googlesyndication.com

0 Comment
7 Siswa SDLB PRI Tidak Mengikuti UN
UN tahun 2015 di SDLB PRI hanya diikuti 3 orang peserta
Kota Pekalongan
Ujian Nasional (UN) tidak hanya dilaksanakan oleh Sekolah Dasar pada umumnya akan tetapi juga dilaksanakan di Sekolah Dasar Luar Biasa Persatuan Rakyat Indonesia (SDLB PRI) Kota Pekalongan, kendati para peserta banyak memiliki keterbatasan seperti tuna rungu dan tuna daksa ternyata semangat mereka mengikuti UN patut diacungi jempol.

Sedikitnya 3 siswa kelas VI SDLB PRI yang merupakan siswa penderita tuna rungu mengikuti UN selain itu terdapat  7 siswa penderita tuna grahita hanya mengikuti Ujian Sekolah tanpa mengikuti UN tahun 2015.

Menurut Kepala Sekolah SDLB PRI Kota Pekalongan, Kamrin Spd, ada 7 anak tidak mengikuti UN tahun 2015 lebih  dikarenakan karena ada keterbatasan pemahaman yang mereka alami sebagai penderita cacat mental atau tuna grahita.

" mereka hanya mengikuti Ujian Sekolah  yang soal-soalnya berasal dari Kementrian Pendidikan Propinsi Jawa Tengah Tengah," ungkapnya.

Lebih lanjut Kamrin menjelaskan, 3 siswa yang mengikuti UN diantaranya 2 siswa mengalami tuna rungu dan seorang mengalami tuna daksa.

" Untuk tahun ini kebetulan tidak ada peserta UN yang tuna netra," terangnya.

Kendati seluruh peserta memiliki kekurangan dan cacat secara fisik namun Kamrin mengakui pelaksanaan UN di  Sekolahnya berjalan lancar tanpa ada kendala.

" hanya ada sedikit kendala komunikasi namun karena kami dan pengawas sudah terbiasa jadi bisa mengatasi  dengan baik," pungkasnya.

Post a Comment

 
Top