Ketua Panitia, Usamma, mengatakan Turnamen Catur Cepat Open 2022 ditutup Sabtu sore oleh Ketua DPRD Kota Pekalongan, Mohamad Azmi Basyir.
"Ada 25 pemenang yang mendapatkan uang pembinaan. Namun yang diberikan trofi hanya juara satu hingga juara tiga," ungkap Usamma.
Usamma menuturkan penyelenggaraan Turnamen Catur Cepat Open 2022 Piala Ketua DPRD Kota Pekalongan berlangsung sukses dan memiliki banyak kejutan.
Ada beberapa atlet catur bergelar master nasional ikut bertanding. Namun yang lebih membanggakan ada delapan pecatur tuan rumah menjadi pemenang.
"Salah satu yang menonjol adalah Defito AF berusia 19 tahun. Dia adalah atlet muda potensial Kota Pekalongan, menang di urutan 15," terang Usamma.
Adapun juara satu diraih Candra PW dari Percasi Cilacap, juara kedua master nasional Fatikh dari BRC Purwokerto dan juara ketiga Isti Widodo dari Bidak Mutiara Semarang.
Setelah ini, lanjut Usamma, Percasi (Persatuan Catur Seluruh Indonesia) akan fokus menghadapi kejuaraan yang lebih bergengsi di pertengan tahun yakni di Juni-Juli.
Demikian juga di kejuaraan catur tingkat Kota Pekalongan yang akan berlangsung Mei. Kedua even tersebut menjadi ajang pemanasan para atlet lokal untuk meningkatkan prestasi.
"Kami berharap di kejuaraan catur Juni-Juli nanti mendapatkan dukungan lebih besar dari semua pihak karena rencananya akan diramaikan para pecatur top nasional," ujar Usamma.
Sementara itu salah satu atlet catur senior Kota Pekalongan yang meraih juara di peringkat 22 Jafar Sodiq (63) mengaku lawan yang dihadapi sangat kuat.
"Lawan bagus-bagus baik klub, perseorangan maupun perwakilan beberapa Pengda Percasi di Jawa Tengah," tuturnya.
Jafar mengatakan dari delapan babak petandingan yang dilalui hanya menang lima sedangkan sisanya remis dan kalah.
Ia bertekad akan memperbaiki peringkat di kejuaran selanjutnya termasuk menargetkan menang di even Mei karena untuk tingkat Kota Pekalongan sudah pernah menaklukan dengan menjadi juara satu di turnamen catur Batik Cup 2022.
Post a Comment