googlesyndication.com

1 Comment
Heboh, Saat Mengajar Di SMA Bernadus, Ganjar Temukan Jentik Nyamuk Di Penampungan Air
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tanpa sungkan mengecek sendiri kondisi air di bak penampungan WC sekolah SMA Bernadus, Kota Pekalongan

Kota Pekalongan
SMA Bernadus di Jalan Kapuas, Kota Pekalongan mendapatkan kesempatan di Kunjungi Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Kamis (4/2/16). Kedatangan Ganjar disambut staf pengajar dan pengurus yayasan saat memasuki pintu gerbang. Yang mengagetkan, bukannya menuju aula tempat para siswa yang sedari siang menunggu, Ganjar memilih berbelok menuju toilet siswa. Kontan para guru dan pengurus yayasan kaget.
"Ada senter, saya minta senter," pinta Ganjar kepada rombongan di belakangnya.
Rupanya Ganjar bermaksud mengecek kondisi bak penampungan air yang ada di WC Sekolah. Setelah sibuk satu persatu menyoroti air dengan senter. Tiba tiba...
"Bu, ini masih saya temukan jentik nyamuk dalam air ember. Di benahi ya?," ucap Ganjar kepada salah seorang staf pengajar wanita di depanya.
Tak pelak, apa yang baru saja dilakukan oleh orang nomor satu di Jawa Tengah tersebut langsung membuat heboh.
"Iya Pak, akan segera dibenahi," jawab Guru wanita dengan gugup
Kedatangan Gubernur Jawa Tengah ke SMA Bernadus dalam rangka memberikan pengertian tentang bahaya virus zika yang sedang marak melanda dunia dan juga bahaya Demam Berdarah yang banyak diderita di dalam negeri.
Heboh, Saat Mengajar Di SMA Bernadus, Ganjar Temukan Jentik Nyamuk Di Penampungan Air
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memberikan materi belajar Bahasa Jawa dihadapan ratusan siswa SMA Bernadus, Kota Pekalongan

Selain itu, Gubernur Ganjar Pranowo juga mengajar kuliah umum mata pelajaran Bahasa Jawa kepada seluruh siswa. Gubernur menanyakan apakah mata pelajaran Bahasa Jawa juga diajarkan di sekolah ini.

Bahkan Ganjar mengetes kemampuan berbahasa jawa para siswa dengan menunjuk Nelly kelas 12 dan Calvin kelas 12 untuk mempraktekan kemampuan berbahasa jawa melalui dialog seperti yang dilakukan sehari-hari.
"Bu, wes mangan durung," tanya Calvin yang berperan sebagai seorang anak yang meminta makan kepada ibunya karena merasa lapar.
Tawa yang hadir tak terbendung melihat dan mendengar dialog lugu Calvin, mereka kaget dengan pertanyaan Calvin yang spontan
"Durung, pak ngajak pok," jawab Nelly yang berperan sebagai Ibu Calvin tak kalah seru.
Kontan, menyaksikan adegan seru berbahasa jawa kedua siswa kelas 12 tersebut, tawa yang hadir meledak tak terkecuali Ganjar Pranowo pun tertawa lepas.

Kendati demikian, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo tetap mengapresiasi dan menghargai kemampuan siswa untuk belajar berbahasa jawa.

Post a Comment

 
Top