Pekalongannews, Batang - Menjelang pendaftaran calon bupati Kabupaten Batang pada 27-29 Agustus 2024, suasana politik setempat masih diliputi ketidakpastian. Hingga kini, baru Fauzi Fallas dari PKB yang tegas menyatakan diri sebagai calon bupati.
Kondisi ini memunculkan wacana calon tunggal. Agung Wisnu Barata, dosen STIMIK Widya Pratama Pekalongan, menilai kolaborasi antar partai bisa jadi solusi.
"Kalau sulit cari figur, partai-partai di Batang berkolaborasi saja. Calon tunggal diperbolehkan konstitusi," ujar Agung, Rabu (14/8/2024).
Menurutnya, calon tunggal justru lebih efektif dan minim konflik. "Ini bisa dilihat sebagai aklamasi dari semua kepentingan. Justru lebih Pancasilais," tambahnya.
Sebagai Kepala Kesbangpol Batang, Agung menegaskan calon tunggal sejalan dengan musyawarah mufakat dalam Pancasila.
Sementara itu, Abdul Salam dari Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat Daerah JPPRD Batang menyoroti kegagalan kaderisasi partai.
Kondisi ini memunculkan wacana calon tunggal. Agung Wisnu Barata, dosen STIMIK Widya Pratama Pekalongan, menilai kolaborasi antar partai bisa jadi solusi.
"Kalau sulit cari figur, partai-partai di Batang berkolaborasi saja. Calon tunggal diperbolehkan konstitusi," ujar Agung, Rabu (14/8/2024).
Menurutnya, calon tunggal justru lebih efektif dan minim konflik. "Ini bisa dilihat sebagai aklamasi dari semua kepentingan. Justru lebih Pancasilais," tambahnya.
Sebagai Kepala Kesbangpol Batang, Agung menegaskan calon tunggal sejalan dengan musyawarah mufakat dalam Pancasila.
Sementara itu, Abdul Salam dari Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat Daerah JPPRD Batang menyoroti kegagalan kaderisasi partai.
"Partai yang dapat mandat konstitusional menyiapkan pemimpin Batang, terlihat gagal kaderisasi," kritiknya.
Salam menambahkan, jika muncul calon dari luar Batang, itu bukti kegagalan partai lokal. "Ini buruk bagi kredibilitas partai," tegasnya.
Dengan deadline pendaftaran yang semakin dekat, semua mata tertuju pada langkah partai-partai di Batang. Apakah akan muncul calon baru atau Pilkada Batang 2024 akan diisi calon tunggal? Kita nantikan perkembangannya
Salam menambahkan, jika muncul calon dari luar Batang, itu bukti kegagalan partai lokal. "Ini buruk bagi kredibilitas partai," tegasnya.
Dengan deadline pendaftaran yang semakin dekat, semua mata tertuju pada langkah partai-partai di Batang. Apakah akan muncul calon baru atau Pilkada Batang 2024 akan diisi calon tunggal? Kita nantikan perkembangannya
Post a Comment