googlesyndication.com

0 Comment

TPA Degayu Overload, DLH Kota Pekalongan Rancang Atasi Krisis Sampah
Pekalongannews, Kota Pekalongan - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pekalongan telah menyiapkan langkah-langkah untuk memperbaiki pengelolaan sampah dan mencegah krisis sampah di Kota Pekalongan. Hal ini dilakukan mengingat TPA Degayu di Kota Pekalongan telah mencapai kapasitasnya yang maksimal.

Kepala DLH Kota Pekalongan, Sri Budi Santoso atau yang biasa dipanggil SBS, mengungkapkan perlunya langkah-langkah perbaikan dalam pengelolaan sampah untuk mengantisipasi kemungkinan krisis sampah akibat kelebihan beban dan kapasitas TPA Degayu yang diprediksi akan segera mencapai batasnya.

"Oleh karena itu, kami perlu menetapkan langkah-langkah strategis dan mencari solusi agar jika TPA Degayu berhenti beroperasi, Pemerintah Kota Pekalongan sudah memiliki rencana cadangan yang jelas, termasuk upaya untuk memperpanjang masa pakai TPA Degayu," ujarnya saat ditemui di kantor DLH Kota Pekalongan pada hari Jumat (15/3/2024).

Menurutnya, saat ini kondisi TPA Degayu sudah semakin kritis. Namun, diperlukan analisis yang mendalam tentang masa pakai TPA tersebut. Hal ini karena masa pakai TPA tidak hanya bergantung pada pengamatan visual, tetapi juga memerlukan evaluasi terhadap volume sampah yang masuk ke TPA serta faktor-faktor lainnya.

"Jika kita telah memiliki perkiraan masa pakai TPA, maka kami dapat mengambil langkah-langkah perbaikan dan meningkatkan manajemen sampah secara keseluruhan. Salah satu langkah yang direncanakan adalah pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) di sekitar TPA Degayu dengan memanfaatkan lahan kosong seluas sekitar 8000 meter persegi. Namun, langkah ini juga memerlukan persiapan yang matang karena lahan tersebut masih tergenang air dan perlu dilakukan penimbunan. Saat ini, kami telah mengajukan konsepnya, termasuk menyusun studi kelayakan dan merancang Detail Engineering Design (DED)," tambahnya.

Post a Comment

 
Top