googlesyndication.com

1 Comment
Untuk menyetabilakn harga kebutuhan pokok selama bulan puasa dan lebaran, Pemerintah Kota Pekalongan bekerjasama dengan Perum Bulog Sub Divisi Regional Pekalongan melakukan operasi pasar dengan menggelar pasar murah selama 16 hari kedepan.

Pembukaan pasar murah yang di pusatkan di Kelurahan Pasirkratonkramat, Kecamatan Pekalongan Barat dilakukan oleh Walikota Pekalongan Alf Arslan Djunaid didampingi Direktur Komersial Perum Bulog Sub Divre Pekalongan, Agus Sahyuti, Rabu (31/5/17).
"Memasuki Bulan puasa harga kebutuhan pokok biasanya naik tajam untuk itu kami menggelar pasar murah untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan selama Ramadhan," ucap Walikota.
Semoga saja, Lanjut Walikota, dengan harga yang jauh di bawah harga pasar, masyarakat bisa tenang berbelanja kebutuhan yang diperlukan dan tidak risau lagi dengan harga yang melambung.
"Sehingga nantinya dalam menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan bisa lancar," ujarnya.
Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Kota Pekalongan, Betty Dahfiany Dahlan mengatakan, anggaran yang diperlukan untuk menggelar operasi pasar melalui pasar murah sebesar Rp 528 juta.
"Anggaran tersebut untu menyubsidi harga tiga komoditas yang dijual selama pasar murah berlangsung," ungkap Betty.
Betty menjelasakan, tiga komoditas yang disubsidi antara lain Beras, Gula pasir dan minyak goreng. Semuanya dijual dengan satu paket seharga Rp 66 ribu.
"Satu paketnya berisi beras 5 kilogram, gula pasir 2 kilogram dan minyak goreng 2 liter," terang Betty.
Satu paket tersebut, kata Betty, kalau dijual sesuai harga pasaran mencapai Rp 96 ribu. Jadi pihaknya telah melakukan subsidi sebesar Rp 30 ribu untuk masing-masing paket.

Sementara itu Direktur Komersial Perum Bulog Sub Divre Pekalongan, Agus Sahyuti menuturkan, pelaksanaan kegiatan operasi pasar melalui pasar murah digelar secara bersamaan dengan gerakan stabilisasi pangan yang sedang dilakukan Bulog.

Dalam kegiatan pasar murah, kata Agus, Bulog menyediakan 17.280 paket sembako selama 16 hari pelaksanaan operasi pasar di 48 titik. Di tiap titiknya, lanjut Agus, disediakan 360 paket.
"Semoga saja selama pelaksanaan kegiatan pasar murah, harga kebutuhan pokok selama puasa hingga lebaran tetap stabil," tutupnya.

Post a Comment

 
Top