usai kegiatan beberapa anggota menjalani tes narkoba |
Kota Pekalongan
Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Batang tahun 2015 menargetkan akan merehabilitasi 396 pecandu narkoba diwilayah kerjanya, Sedangkan BNN RI tahun ini akan merehabilitasi 100 ribu pecandu di seluruh Indonesia.
Florentina Evivani Wulandari, seksi Pemberdayaan Masyarakat BNN Kabupaten Batang mengungkapkan, saat ini BNN sedang gencar merehabilitasi pecandu narkoba.
" kita Masih punya target merehabilitasi 300 ribu pecandu narkoba di Propinsi Jawa tengah," ucapnya dalam Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalah gunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Makodim 0710/Pekalongan, Selasa (9/6/15) pagi tadi.
Selanjutnya dalam sosialisasi tersebut Florentina menyampaikan perlunya pengawasan terhadap peredaran obat-obatan yang tidak dijual bebas di pasaran
karena berpotensi disalah gunakan.
" Karena banyak obat-obatan tersebut mengandung bahan-bahan aditif semisal jenis Dextrometofan dan juga ada jenis jamur yang terdapat dalam kotoran binatang yang dapat menyebabkan efek seperti narkoba," terangnya.
Ditempat yang sama, Kasdim 0710/Pekalongan Mayor Inf Sasono Haryadi mengata kan, setelah diadakanya penyuluhan tentang efek dan bahaya narkoba tersebut pihaknya lebih serius mengingatkan kepada seluruh anggota tentang bahaya narkoba yang punya kecenderungan dekat dengan tindakan krimina litas.
" Selain masuk dalam golongan kejahatan nomor satu, dampak dari narkoba bisa menyebabkan kita rentan terkena penyakit berbahaya yang kronis," jelas nya.
Kasdim menambahkan, kegiatan sosialisasi P4GN sangat bermanfaat dan dapat menjadi tolok ukur dalam mengantisipasi peredaran narkoba di wilayah masing-masing.
“ Kita sambut baik upaya seperti ini. Kami siap bekerjasama dengan pihak manapun, baik dalam hal memberikan pelatihan, sosialisasi, ataupun pemahaman tentang bahaya berikut jenis-jenis narkoba yang ada. Pun aturan hukum yang ada di Indonesia,” tegasnya.
Sementara itu Pasi Intel Kapten Inf Imam Subechi menyatakan hal yang sama
“ Seperti diketahui, narkoba dengan segala jenis dan bentuknya jelas sangat berbahaya. TNI sejak lama sudah menyatakan perang terhadap narkoba. Hari ini kita kembali bersama-sama meningkatkan pengetahuan dan pemahaman bersama pihak BNN,”katanya.
Imam juga meminta Kepada seluruh jajaran anggota TNI, sesuai perintah Panglima TNI sebelumnya. Kedepan akan menindak tegas setiap anggota atau prajuritnya yang terbukti dan kedapatan menyalahgunakan narkoba.
" Semua akan ditindak Baik sebagai pengguna, pun sebagai pengedar, peme catan dan juga sanksi lainnya jelas akan diberlakukan dengan tegas," tandas nya.
Post a Comment