjuti,” katanya.<br /><br />Lebih lanjut, Rusmani menjelaskan bahwa hasil dari pemetaan ini juga akan digunakan untuk mengusulkan kebutuhan tenaga pendidik baru ke Badan Kepegawaian Negara (BKN). </span></div><div><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div><span style="font-family: verdana;"><br />Dengan adanya pemetaan ini, diharapkan Kota Pekalongan dapat segera mengisi kekosongan tenaga pendidik dan menjaga kualitas pendidikan di daerah tersebut.</span></div>

kota pekalongan pendidikan Puluhan Guru di Pekalongan Pensiun, BKPSDM Lakukan Pemetaan Kebutuhan

Pekalongannews, Kota Pekalongan - Tahun 2024 ini menjadi tahun yang penuh tantangan bagi dunia pendidikan di Kota Pekalongan. Banyak tenag...

Selengkapnya »

Beri Ruang Bercerita, Kelurahan Klego Fasilitasi Konseling bagi Warga Pekalongan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.pekalongan-news.com/2024/07/beri-ruang-bercerita-kelurahan-klego.html" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Beri Ruang Bercerita, Kelurahan Klego Fasilitasi Konseling bagi Warga Pekalongan" border="0" data-original-height="382" data-original-width="600" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjppqQG9PjL3-A4iZ7KEgSsxq9Bv09Az5LBoubpZxFnndIVAZwPy5yJIgrHIR7MosfYTtEWvkmGXVaqRdDRipwRv7h7150Z3Z9cAMNSGHHt5MSNPlzTp733wL9TwBdYdJHzuAv72vQGH3O6BV2Mkoxs1zkc1sIj0c-pLo_XC9Ujg6HxkbQN4H7WBjT1WDU/s16000-rw/ruang-bercerita.jpg" title="Beri Ruang Bercerita, Kelurahan Klego Fasilitasi Konseling bagi Warga Pekalongan" /></a></div><br /><span style="font-family: verdana;"><b>Pekalongannews, Kota Pekalongan</b> - Sebagai salah satu instansi yang bertugas memberikan pelayanan masyarakat, Kelurahan Klego, Kecamatan Pekalongan Timur berupaya melakukan sebuah inovasi yakni ruang konseling. Inovasi ini diharapkan dapat membantu warga dalam menghadapi berbagai permasalahan yang mereka alami sehari-hari.<br /><br />Lurah Klego, Nur Ghoni, menjelaskan bahwa ruang konseling ini sudah berjalan sejak tahun 2022. Menurutnya, ruang konseling diperuntukkan untuk warga Klego yang sedang menghadapi permasalahan seperti keluarga, kenakalan remaja, pengangguran, dan lain-lain. <br /><br />"Saya melihat bahwa pemerintah perlu menyediakan ruang agar permasalahan yang dihadapi masyarakat yang mungkin saja hanya kecil tetapi ketika tidak ada yang menengahi atau memberi masukan akan jadi besar, harapannya dengan konsultasi bisa kita atasi," katanya.<br /><br />Nur menuturkan bahwa jika permasalahan yang disampaikan masyarakat tidak dapat diselesaikan oleh Kelurahan Klego, maka pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi lain. Misalnya, masalah keluarga yang seringkali berujung pada perceraian.<br /><br />"Biasanya masalah yang timbul yaitu masalah keluarga. Sebelum ada ruang konseling ini, rata-rata kasus perceraian ada 10, setelah dibuka konsultasi ini kita bisa menekan kurang dari 5 kasus dalam satu bulan. </span><span style="font-family: verdana;">Saya melihat bahwa ketika pasangan bercerai mereka akan meninggalkan masalah baru karena anak kurang perhatian. Sehingga ketika ada yang mengurus perceraian, mereka akan datang ke kelurahan. Setelah ditanya petugas pelayanan, kita arahkan ke ruang konseling untuk dilakukan mediasi terlebih dahulu," jelasnya.</span><div><span style="font-family: verdana;"><br />Selain kasus perceraian, juga ada permasalahan kenakalan remaja atau pengangguran. Dalam sesi konseling, warga diajak untuk membuka wawasan mereka agar termotivasi untuk kembali menatap masa depan dengan optimis.<br /><br />"Hidup ini tergantung dari kemauan dan semangat diri sendiri, kami ingin warga Klego bisa mempunyai kehidupan yang baik dan sejahtera," tambah Nur Ghoni.<br /><br />Dengan adanya ruang konseling, Kelurahan Klego berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan masyarakat yang lebih sejahtera. Banyak warga yang merasa terbantu dengan adanya layanan ini, dan mereka pun bisa lebih tenang menghadapi permasalahan yang ada.<br /><br />"Ruang konseling ini sangat membantu kami, terutama saat kami merasa tidak punya tempat untuk berbagi cerita dan mendapatkan solusi," kata seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya.<br /><br />Keberhasilan ruang konseling di Kelurahan Klego diharapkan dapat menjadi contoh bagi kelurahan lain untuk mengadopsi inovasi serupa. Dengan begitu, semakin banyak warga yang dapat merasakan manfaat dari adanya ruang konseling ini.<br /><br />"Semoga inovasi ini bisa terus berjalan dan menjadi lebih baik lagi, karena masih banyak warga yang membutuhkan tempat untuk berbagi dan mendapatkan solusi atas permasalahan mereka," harap Nur Ghoni.<br /><br />Dengan adanya ruang konseling ini, diharapkan dapat membantu menciptakan lingkungan yang lebih damai dan masyarakat yang lebih sejahtera. <br /><br />Seperti kata pepatah, "Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh." Mari kita dukung inovasi-inovasi positif seperti ini demi kesejahteraan bersama. </span></div>

kota pekalongan Beri Ruang Bercerita, Kelurahan Klego Fasilitasi Konseling bagi Warga Pekalongan

Pekalongannews, Kota Pekalongan - Sebagai salah satu instansi yang bertugas memberikan pelayanan masyarakat, Kelurahan Klego, Kecamatan Pek...

Selengkapnya »