googlesyndication.com

0 Comment
Pekalongan News
Impian masyarakat Kabupaten Batang Untuk memiliki Perguruan Tinggi Negeri segera terwujud, pasalnya di Desa Tumbrep Kecamatan Bandar akan didirikan Universitas Diponegoro Semarang
Kabupaten Batang
Impian masyarakat Kabupaten Batang Untuk memiliki Perguruan Tinggi Negeri segera terwujud, pasalnya di Desa Tumbrep Kecamatan Bandar akan didirikan Universitas Diponegoro Semarang dan mulai Tahun ini membuka pendaftaran Fakultas Pertanian dan Peternakan.
“Setelah proses hibah tanah yang di berikan Pemkab Batang selesai untuk Pendirian Fakultas Pertanian dan Peternakan, maka tahun pendidikan baru tahun 2018 mulai membuka pendaftaran Mahasiswa dan pada bulan Juli atau Agustus jika gedung fakultas belum jadi, kami akan menyewa gedung untuk perkuliahan,” Kata Rektor UNDIP Yos Johan Utama, saat Audensi Dengan Bupati Batang Rabu ( 10/1) di ruang rapat Abirawa.
Ia juga mengatakan selama ini UNDIP Semarang memiliki Fakultas Peternakan dan Pertanian (FPP) namun belum memiliki lahan dan Kami masih membutuhkan lahan sekitar 10 Ha. Pemberian ataupun hibah tanah Pemkab Batang ke Kampus UNDIP berupa Lahan 10 Ha, sehingga permasalahan kurangnya lahan untuk fakultas kami teratasi.
“Rencananya hibah tanah Pemkab Batang akan kita bangun Kampus 3 Undip, yang rencana awal Tahun 2018 Teaching Factory (suatu pembelajaran yang berorientasi bisnis dan produksi) Fakultas Peternakan dan Pertanian (FPP) Undip sudah mulai kita laksanakan,” kata Yos Johan Utama.
Kehadiran kampus Undip di Kabupaten Batang lanjut Rektor, akan meningkatkan ekonomi, untuk itu Kami bersungguh-sungguh untuk segera merancang pendirian Fakultas, Laboratorium, hal ini juga bermaksud juga untuk mendekatkan pelayanan pendidikan ke masyarakat, karena Undip selalu memberikan subsidi kepada masyarkat yang tidak mampu yang ingin kuliah di UNDIP.
“Kami akan menghadirkan dosen-dosen yang berkompeten yang akan mengisi Fakultas Pertanian dan Peternakan dan kami juga akan memberikan Subsidi bagi Mahasiswa Miskin yang pintar serta memberikan subsidi juga bagi Atlet,” Kata Rektor UNDIP 
Disamping itu juga Kata Rektor, Rencananya tahun ini UNDIP akan membeli alat-alat riset pertanian dan rencananya akan kami letakkan di Kabupaten Batang. Dan nantinya sebelum gedung di bangun, kami akan adakan pelatihan-pelatihan kepada masyarakat sekitar, agar masyarakat dapat merasakan kehadiran Undip di Kabupaten Batang.

Bupati Batang Wihaji mengatakan kehadiran UNDIP di Kabupaten Batang Batang tentu sebuah kebanggaan dan menjadi pertemuan sejarah yang merupakan cita-cita masyarakat yang menginginkan berdirinya Perguruan Tinggi Negeri di Kabupaten Batang Batang.
“ ini merupakan komunikasi awal sebelum secara resmi ada rencana untuk menghibahkan 9,5 ha, yang peruntukannya untuk pendirian Fakultas Pertanian dan Peternakan UNDIP yang letaknya di Desa Tumbrep Kecamatan Bandar,” kata Wihaji.
Bupati juga berharap kepada Stakeholder yang terkait seperti DPRD untuk dapat mempermudah proses hibahnya, karena hibah dalam undang – undang yang berlaku harus ada persetujuan Dewan maka untuk kepentingan kemaslahatann umat, agar proses ini berjalan sesuai prosedur yang berlaku. 
“Secara resmi kita sudah melayangkan surat ke DPRD untuk meminta surat resmi persetujuan tanah hibah untuk Fakultas Pertabian dan Peternakan UNDIP. Karena ini bagian yang harus kita bangun dan ini memimpinya orang matang yang kepingin memiliki Perguruan Tinggi yang akan berimpek ke ekonomi dan Peningkatan Indek Pembangunan Manusia terutama di Kabupaten Batang,” jelas Wihaji 
Sementara Ketua DPRD Kabupaten Batang Imam Teguh Raharjo mengatakan, DPRD yang merupakan perwakilan rakyat tentunya akan setuju hibah tersebut, sepanjang untuk kemaslahatan umat, apalagi untuk lembaga pendidikan Fakultas Pertanian dan Peternakan UNDIP.
“Persoalahan hibah tanah sesuai prosesnya harus melalui persetujuan dewan untuk pelepasanya dan pemikiran DPRD akan kami prioritaskan yang utama, walaupun sebentar lagi akan kita bahas tanah – tanah bermasalah di Batang. Artinya hibah lahan dengan UNDIP segera akan kami selesaikan dan kami sepakati dan kami setujui dan tidak ada tawaran lain harus setuju,” jelas Ketua DPRD Kabupaten Batang Imam Teguh Raharjo.
Dalam kesempatan itu, Rektor UNDIP didampingi Bupati meninjau lokasi. Sementara sejumlah personel Polres Batang dan Polsek Bandar Polres Batang mengamankan kegiatan tersebut.

Post a Comment

 
Top