Pekalongannews, Kota Pekalongan - Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran, dan Penyelamatan (Satpol P3KP) aktif menyosialisasikan pencegahan dan penanganan kebakaran kepada anggota Tim Penggerak PKK (TP PKK) di berbagai tingkatan, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya kebakaran.
Acara sosialisasi ini dilaksanakan di Aula TP PKK Kota Pekalongan pada hari Senin (26/2/2024).
Kasatpol P3KP Kota Pekalongan, Sriyana, menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya pihaknya untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran di wilayah Kota Pekalongan.
Data dari tahun sebelumnya menunjukkan adanya 110 kejadian kebakaran di kota tersebut, yang disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kelalaian manusia serta kondisi alam seperti kemarau panjang.
"Tahun 2024 ini, kami bersyukur bahwa belum ada kejadian kebakaran sejak awal tahun. Namun, sebagai upaya pencegahan, kami terus melaksanakan sosialisasi pemadam kebakaran dengan melibatkan anggota TP PKK dari tingkat kelurahan, kecamatan, hingga kota," ungkap Sriyana.
Sriyana menekankan bahwa anggota TP PKK memiliki peran penting dalam penanggulangan kebakaran, terutama di tingkat rumah tangga.
Mereka seringkali menjadi orang pertama yang berhadapan dengan situasi darurat seperti kebakaran, oleh karena itu penting bagi mereka untuk memahami teknis mengatasi kebakaran di rumah tangga guna mencegah terjadinya kebakaran yang lebih besar.
Di sisi lain, Ketua TP PKK Kota Pekalongan, Inggit Soraya, menyampaikan apresiasi atas kegiatan sosialisasi yang diselenggarakan oleh Satpol P3KP.
Menurutnya, kegiatan pelatihan terkait pencegahan dan penanganan kebakaran ini sangat penting untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan pengetahuan anggota TP PKK, khususnya para ibu.
"Kami melibatkan para ibu-ibu PKK agar mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam mencegah kebakaran, sehingga jika terjadi kebakaran, mereka dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk memadamkan api dan mengurangi kerugian yang ditimbulkan," ujar Inggit.
Inggit menambahkan bahwa dalam acara tersebut, para ibu PKK diajak untuk melakukan simulasi pencegahan kebakaran akibat korsleting listrik atau kelalaian rumah tangga lainnya, seperti lupa mencabut stop kontak.
Semoga dengan peningkatan kesadaran dan pengetahuan ini, kejadian kebakaran yang terjadi pada tahun sebelumnya tidak akan terulang di tahun ini, harapnya.
Kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan oleh Satpol P3KP Kota Pekalongan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan kebakaran, serta memberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengatasi situasi darurat tersebut.
Post a Comment