googlesyndication.com

0 Comment

Kota Pekalongan-Hotel Menindaklanjuti workshop yang diselenggarakan Badan pengkajian dan Penerapan tekhnologi (BPPT) di Sahid Mandarin, Pekalongan kemarin, rombongan tim Satoumi beserta rombongan BPPT serta peserta workshop melakukan kunjungan di tiga titik di wilayah utara Kota Pekalongan Kamis (27/11)

Ketiga titik itu adalah tambakudang vanamei yang ada di degayu, lalu ke tambak bandeng yang ada di kelurahan Bandengan serta yang terakhir adalah Pusat Informasi Mangrove yang ada di Kelurahan Kandang Panjang.

Menurut selaku Kepala Pusat Pembinaan, Pendidikan dan Pelatihan pada BPPT Suhendar I Sachoemar , pemanfaatan lahan terkena rob ini merupakan bentuk  upaya yang sangat baik.

 kedepannya kita bersama sama akan membantu agar lahan Rob ini nantinya bisa menjadi lahan Barokah bagi nelayan sekitar seperti yang diutarakan bapak walikota Pekalongan,” katanya.

Karenanya secara khusus Suhendar mengapresiasi apa yang dilakukan Pemkot Pekalongan dalam upaya membangun bangsa ini, baik melalui pemberdayaan masyarakat maupun inovasi inovasi yang sudah dilakukan pemerintah kota Pekalongan

Selain melakukan tinjauan ketiga titik tersebut rombongan Sato umi dari Jepang itu dan  peserta juga diajak untuk bersama sama berkunjung ke lapangan sekaligus sharing permasalahan yang ada di lapangan agar nantinya solusi untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Pada kunjungan yang pertama di tambak udang Vanamei, tim dari Satoumi terlihat sangat tertarik terhadap pemanfaatan lahan yang terkena Rob ini.

Dengan diadakannya workshop serta pantauan lingkungan secara langsung ini, kedepannya masyarakat pesisir yang ada di Kota Pekalongan diharapkan  bisa kembali bangkit dengan perekonomian masyarakat pesisir akan menjadi lebih baik. 

( MC /Diskominfo/Adi/AN Takari)

Post a Comment

 
Top