Pekalongannews, Batang - Penjabat (Pj) Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki, menekankan pentingnya formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang sesuai dengan kebutuhan daerah, untuk mengisi kekosongan yang disebabkan pensiun
Pj bupati Batang juga menyebutkan Pemerintah Kabupaten Batang menargetkan perekrutan sebanyak 1.400 guru, 95 Tenaga Teknis, dan 92 Tenaga Kesehatan untuk mengisi kekosongan yang disebabkan oleh pensiunnya sejumlah guru pada tahun ini.
Hal itu disampaikan saat meninjau seleksi tes sistem Computer Assisted Test (CAT) PPPK Kabupaten Batang di Poltekes Semarang, Kota Semarang, pada Rabu, 29 November 2023.
"Saya apresiasi antusiasme pelamar PPPK, yang pada tahun ini mencapai 3.221 peserta yang lulus seleksi administrasi dan berhak mengikuti tes seleksi CAT,"ungkapnya.
Peserta tes CAT PPPK Kabupaten Batang terbagi di beberapa lokasi, dengan jumlah terbanyak di YPRO atau Bandara Ahmad Yani sebanyak 2.494 peserta. Lalu, dii Poltekes Semarang diikuti sebanyak 539 peserta dan tes di luar Semarang sebanyak 188 peserta.
"Pelaksanaan tes PPPK dengan sistem CAT diharapkan berjalan lancar sesuai aturan yang telah ditetapkan. Dia juga memberikan dorongan kepada semua peserta untuk mengerjakan tes dengan baik dan tepat waktu,"ungkapnya.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala BKD Batang, Dwi Riyanto, menegaskan bahwa pelaksanaan tes CAT dapat mencegah terjadinya kecurangan karena adanya pengawasan ketat sebelum masuk ruangan tes dan penggunaan teknologi CAT yang sangat canggih.
"Hasil tes PPPK dapat diakses oleh publik melalui channel resmi YouTube BKN Official, sehingga masyarakat bisa memantau proses seleksi tersebut,"jelasnya.
Lebih lanjut, Dwi Riyanto menjelaskan bahwa pelamar terbanyak berasal dari luar ASN setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Batang.
Hal ini menunjukkan bahwa perekrutan PPPK di Kabupaten Batang fokus pada pengangkatan para tenaga yang sudah lama bekerja di Pemerintah Daerah.
"Untuk pelamar umum, akan diambil berdasarkan nilai passing grade atau ambang batas yang telah ditentukan oleh Menpan RB. Sementara untuk pelamar khusus, perekrutan akan didasarkan pada urutan ranking hasil tes," ungkap Dwi Riyanto.
Proses seleksi ini merupakan upaya pemerintah daerah untuk mendapatkan tenaga kerja yang berkualitas dan profesional sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Dengan melibatkan teknologi CAT, diharapkan seleksi PPPK Kabupaten Batang dapat berjalan transparan dan efisien serta menghasilkan calon pegawai yang terbaik untuk mendukung pembangunan daerah.
"Saya harap semua pihak dapat mendukung proses seleksi ini guna menciptakan birokrasi yang lebih berkualitas dan melayani masyarakat secara optimal,"tukasnya.
Post a Comment