 |
| Dua orang nelayan yang berhasil diselamatkan sedang diperiksa oleh Dokkpol Polres Batang di Kantor Polair Polres Batang sebelum dipulangkan |
Kabupaten Batang
Terapung selama dua hari dua malam di perairan Kalimantan Selatan atau sejauh 40 mil dari bibir pantai Batang, dua nelayan asal Banjarmasin ditemukan selamat oleh nelayan Kabupaten Batang yang sedang melakukan aktifitas penangkapan ikan di seputar kawasan tersebut.
Menurut laporan dari Pol Air Polres Batang, Saat ditemukan oleh nelayan Batang, pada hari Selasa (6/12/16) malam, Keduanya sedang memeluk jerigen solar.
"Saat diperiksa oleh Dokkpol Polres Batang, kondisi kedua nelayan dalam keadaan sehat," kata sumber dari Polair.
Didampingi Kasat Polair AKP Basuki Budi Santoso dan Kasubbag Humas Polres Batang AKP Warsito, kedua nelayan menerima bantuan bekal perjalanan pulang dari Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HSNI) Batang.
Sebelumnya kedua nelayan yang masing-masing bernama, Ghuman Syah Givani (28 th) warga jalan Mantuil Permai Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin dan Mahdi (42 th) dengan alamat sama, telah beristirahat di Kantor Polair Polres Batang untuk memulihkan fisik dan stamina setelah terapung di lautan selama dua hari dua malam.
Penemuan kedua nelayan terapung diatas jerigen sendiri bermula dari Kapal Motor (KM) Tirta Putra Kencana 2 sedang mencari ikan 40 mil laut dari lepas pantai.
"Tiba-tiba sejumlah ABK melihat dua nelayan yang dimaksud, terapung diatas jerigen solar. Nahkoda kapal melalui frekwensi HF.7.110 KHZ menghubungi petugas Polairud menggunakan radio Kamtibmas," ungkap sumber dari Polair.
Petugas kemudian menyarankan untuk membawa kedua nelayan tersebut ke dermaga untuk diistirahatkan dan dilakukan penanganan kesehatan.
Setelah lebih dari 10 hari berada dalam penanganan, rencananya kedua nelayan tersebut akan diserahkan kepada pihak keluarga masing-masing
"Setelah mendapatkan bekal untuk perjalanan pulang, pada hari Minggu (18/12/16) siang, keduanya dipulangkan ke Banjarmasin," kata sumber Polair lebih lanjut.
Post a Comment