googlesyndication.com

0 Comment
Kisah Sukses UMKM: Nala Indonesia Tea Melangkah ke Panggung Internasional

Keterangan Gambar : Ratih Anggun Perdhani, Owner Nala Indonesia Tea, saat menunjukkan produknya. Foto: Itung kontributor Batang.
Pekalongannews, Batang - Berhasil meracik teh yang dipadukan dengan rempah - rempah, produk UMKM Nala Indonesia Tea berhasil mendapat apeesiasi dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.

Kepala Disparpora Batang Yarsono mengatakan, Nala Indonesia Tea salah satu produk UMKM unggulan dengan produk teh yang istimewa, karena prosesnya berbeda dari yang biasanya.

“Teh ini mengedepankan selera yang luar biasa untuk minum teh dan juga memberikan manfaat bagi tubuh manusia,” tuturnya.

Keberhasilan Nala Indonesia Tea tidak lepas dukungan dari Disparpora Batang melalui bidang ekonomi kreatif yang ada di subsektor ekraf kuliner yang pruduknya mampu tembus pasar mancanegara.

“ Nala Indonesia Tea tidak hanya dikenal dibeberapa kota besar di Indonesia seperti Semarang, Surabaya dan Palembang. Bahkan produk tehnya sudah mendunia” ujar dia.

Beberapa minggu yangb lalu kata Yarsono, Nala Indonesia Tea mendapatkan apresiasi kreasi Indonesia yang dilaksanakan di Kabupaten Kudus oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

"Sertifikat dari Kemenparekraf Republik Indonesia di serahkan langsung oleh Mas Menteri Sandiaga Uno,"ungkapnya

Ratih Anggun Perdhani, Owner Nala Indonesia Tea saat ditemui di Rumahnya Kebonan, Proyonanggan Utara mengatakan, produk teh yang diraciknya terbuat dari teh serta campuran berbagai bahan diantaranya lemon, bunga telang, dan kopi.

Cara produksi teh dilakukan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang sudah standar pabrik prosesnya menggunakan mesin.

“Bahan baku yang digunakan teh berasal dari Kabupaten Batang. Memang kami tidak mengambil teh dari pabrik yang sudah terkenal dan teh luar daerah,” katanya.

Untuk beberapa bahan baku, ia tetap mengambil bahan dari oetaniblokal seperti pandan, sereh, lemon, mint, dan bunga telang yang biasa dipakai campuran.

Ide tersebut bermula saat menyukai meminum teh dan minum itu sehat jika diracik dengan benar. Akhirnya mencoba meracik-racik teh yang tidak hanya enak diminum, tetapi bisa bermanfaat bagi tubuh.

“Jenis macam teh yang diracik memang manfaatnya berbeda-beda yakni ada teh untuk relaksasi, detoks, diet dan teh untuk kebugaran tubuh,"jelasnya

Sedangkan harga produk teh Nala Indonesia Tea dijual mulai dari Rp35 ribu hingga Rp340 ribu dari kemasan kecil 15 gram sampai 100 gram.

"Untuk produk yang paling unik, teh yang terdiri dari campuran 15 bahan dasar yang menggunakan teh hijau. Kemarin teh ini berhasil menjadi juara Nasional dan tahun depan akan diikutkan kejuaraan Internasional,"ungkapnya.

Ia juga mengungkapkan, omset Nala Indonesia Tea dalam sebulan mencapai Rp7 juta hingga Rp15 juta, jika dihitung sudah menghabiskan 400 kemasan hingga 800 kemasan.

“Sekarang pemasarannya sudah tersebar di seluruh Indonesia serta sudah dipasarkan luar negeri ke Norwegia, England dan Italy,” ungkapnya.

Post a Comment

 
Top