googlesyndication.com

0 Comment
Gambar Ilustrasi 

Pekalongannews - Pemilik Twitter Elon Musk telah mengumumkan kebijakan baru yang membatasi jumlah twit yang dapat dibaca oleh pengguna setiap harinya. Kebijakan ini bertujuan untuk mengatasi tingkat esktrasi data dan manipulasi sistem yang tinggi yang terjadi di platform tersebut.

Menurut kebijakan baru ini, pengguna berbayar Twitter Blue akan dapat membaca hingga 6.000 twit per hari. Pengguna biasa hanya diperbolehkan membaca 600 twit per hari, sedangkan pengguna baru yang tidak berlangganan layanan berbayar hanya dapat membaca 300 postingan setiap harinya.

Pembatasan ini dilakukan sebagai respons terhadap masalah-masalah mendesak yang sedang dihadapi oleh platform tersebut.

Elon Musk menyatakan bahwa langkah ini diambil untuk mengatasi masalah esktrasi data yang telah berlangsung tanpa menyebutkan periode waktu secara spesifik. Namun, dia menyebutkan kemungkinan adanya pengikisan web yang mengambil data dari Twitter tanpa menggunakan API resmi.

Pada Sabtu malam, banyak pengguna Twitter, termasuk di Indonesia, mulai mengalami masalah dan mengeluhkan permasalahan yang terjadi di platform tersebut. Keluhan meliputi masalah situs web, aplikasi, dan koneksi server. Pengguna mengalami kesulitan mengakses laman Twitter, melihat komentar, dan halaman utama Twitter tidak dapat memunculkan twit baru.

Twitter menampilkan pesan error yang mengharuskan pengguna memeriksa koneksi internet mereka, meskipun koneksi internet pada saat itu tidak bermasalah. Topik yang paling banyak dibahas di Twitter adalah "Twitter Kenapa", di mana pengguna melontarkan keluhan dan komentar karena tidak dapat mengakses twit dalam waktu yang cukup lama. Beberapa pengguna juga mengomentari kebijakan pembatasan twit yang diterapkan oleh Elon Musk.

Selain membatasi jumlah twit yang bisa dibaca, Twitter juga mendorong pengguna untuk login atau mendaftar akun agar dapat melihat cuitan di platform tersebut. Langkah ini tampaknya menjadi strategi baru untuk meningkatkan jumlah pengguna baru. Pengguna yang belum memiliki akun akan diminta untuk mendaftar atau login terlebih dahulu sebelum dapat melihat postingan. Aturan ini berlaku untuk versi desktop maupun mobile Twitter.

Demikianlah kebijakan terbaru yang diumumkan oleh Elon Musk sebagai pemilik Twitter. Pembatasan jumlah twit yang bisa dibaca setiap harinya diharapkan dapat mengatasi permasalahan esktrasi data dan manipulasi sistem yang sedang dihadapi oleh platform ini.

Post a Comment

 
Top