Baznas Santuni 625 Anak Yatim Dan Anak Dari Keluarga Tidak Mampu

Sebanyak 625 anak yatim dan anak kurang mampu mendapat santunan Baznas kota Tegal

Kota Tegal

Sebanyak 625 anak yang terdiri dari anak yatim dan anak keluar ga tidak mampu berhasil disantuni Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota tegal dari hasil infaq dan shodaqoh para guru, PNS lingkungan Pemkot dan karyawan-karyawati BUMN serta BUMD yang ada di Kota Tegal.

Infaq dan Shodaqoh tersebut diambil dari periode bulan Agustus September dan Oktober sejumlah Rp 86 juta. Masing-masing anak mendapatkan Rp 150 ribu sampai Rp 200 ribu.

Ketua Baznas Kota Tegal, KH Harun Abdi Manaf mengatakan, pihak nya sudah melayangkan permintaan data anak yatim dan anak kelu arga tidak mampu yang dikirimkan ke 156 sekolah dan 1 SLB dari tingkat SD hingga SMA.

"Dari 156 sekolah, hanya 90 sekolah yang mengirimkan data se dang 67 sekolah tidak mengirim data. Dari 90 sekolah tersebut tercatat ada 1.136 anak yaim piatu dan 3.423 anak dari keluar ga tidak mampu hingga totalnya ada 4.530 anak," terang Harun.

Harun berharap, 67 sekolah yang tidak mengirimkan data, semoga tidak terdapat anak yatim dan anak dari keluarga tidak mampu.

"Kendati demikian karena keterbatasan anggaran, Baznas baru bisa menyantuni 625 anak," ungkapnya.

Dikatakan Harun, Baznas juga mendapat bantuan dadakan dari siswa-siswi SMA 4 sebesar Rp 5,57 juta dari hasil pengumpulan koin receh dan uang lembaran seribuan serta dari uang prbadi walikota sebesar Rp 2 juta untuk turut membantu Baznas.