 |
| Agus Triharsito memberikan maket kapal kepada Ketua DPD RI Irman Gusman |
" Saya merasa surprise, selama ini yang saya tahu Kota Pekalongan ini Kota yang kreatif di bidang fashion dan kerajinan, ternyata ada potensi lain yang tersimpan, ketika batik meredup maka tampil industri lain yang muncul bahkan potensinya sungguh luar biasa seperti perikanan dan industri galangan yang memproduksi kapal baja yang secara mengejutkan berpotensi menggantikan posisi Kota Batik menjadi Kota yang punya keunggulan di bidang maritim." ucap Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, Irman Gusman ketika mengawali sesi wawancara dengan puluhan media yang datang meliput usai melakukan pengguntingan pita tanda dibukanya Pekan Kreatif Nusantara Kota Pekalongan di komplek arena budaya jatayu, Kamis (2/4/15).
Menurut Irman, merupakan kejutan baginya begitu tahu ada industri kapal baja yang tumbuh dan berkem bang hanya dengan tempo tiga tahun terakhir mampu merubah wajah pekalongan dan dirinya yakin tak butuh waktu lebih lama lagi akan menggeser ikon Pekalongan sebagai Kota Batik menjadi Kota Poros Maritim yang punya potensi besar.
" saya tentu sangat mendukung karena itu saya akan mendorong pemerintah pusat untuk mengalihkan perhatianya ke Pekalongan karena dengan kemampuanya yang tidak kalah dan tentunya saran saya agar pengusaha kapal di Kota Pekalongan lebih kreatif lagi." ucapnya saat mendatangi stand putra daerah yang memproduksi kapal baja milik Agus Triharsito.
Irman menuturkan, industri maritim harus didorong supaya terus tumbuh dan iklim kemaritiman kita telah tumbuh kuat hingga diperlukan dukungan supaya bisa lebih kuat lagi.
" kita telah lakukan upaya seperti mendorong pemerintah untuk menambah anggaran untuk mensubsidi pemberian kebijakan non fiscal yang selama enam bulan ini terus kita pantau perkembanganya." jelasnya.
Dijelaskan Irman, industri kemaritiman merupakan industri strategis dan lembaga keuangan harus melirik industri tersebut, karena tak bisa di pungkiri sebagai negara dengan jumlah pulau dan wilayah laut yang lebih luas daripada daratan indonesia memerlukan banyak kapal seperti buatan putra daerah asal pekalongan ini.
" saya jadi tahu, karena baru pertama kali mengunjungi kota Pekalongan, karena selama ini hanya Semarang atau Solo yang saya datangi, ternyata Kota Pekalongan sudah berubah dari yang tadinya hanya Kota transit sekarang menjadi Kota tujuan dengan segala potensinya seperti yang saya ketahui hari ini." ungkapnya merasa turut bangga atas prestasi dan perkembangan Kota Pekalongan.
Turut mendampingi Irman, Walikota Pekalongan, HM Basyir Ahmad juga memberi komentar senada, dirinya merasa kemajuan Kota Pekalongan banyak di dukung orang seperti Agus Triharsito yang mampu mengangkat nama Kota Pekalongan di tingkat nasional maupun Internasional.
" kedepan kami ada proyek-proyek skala besar yang nantinya akan mendukung program Kota Pekalongan sebagai Minapolitan dengan langkah awal pengerukan sungai Pekalongan yang memerlukan kapal keruk dan ternyata perusahaan lokal mampu menanganinya, tentu akan kita dukung." kata Basyir mengakhiri.
Sebelum meninggalkan stand putra daerah yang memproduksi kapal baja, Irman Gusman mendapat pemberian kenang kenangan sebuah maket kapal berupa miniatur kapal yang sudah diproduksi oleh putra daerah Agus Triharsito,
Sementara itu sang putra daerah Agus Triharsito, mengaku senang atas kunjungan Ketua DPD RI, kunjungan nya ke stand miliknya menurutnya merupakan bentuk dukungan Ketua DPD RI terhadap kemajuan usahanya dalam mensukseskan program poros maritim dan tol laut yang di canangkan oleh pemerintah pusat.
" saya berharap upaya yang dilakukan oleh Pak Irman Gusman dapat membawa dampak positif bagi industri galangan kapal di Indonesia khususnya di daerah sehingga kebijakan pemerintah lebih pro terhadap kemaju an dan perkembangan industri kemaritiman agar produksi atau karya kita dapat dilirik dan di hargai." tandasnya.
Post a Comment