googlesyndication.com

0 Comment

Batang- Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi bersama pejabat utama Polda  melakukan kunjungan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Batang.

Jenderal bintang dua itu memantau proses vaksinasi 240 karyawan swasta kategori pelayanan publik.

"Kami punya tenaga vaksinator hampir 670 yang siap dipakai  sewaktu waktu oleh jajaran kewilayahan ataupun Provinsi Jawa Tengah. Harapannya vaksinasi akan dilakukan terus menerus hingga vaksin itu habis," tutur Kapolda didampingi Kapolres Batang AKBP Edwin Louis Sengka bersama Bupati Batang Wihaji, di Gedung PSC 119 Dinas Kesehatan Kabupaten Batang , Kamis (3/6/2021)

Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan,  saat ini Polda Jateng bersama Pemkab atau kota telah melakukan vaksinasi secara massal.

Kapolda berharap Herd immunity masyarakat kita akan meningkat, kemudian pembangunan secara berkala akan berkelanjutan.

Kapolda juga mengingatkan bahwa vaksin bukan merupakan obat.  Oleh karena itu, ia tetap mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan cuci tangan pakai sabun atau handsanitizer.

"Sehingga kita bisa memutus mata rantai penyebaran COVID-19," jelas Kapolda.

Pada kesempatan itu, Kapolda  mengapresiasi kepada rekan-rekan media karena selama ini selalu mengabarkan berita-berita yang menyejukkan dan mendidik masyarakat tentang disiplin protokol kesehatan.

Bupati Batang Wihaji mengatakan kasus COVID-19 di wilayahnya termasuk stabil. 

Ia menyebut jumlah kasus rata-rata harian antara 2 kasus, 5 kasus pernah 10 kasus lalu turun lagi 5 kasus dan semalam 8 kasus tapi masih stabil.

Wihaji menjeaskan posisi Kabupaten Batang saat ini nomor empat dari bawah untuk kasus COVID-19 di Jateng.

Saat ini,  kasus COVID-19 terakhir adalah 83 positif dengan rincian 62 isolasi mandiri dan 21 di rumah sakit.

Wihaji juga berujar bekerja sama dengan TNI- POLRI untuk menerapkan prokes ketat sesuai aturan PPKM.

Post a Comment

 
Top