googlesyndication.com

0 Comment
Istri terduga teroris DP saat ditemui di rumahnya
Pekalongan News, Batang - Dua terduga teroris di Batang yang merupakan kakak beradik ditangkap Densus 88. Keduanya berdomisili di RT 01 RW 02 Desa Sempu Kecamatan Limpung Kabupaten Batang Jawa Tengah.

Kakak beradik terduga teroris MF dan NR ditangkap usai mengisi pengajian jamaah salat Subuh di Masjid Al Hidayah di Jalan Raya Sempu Limpung, Senin (14/2/2022).

Penangkapan terduga teroris juga dibenarkan oleh istrinya, DP (38) saat ditemui di rumahnya di Desa Sempu Kecamatan Limpung.

"Ya, Pukul 6.30 WIB usai suami mengisi pengajian di Masjid Al Hidayah diambil orang tak dikenal. Saya tahunya dari salah satu jamaah sekira pukul 06.30 WIB yang datang kerumah saya," katanya.

Ia pun menyatakan tidak mengetahui alasan penangkapan suaminya dan adik iparnya oleh pihak Densus 88.

"Gak tahu alasan penangkapanya apa. Hanya pihak desa yang ngasih tahu sekitar 09.00 WIB akan ada penggledahan dirumah oleh petugas," ungkapnya.

Dhini Paramita hanya bisa berharap semua yang menimpa suaminya bisa dimudahkan.

"Ada tudingan seperti itu, saya gak tahu. Karena selama saya menikah.11 tahun tidak ada kegiatan yang khsusus," papar dia.

Pukul 09.00 WIB, Pihak kepolisian yang didampingi perangkat Desa Sempu mengambil barang - barang milik terduga teroris seperti buku, 2 buah laptop dan majalah.

"Suami saya biasa saja. Bapak biasa salat di masjid. Sehari hari bekerja nganter galon karena kita usaha isi ulang air," ungjapnya.

Selain mengantar galon pelanggan, terduga teroris MF dan NR bekerja biasa bertani layaknya orang biasa.

"Suami dan adik ipar saya tidak ada yang khusus dan biasa ngisi pengajian subuh," imbuhnya.

Wanita lima anak itu hanya bisa pasrah ketika suami dan adik iparnya di tangkap Densus 88.

"Kita sabar dengan takdir dari Allah. Kejadianya begitu mendadak. Salah apa juga saya tidak tahu," terangnya.

Post a Comment

 
Top