googlesyndication.com

1 Comment
Bawa Muatan Gulungan Baja, Kereta Barang Dari Jakarta Terguling Di Batang
Kereta barang bermuatan plat baja gulungan senin siang terguling di Desa Sambong, Batang atau 500 meter sebelum stasiun  Batang
Kabupaten Batang
Sebuah kereta barang yang melaju dari arah Jakarta menuju Surabaya, Senin siang (25/4/16) terguling 500 meter sebelum Stasiun Batang. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Menurut kesaksian pekerja perawatan rel di lokasi kejadian, Mustofa (28 th), dirinya bersama rekan kelompoknya sedang melakukan pekerjaan merawat rel. Karena tahu ada kereta yang hendak lewat, pekerjaan dihentikan sementara.

"Saat itu sekitar pukul 09.30 WIB, kami lihat ada yang aneh dari roda kereta yang mengeluarkan asap. Beberapa dari kami sempat memberikan aba-aba. Akan tetapi kereta tetap melaju dan tiba-tiba rangkaian gerbong belakang terguling," beber Mustofa.
Kejadianya begitu cepat. beruntung kereta terguling setelah melewati perlintasan palang pintu. Tidak semua rangkaian gerbong terguling. Sebagian gerbong depan masih bisa sampai stasiun yang berjarak 500 meter.
"Posisi kereta yang terguling ada di jalur track selatan. Jalur yang sisi utara masih bisa dilewati," terang Mustofa.
Kapolsek Batang Kota, AKP Bambang S, menyampaikan, Kereta yang terguling bernomor CC 2505 dengan nomor lokomotif CC 2061363 dan membawa muatan koil baja atau gulungan plat baja.
"Sedangkan kereta sendiri melaju dari arah barat atau dari Jakarta hendak menuju Surabaya," tutur Bambang di lokasi kejadian.
Sejumlah gerbong anjlog dan terguling sebelum mencapai stasiun Batang. Bahkan muatan banyak yang tumpah sepanjang jalur rel.
"Dari keterangan pihak stasiun, total ada 20 rangkaian gerbong dengan satu lokomotif. Ada 6 gerbong yang terguling, 4 rangkaian lainya anjlog dan sisanya masih berdiri di atas bantalan rel," ungkap Bambang.
Terkait musibah tersebut, lanjut Bambang, masih diselidiki penyebabnya bersama PT KAI.
"Diketahui masinis kereta bernama Agung Susilo dengan asisten masinis, Eko P," terang Bambang.
Dari data yang dihimpun dilokasi, terdapat beberapa kerusakan berat yang meliputi, as roda dan rangkaianya, pulu han beton bantalan kereta, beberpa rel kereta patah dan melengkung serta banyak serpihan dari material kereta yang tercecer di lokasi.

Sementara itu, Kepala Stasiun Batang, Supriyanto menolak memberikan keterangan terkait peristiwa tergulingnya kereta di wilayah kerjanya.

"Kita ndak bisa. Belum," bungkam Supriyanto, tak mau memberikan keterangankepada awak media.

Post a Comment

 
Top