googlesyndication.com

0 Comment
Pekalongan – Komandan Kodim 0710 Letkol Inf Heri Bambang Wahyudi pimpin peringatan Hari Olahraga Nasional ke 34 yang di gelar  di lapangan mataram,selasa ( 19/9).Yang di ikuti ratusan peserta upacara gabungan dari siswa siswi dan instansi pemerintah di kota pekalongan.Turut hadir dalam upacara peringatan Haornas ke 34 tersebut antara lain Dandim 0710 /PKL  Letkol Inf Heri Bambang Wahyudi, Wakapolresta Kompol Kristanto Budi Nursetiya .S.Sos, Kepala kejaksaan Mahatma Sentanu,ketua pengadilan Sarwono SAH.MHUM. Kadis hub Bp Doyo,Kepala Dinas lnstansi se kota Pekalongan Ketua/Rektor Perguruan tinggi se Kota Pekalongan, Camat se Kota Pekalongan, Ketua KONI Kota Pekalongan, Guru PGRI Kota Pekalongan serta Kepala Sekolah SMA dan SMP se Kota Pekalongan .

Dalam sambutanya Dandim Heri selaku pembina upacara membacakan amanat dari Menteri Pemuda dan Olah raga yang antara lain mengatakan, olah raga telah menjadi bagian tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam melakukan aktivitas fisik , maupun hanya sekedar menonton pertandingan Olahraga. Tidak hanya itu , Olahraga pun menyusup masuk ke seluruh lapisan masyarakat baik tua, maupun muda Iaki-Iaki , maupun perempuan di desa maupun di kota.

Menindaklanjuti Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup SeHat (GERMAS), Kementerian Pemuda dan Olahraga telah secara resmi meluncurkan gerakan “Ayo Olahraga”. Dalam program ini, kami harapkan semua komponen bangsa untuk bahu membahu menggerakan seluruh lapisan masyarakat baik pelajar, mahasiswa, pekerja/ karyawan untuk hidup aktif utamanya melalui Olahraga secara rutin dan teratur, apapun olahraganya. Terdapat tiga kegiatan utama yang kami telah fasilitasi kepada masyarakat pada tahun 2017 ini yakni, “Gowes Pesona Nusantara”, “Gala Desa”, dan “Liga Sepak Bola Pelajar Berjenjang”. Ketiga kegiatan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat agar mau bergerak, terbiasa melakukan aktivitas fisik sehingga menjadikan olahraga sebagai gaya hidup (lifestyle).


Menurut Heri, budaya olahraga tidak dapat tumbuh secara instan, tetapi harus melalui proses yang berjenjang dan berkelanjutan, dimulai dari lingkungan terkecil atau keluarga sampai ke komunitas masyarakat yang lebih besar. Heri menambahkan,oleh karena itu, sangat diperlukan peran serta keluarga dengan menerapkan pola hidup aktif dalam aktivitas sehari-hari.**Red ( Pendim 0710 Pekalongan )

Post a Comment

 
Top