Dua Tahun Absen, Perahu Naga Kembali Digelar Begini Sejarahnya

Perayaan lebaran disambut antusias warga Batang dengan menggelar tradisi lomba dayung perahu naga di Sungai Sambong

Pekalongan News,Batang - Pelonggaran aturan pemerintah tentang perayaan lebaran disambut antusias warga Batang, Jawa Tengah, dengan menggelar tradisi lomba dayung perahu naga di Sungai Sambong.

Tradisi yang sudah berlangsung sejak 1977 menjadi cara nelayan setempat berkumpul dan bersilaturahmi dalam satu tempat.

Sebelumnya di era 70 an awal nelayan menghabiskan waktu liburan lebaran dengan adu tangkas balap perahu, namun dalam perkembangan waktu berubah menjadi even tahunan yang digagas oleh sejumlah pemuda hingga akhirnya di 1977 resmi menjadi agenda lomba tahunan.

Menurut sesepuh panitia sekaligus penggagas lomba dayung naga di tahun 1977, Haji Nur Untung Slamet, membenarkan lomba dayung naga memiliki sejarah panjang karena sudah rutin digelar selama 45 tahun terakhir dan hanya terhenti penyelenggaraanya  2 kali karena faktor pandemi covid-19.

Selain hadiah terus bertambah besar, pesertanya pun banyak dari luar daerah dan andai tidak ada pembatasan bisa lebih dari 400 tim.

"Saya sejak kelas satu STM sudah menjadi panitia hingga 19 tahun lamanya," ungkapnya, Selasa (3/5/2022).

Nur Untung Slamet mengatakan sebelum resmi dilombakan tahun 1977, lomba dayung belum dikoordinasi dengan baik.

"Waktu itu hanya iseng mengisi waktu libur lebaran dengan balapan perahu sedanya. Baru tahun 1977 dibentuk panitia dan akhirnya terus berkembang sampai saat ini," tuturnya.

Di kesempatan yang sama Bupati Batang Wihaji mengungkapkan lomba dayung perahu naga sudah dijadikan agenda wisata tahunan resmi karena mampu menyedot animo peserta dan penonton dari berbagai daerah sehingga tidak saja ekonomi ikut berputar namun kontribusi lomba dayung perahu naga terhadap perkembangan atlit olahraga dayung nasional.

"Biasanya lomba dayung perahu naga ini dijadikan ajang pemanasan atau latih tanding dengan kondisi kompetisi sesungguhnya," terang Wihaji.

Dari data panitia, jumlah peserta lomba dayung perahu naga kali ini sebanyak 318 tim di mana satu tim pendayung perahu naga ada 13 atlit dan akan bertanding di trek lurus sepanjang 300 meter. 

Pertandingan sendiri akan berlangsung selama 5 hari dengan satu hari bertanding di mulai pukul 08.00-17.00 WIB dan akan memperebutkan thropy dan uang pembinaan sebanyak puluhan juta.