Pekalongannews - Bagi remaja era 1990 hingga awal 2000-an, nama Suzuki Tornado GS 110 tentu tak asing lagi. Motor bebek 2-tak produksi Suzuki ini menjadi pelanjut kesuksesan Suzuki Crystal yang telah merajai pasar di awal dekade 1990-an.
Suzuki memperkenalkan Tornado GS 110 pada 1994, bersamaan dengan masih diproduksinya Suzuki Crystal. Langkah ini menegaskan dominasi Suzuki di segmen motor bebek 2-tak kala itu.
Desain Futuristik yang Memukau
Tornado hadir dengan desain yang cukup futuristik untuk zamannya. Sebagai penyegaran dari lini produk bebek 2-tak Suzuki, Tornado tampil dengan bodi yang lebih bongsor dibandingkan Crystal. Desain speedometer-nya pun termasuk yang paling canggih dan lengkap di masanya, menjadikan Tornado seolah versi terjangkau dari Suzuki RG Sport.
Ekspansi ke Pasar ASEAN
Kesuksesan Tornado tak hanya terjadi di Indonesia. Thailand, yang dikenal sebagai barometer performa motor di kawasan, juga memperkenalkan produk serupa dengan nama Royal Crystal 110. Menariknya, motor ini juga merupakan hasil produksi pabrik Suzuki Indonesia. Selain itu, Tornado juga dapat dijumpai di Vietnam, menunjukkan popularitasnya di kawasan Asia Tenggara.
Fitur Khas dan Perkembangan
Tornado memiliki beberapa fitur khas yang menjadi identitasnya sebagai motor lawas. Penutup rantai lengkapnya, meski menyulitkan perawatan, mampu menjaga kebersihan dari kotoran. Suspensi belakangnya menggunakan model full cover tanpa ulir.
Pada tahun-tahun berikutnya, Suzuki melakukan penyematan fitur baru pada GS 110 untuk membedakannya dengan varian GX 100. Beberapa pembaruan tersebut meliputi striping baru, pillion handle chrome, spion chrome, muffler full chrome, tutup rantai setengah, shock belakang full chrome, foot rest chrome, mesin berwarna silver, dan sprocket polished.
Perbedaan dengan GX 100
Tornado GS 110 dan GX 100 memiliki beberapa perbedaan mencolok. GS tampil dengan nuansa racing, sementara GX lebih kalem. GS sudah dilengkapi rem cakram di bagian depan, sedangkan GX masih mengandalkan rem tromol. Pelindung rantai keduanya juga berbeda, dengan GS menggunakan desain yang lebih modern.
Spesifikasi Mesin
Tornado GS 110 mengusung mesin dengan teknologi 'Jet Cooled', mampu menghasilkan tenaga 13 hp pada 7.500 rpm dengan torsi 12,5 Nm. Sementara itu, GX 110 menghasilkan 9,5 hp pada 7.500 rpm dengan torsi 11,5 Nm di 5.000 rpm. Keduanya dibekali transmisi PECS 4 kecepatan andalan Suzuki.
Varian Warna dan Edisi Terbatas
Identitas Tornado GS 110 lekat dengan warna hitam dan ungu, meski tersedia juga dalam pilihan merah, biru, atau silver. Tahun 1997, Suzuki merilis varian langka berwarna hijau ungu dengan aksen silver yang disebut sebagai "Limited Edition".
Spesifikasi Teknis
- Produsen: Suzuki
- Masa Edar: 1995-2004
- Berat: 92 kg
- Dimensi (P x L x T): 1.889 mm x 665 mm x 1.500 mm
- Mesin: 2-tak satu silinder 110 cc
- Tenaga Mesin: 13 hp pada 7.500 rpm, torsi 12,5 Nm pada 7.500 rpm
- Rem Depan: Cakram
- Rem Belakang: Tromol
- Transmisi: 4 kecepatan
- Kapasitas Tangki BBM: 4,5 liter
Suzuki Tornado GS 110 tidak hanya menjadi ikon di jalanan, tetapi juga menorehkan prestasi di arena balap. Popularitasnya di event road race dan grasstrack menjadikannya salah satu motor legendaris era 90-an yang masih dikenang hingga kini.
Post a Comment