Pj Walikota Pekalongan Melihat langsung maket pengembangan Kota Minapolitan diruang lobi Kantor PPNP Pekalongan, kemarin |
Kota Pekalongan
Memperingati hari Nusantara, Pemerintah Kota Pekalongan bersama Pelabuhan Perikanan Nusantara Pekalongan menyelenggara kan kegiatan bersih pantai, bazar pasar murah dan aneka macam lomba yang dirangkai dengan kegiatan sedekah laut 2015.
Kegiatan dipusatkan di kawasan wisata bahari dan kawasan PPNP yang dibuka oleh Pj Walikota Pekalongan Prijo Anggoro, Jum'at (11/12/15).
Kepala Bagian Perekonomian Setda kota Pekalongan, Setyo Susilo menyampaikan, salah satu yang meramaikan kegiatan Hari Nusantara adalah adanya bazar pasar murah yang ada di dua lokasi.
"Lokasi pertama didepan di depan Kantor PPNP dan yang kedua di depan Kantor KUD Makaryo Mino. Dalam bazar, disediakan beras sebanyak 7 ton yang dijual di bawah harga pasar," ucapnya, kemarin.
Dijelaskan Setyo, pihaknya menyediakan 1400 lembar kupon untuk warga yang ingin berbelanja di stan bazar.
"Semua barang yang berupa sembako dijual murah. Beras dengan kualitas bagus ukuran 5 kilogram dijual dengan harga Rp 44 ribu, padahal dipasaran harganya mencapai Rp 51 ribu. Sedangkan gula pasir harga normalnya mencapai Rp 12 ribu, dijual di bazar hanya Rp 10.500," ungkapnya.
Sedangkan untuk minyak goreng, lanjut Setyo, dijual dengan harga rp 11.000, kalau dipasar bisa mencapai Rp 12.500. Dan untuk telur harganya Rp 18.600, normalnya mencapai Rp 20 ribu
Pj Walikota Pekalongan, Prijo Anggoro Br mengatakan, rakyat Kota Pekalongan bisa menikmati pasar murah tersebut dan memanfaatkanya dengan baik. tak lupa dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu jalanya acara.
"Ditengah kesulitan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidup, pemerintah hadir memberikan sedikit solusi untuk meringankan beban," kata Prijo.
Selainmengikuti berbagai rangkaian kegiatan, Prijo tak lupa mengunjungi Kantor PPNP untuk melihat maket dari pebangunan minapolitan Kota Pekalo ngan ke depan.
"Rencana Kota Pekalongan menuju Kota Minapolitan akan teralisasi. Mudah-mudahan dengan ini, Kota Pekalongan mampu mengembalikan kejayaan perikanan dan maritim," tuturnya.
Post a Comment