googlesyndication.com

1 Comment
Dua Pabrik Gondorukem Di Jenggot Terbakar Hebat Begini Kronologinya
Kebakaran hebat yang meluluhlantakan 2 unit pabrik pengolahan gondorukem atau limbah getah pinus yang nantinya diolah menjadi malam atau lilin untuk bahan pembuat batik kesulitan dipadamkan oleh tim Damkar
Kota Pekalongan
Dua kebakaran hebat sekaligus terjadi di pabrik gondorukem yang berlokasi di Kelurahan Jenggot, Kecamatan Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan, Selasa (18/10/16) siang tadi. 

Dua pabrik yang sama-sama mengolah limbah getah pinus terbakar dengan lokasi yang saling berdekatan, hanya berjarak puluhan meter. Mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan kesulitan untuk menjangkau lokasi. Selain jalannya sempit, ratusan warga yang berjubel di sepanjang rute mengakibatkan kemacetan parah.

Menurut Sodik (35 th) yang rumahnya tepat di belakang pabrik yang terbakar mengatakan, api muncul pertama kali sekitar pukul 11.00 WIB tanpa diketahui dari mana berasal.
"Waktu itu para pekerja berteriak ada api. Tak jauh dari lokasi saya berlari untuk membantu memadamkan api. Tak tahunya kebakaran juga terjadi di pabrik sebelah," ungkap Sodik.
Sementara itu Farih (30 th) pemilik usaha pengolahan gondorukem mengungkapkan, pada saat kejadian tempat usahanya sedang ada pekerjaan pengelasan tangki. Namun secara tiba-tiba dikabari kalau pabrik sebelah milik H Kiswoyo terbakar. Sehingga pekerja yang ada ditempatnya berlarian keluar untuk membantu memadamkan api.
"Justru pada saat ditinggal itulah api muncul ditempat usaha saya. Dengan dibantu warga saya keluarkan semua barang berharga," akunya.
Farih mengatakan dirinya tidak tahu apakah pada saat ditinggal keluar itu ada peralatan las yang masih menyala atau tidak hingga menyambar menimbulkan kebakaran.

Disebutkan Farih, meskipun tidak ada korban jiwa maupun luka namun dirinya belum bisa menaksir kerugian yang dialami akibat kebakaran tersebut.

Kapolsek Pekalongan Selatan, Kompol Zuhrianto membenarkan telah terjadi kebakaran di dua tempat. Keduanya pabrik pengolahan limbah getah pinus yang mudah terbakar.
"Kami dilapori warga telah terjadi sebuah kebakaran pukul 10.30 WIB. Kami langsung cek di lokasi. Untuk penyebab kebakaran sendiri masih dalam penyelidikan," ucap Zuhri.

Post a Comment

 
Top