googlesyndication.com

0 Comment
Hasil pemeriksaan dan otopsi Biddokkes Polda Jateng mengungkapkan penyebab kematian Tuminah (47 th), Wanita yang dibunuh Ahmad Wakhidi (30 th), diakibatkan oleh pukulan benda tumpul di beberapa titik.
"Yang paling parah pukulan di ulu hati. Selain menyebabkan kematian korban juga menyebabkan tubuh korban menggelembung karena hati bengkak dan pecah," ungkap Kapolres Batang AKBP Juli Agung Pramono, Kamis (15/12/16).
Agung menambahkan, ditubuh korban ditemukan bekas pukulan di kening, tengkuk dan luka jerat di leher serta merata dibagian tubuh lainya. Sebab pelaku tak yakin korban sudah meninggal hingga kembali memukulinya setelah sebelumnya dibungkus karung.
"Dari pengakuan awal tersangka, memukul dengan sebongkah batu. Namun setelah didalami ternyata korban dipukul dengan potongan kayu bakar," terang Agung.
Sementara pelaku pembunuhan, Ahmad Wakhidi mengatakan, saat mantan ibu tirinya memaki-maki, spontan dirinya mengambil potongan kayu bakar lalu memukul  bagian belakang kepala.
"Dua kali saya pukul lalu roboh. Kemudian saya jerat lehernya pakai tali tambang. Setelah tak bergerak baru saya bungkus dengan karung," aku Ahmad.
Meski sudah terbungkus karung dan tak begerak, pelaku masih mengulangi perbuatan sadisnya dengan kembali memukuli tubuh korban untuk memastikan bahwa korban benar-benar sudah mati.
"Sorenya mayat saya angkut pakai mobil dan saya buang di pinggir jalan," terang Ahmad.
Setelah itu dirinya pulang ke rumah dan beraktifitas seperti biasanya seperti tidak ada kejadian apa-apa.
"Saya hanya di rumah saja namun sebenarnya takut ketahuan warga," ujarnya.

Post a Comment

 
Top