PT Barokah Marine Jalin Kerjasama Pendidikan Dengan ATP Veteran Semarang

Dirut PT Barokah Marine, Agus Triharsito sepakat bekerjasama dengan ATP Veteran Semarang di bidang Pendidikan

Kota Solo - Direktur Utama Galangan kapal PT Barokah Marine Pekalongan , Agus Triharsito menyepakati kerjasama di bidang pendidikan dengan Akademi Teknik Perkapalan (ATP) Veteran Semarang. Kesepakatan kerjasama sendiri tertuang dalam MoU yang ditandatangani oleh Kepala Jurusan (Kajur) Teknik Permesinan Kapal, Sri Pramono di stand pameran Hari Kebangkitan Teknologi Nasioanal (Harteknas).

Menurut Pramono, dari hasil kesepakatan tersebut, nantinya akan ada transfer ilmu baik di bidang perkuliahan maupun praktek di lapangan.

"Mahasiswa ATP sesuai jurusan berkesemptan mendapatkan kuliah umum teknik perkapalan dan sekaligus juga berkesempatan melakukan praktek kerja di galangan kapal PT Barokah Marine," ungkap Pramono, Kamis (11/8/16)

Direktur ATP Veteran Semarang, Rita Hariningrum melalui Kajur Teknik Masin Kapal, Sri Pramono menyampaikan, pihaknya sengaja datang ke stand galangan kapal PT Barokah Marine Pekalongan di Pameran Harteknas Solo hanya untuk membuat kesepakatan dan penandatanganan MoU.

"Kami memilih galangan kapal PT Barokah Marine untuk bekerjasama selain yakin kemampuan mereka dalam mendidik SDM yang handal juga karena mempunyai keunggulan di bidang riset inovasi yang sangat bermanfaat untuk mahasiswa kami," ujar Pramono.

Selama ini kami, sambung Pramono, mengikuti perkembangan karya inovasi yang dihasilkan oleh galangan kapal PT Barokah Marine Pekalongan seperti kapal peralon.

"Dari kesamaan visi untuk memajukan dunia perkapalan Indonesia, kami berkomitmen untuk menyediakan SDM handal di bidang perkapalan sementara pihak swasta seperti galangan kapal PT Barokah Marine diharapkan mampu menyerap SDM kami sesuai kebutuhan," paparnya.

Sementara itu, Dirut PT Barokah Marine Agus Triharsito menyampaikan, dirinya mendukung kerjasama tersebut. Krena selama ini pihaknya memang mendukung peningkatan SDM perkapalan dan peningkatan nelayan ber SDM unggul di Indonesia.

"Karena selama ini SDM perkapalan maupun SDM nelayan yang unggul sangat terbatas. Kami galangan sebenarnya banyak membutuhkan SDM yang unggul untuk semakin dapat meningkatkan kualitas," ujarnya.

Selama ini orang mengira kalau berhubungan dengan laut itu menyeramkan. Karena memang belum banyak yang memahami laut. Semakin banyak menggeluti dunia maritim yang di dalamnya ada kapal, perikanan dan kekayaan laut lainya tentu akan semakin banyak orang indonesia yang sejahtera.

"Sebenarnya kalau mau terbuka sedikit, laut itu anugrah. Di sana itu sumber kemakmuran bangsa. Dan sayangnya itu hanya dikuasai segelintir orang saja. Nah, ini mungkin jadi langkah awal dengan mendidik SDM di bidang maritim," tutur Agus.