Pekalongannews, Maroko - Sebuah gempa bumi dahsyat dengan kekuatan mencapai 6,8 magnitudo telah mengguncang wilayah Al Houz, Maroko. Kementerian Dalam Negeri Maroko telah merilis data terbaru yang mengungkapkan bahwa jumlah korban jiwa akibat gempa ini terus bertambah, mencapai 2.497 orang dan , 2.476 orang lainnya mengalami luka-luka akibat bencana ini, Senin (11/9/2023).
Dampak dari gempa ini juga dirasakan di seluruh dunia, dan banyak negara dan organisasi internasional, termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), telah menyatakan keprihatinan dan solidaritas dengan rakyat Maroko. PBB memperkirakan bahwa sekitar 300 ribu orang terkena dampak langsung dari gempa ini. Namun, fokus utama saat ini adalah upaya penyelamatan dan pemulihan.
Laporan dari CBS News menyebutkan bahwa otoritas Maroko sedang berupaya keras untuk menemukan lebih banyak korban selamat.
Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi adalah sulitnya akses ke daerah-daerah terpencil dan yang paling parah terdampak. Pegunungan High Atlas, salah satu wilayah yang sangat terpukul, menjadi medan perjuangan penyelamatan. Jalanan yang berkelok-kelok menuju puncak-puncak pegunungan tertutup oleh salju dan longsoran batu, membuatnya sulit untuk mencapai mereka yang masih terperangkap di bawah reruntuhan bangunan.
Di kota-kota seperti Marrakesh, yang terkenal dengan Casbahnya yang ikonik, banyak bangunan bersejarah abad pertengahan yang telah berdiri selama 1.000 tahun rusak parah.
Di kota-kota seperti Marrakesh, yang terkenal dengan Casbahnya yang ikonik, banyak bangunan bersejarah abad pertengahan yang telah berdiri selama 1.000 tahun rusak parah.
Beberapa bahkan telah roboh, sementara yang lainnya dalam kondisi sangat rapuh. Ini adalah pemandangan yang mengharukan, mengingat betapa berharganya warisan sejarah Maroko yang dicintai oleh banyak orang di seluruh dunia.
Pemerintah Maroko telah segera mengambil langkah-langkah untuk memberikan bantuan kepada para korban. Mereka mendirikan pusat-pusat bantuan darurat di berbagai lokasi dan menyediakan fasilitas medis untuk merawat luka-luka. Bantuan kemanusiaan juga terus mengalir dari negara-negara sahabat untuk membantu meringankan penderitaan rakyat Maroko dalam menghadapi bencana ini.
Pemerintah Maroko telah segera mengambil langkah-langkah untuk memberikan bantuan kepada para korban. Mereka mendirikan pusat-pusat bantuan darurat di berbagai lokasi dan menyediakan fasilitas medis untuk merawat luka-luka. Bantuan kemanusiaan juga terus mengalir dari negara-negara sahabat untuk membantu meringankan penderitaan rakyat Maroko dalam menghadapi bencana ini.
Post a Comment