googlesyndication.com

0 Comment
Pekalongan News, Batang - Bupati Batang Wihaji mengharapkan Perkumpulan Pengurus Rukun Tetangga (PPRT) memiliki semangat membangun daerah dengan bersinergi bersama seluruh instansi Pemerintah Kabupaten Batang.

“Terima kasih semangat yang ditunjukkan anggota PPRT dengan mengikuti ziarah kebangsaan,” kata Bupati Batang Wihaji usai doa bersama dalam rangka ziarah kebangsaan, memperingati Hari Jadi Kabupaten Batang ke-55, di Astana Pasekaran, Kabupaten Batang, Jumat (9/4/2021) malam.

Ziarah kebangsaan ini menjadi pembelajaran untuk kita, berkat pengorbanan leluhur Kabupaten Batang secara administratif berusia 55 tahun. Tugas generasi penerus harus melanjutkan perjuangan dan pembangunan melalui peran masing-masing.

“RT perannya sangat penting dan kiprahnya menjadi penyambung program pemerintah langsung ke masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut, dia menerangkan, perlu koordinasi dan kerja sama yang terus ditingkatkan.

“Bagi saya sendiri selaku kepala daerah terus mengajak anggota PPRT guyub rukun bersama seluruh elemen masyarakat dan instansi pemerintah untuk membangun Kabupaten Batang karena potensi besar untuk menjadi kota industri,” tegasnya.

Pendiri PPRT Batang, KH. Zainal Muttaqin menyampaikan hampir 4 tahun PPRT dibentuk dan selama ini terus berupaya semaksimal mungkin mendukung program kerja Pemkab Batang.

"Terima kasih kepada Pak Bupati yang selama ini selalu membimbing PPRT agar makin optimal," ungkapnya.

Seluruh anggota PPRT pun berterima kasih kepada Kapolres Batang AKBP Edwin Louis Sengka dan Dandim 0736/Batang Letkol Arh Yan Eka Putra yang juga memberikan bimbingan, sehingga dapat membawa masyarakat makin baik.

"Tujuan ziarah kebangsaan yang bersamaan dengan HUT Kabupaten Batang ini adalah untuk menghormati dan menghargai para leluhur dan pahlawan, yang telah berkorban demi lahirnya Kabupaten Batang,” harapnya.

Ia juga mengharapkan, agar PPRT memiliki visi misi yang jelas yaitu memberi manfaat bagi masyarakat.

"Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi yang lain. Ini sesuai dengan kondisi dan profesi masing-masing," terangnya.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan anggota PPRT, Forkopimda, tokoh masyarakat yang diisi dengan doa bersama, Yasin, tahlil dan Asmaul Husna, sebagai tanda syukur kepada Allah karena Batang sudah berusia 55 tahun supaya bisa guyub rukun dan mandiri.

Post a Comment

 
Top