googlesyndication.com

0 Comment

Kota Pekalongan-

Wakil Walikota Pekalongan Alf Arslan Djunaid memimpin upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda 2014 yang digelar di lapangan Mataram, Selasa (28/10). Upacara itu selain diikuti oleh para pemuda pemudi yang berpakaian adat dari seluruh wilayah Indonesia juga diikuti oleh pelajar, TNI, organisas massa (ormas) dan lain-lain.

Alf Arslan Djunaid pada kesempatan tersebut membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) yang baru Imam Nahrowi. Menurut pria yang biasa disapa Alex ini Sumpah Pemuda merupakan manifestasi dari kepeloporan dan kepeduliannya untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia menjadi bangsa yang mandiri dan sejajar dengan bangsa bangsa lain di dunia.

 “Sedangkan bagi kita semua, dengan segala kemajemukan yang kita miliki, Sumpah Pemudamerupakan momentum sejarah yang berhasil menyatukan tekad dan semangat seluruh komponen bangsa untuk melakukan perlawanan terhadap kolonialisme dan imperialisme, yang pada akhirnya berhasil mewujudkan suatu Negara Indonesia yang berdaulat adil dan makmur,” katanya.

Selain itu Sumpah Pemuda juga dinilai telah membulatkan tekad dan semangat seluruh anak bangsa untuk berjuang dan tetap menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dari pelbagai upaya rongrongan terhadap disintegrasi bangsa dengan tekad NKRI adalah Harga Mati.

Dia berharap pada peringatan sumpah pemuda ke 86 yang mengangkat tema ”Bangun Soliditas 4Pemuda Maju dan Berkelanjutan”, agar seluruh pemuda berupaya  dapat memainkan perannya secara optimal sebagai perekat persatuan bangsa dalam pembangunan nasional.

“Soliditas pemuda sangat penting artinya untuk mencapai kemajuan pemuda sebagai syarat utama kemajuan suatu bangsa. Jika pemuda solid maka bangsa kita akan semakin maju, kuat dan bersatu, sehingga pembangunan dapat kita laksanakan secara lancar dan berkelanjutan,” tegasnya.

Ditambahkanya Seiring dengan itu pada tahun 2015 Indonesia  akan memasuki era Komunitas Asean. Untuk itu para pemuda harus mempersiapkan diri agar mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain.

“Kita adalah bangsa yang besar yang memiliki sumber daya alam berlimpah, memiliki sejarah leluhur bangsa yang hebat, kebudayaan yang unggul,masyarakat yang toleran, dan sumber daya manusia yang semakin lama semakin baik. Mentalitas bangsa, khususnya para pemuda harus terus dibangun agar menjadi pemudapemuda yang unggul, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing sehingga dapat berkompetisi dalam persaingan global  yang semakin hari    semakin kompetitif,” tambahnya.

Post a Comment

 
Top