googlesyndication.com

0 Comment
Ditinggal Dua Hari, Sebuah Rumah Di Shapire Residen Dibobol Maling
gambar ilustrasi 
Kota Pekalongan
Hati-hati kalau ingin meninggalkan rumah untuk jangka waktu lama yang ternyata tinggal diperumahan elite tidak menjamin properti anda aman dari maling dan bisa-bisa anda akan mengalami hal yang sama dengan Romy Wijaya (35 th) warga Perumahan Shapire Residen Blok B 5 Desa Samborejo Kecamatan Tirto Kabu paten Pekalongan, yang rumahnya diacak-acak kawanan pencuri pada selasa malam (7/7/15) saat warga sedang menjalankan sholat tarawih.
Peristiwa pencurian yang dialami Romy bermula saat dirinya pergi meninggalkan rumah sejak hari Minggu (5/7/15) sore ke Rumah Sakit Qim di Batang untuk menunggui anaknya yang sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit tersebut.
"Namun ketika saya Pulang pada hari Selasa malam, pintu gerbang rumah sudah dalam keadaan terbuka tidak terkunci seperti saat saya  tinggalkan dan gembok pun juga hilang,"tuturnya.
Karena curiga melihat kondisi tersebut, lanjutnya, saya cek langsung ke dalam rumah dan mendapati pintu kamar dalam keadaan terbuka. Di dalam kamarpun kondisinya sama acak-acakan, banyak barang yang betebaran.
Baca Juga Toko Elektronik Dan Komputer Elshinta Dibobol Orang Tak Dikenal
"Setelah saya teliti lagi, ternyata banyak barang yang raib dari tempatnya seperti TV LED merk Sharp seri LC-29LE 5071 warna hitam, TV LED merk Sharp 32 inci warna hitam, uang tunai Rp 8,2 juta dan perhiasan berupa kalung, gelang serta cincin emas turut lenyap juga," paparnya.
Musibah tersebut dibenarkan oleh saksi mata, Amelia (32 th) istri Romy dan Iwan (45 th) yang merupakan penjaga keamanan perumahan setempat.

Kapolres AKBP Luthfie Sulistiawan melalui Kapolsek Tirto AKP Trismiyanto mengatakan benar bahwa telah terjadi tindak pencurian di salah satu rumah Peruma han Shapire Residen.
"Kejadianya pada selasa malam sekitar jam 19.30 WIB. Korban mengaku meninggalkan rumah karena harus menjaga anaknya yang sakit di RS Qim Batang. Setelah pulang kaget melihat barang-barangnya sudah hilang," te rangnya.
Atas peristiwa tersebut korban mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp 22 juta. Nilai barang yang sudah dicuri dan kasus tersebut sudah dilimpahkan ke Satreskrim Polres Pekalongan Kota guna penyelidikan lebih lanjut.



Post a Comment

 
Top