googlesyndication.com

0 Comment
Hanya karena terhalang hendak menyalib sebuah truk, sembilan penumpang mobil pick up nopol N 8953 TE nekad mengeroyok Adhi Mujiono, kernet truk nopol B 9486 JG hingga terkapar bersimbah darah.
Mujiono warga Kaliwungu Kendal selain  menderita luka robek di kening juga babak belur dihajar pukulan sembilan penumpang pick up.
Menurut keterangan Mujiono, kejadian nahas yang menimpanya bermula dari aksi mobil pick up yang hendak menyalib truk yang dikemudikan kakaknya di daerah pemalang.
"Awalnya mobil pick up hendak mayalib truk saya, namun karena didepan terhalang sebuah bus akhirnya ngasih kode minta jalan ke kakak saya yang pegang kemudi," ungkap Mujiono, Selasa (6/12/16) malam.
Diduga karena tidak sabar, lanjut Mujiono, penumpang pick up marah-marah seraya mengumpat dan kemudian dilanjutkan dengan aksi melempar air botol mineral sambil menyalib sambil zig-zag di depan truk.
Tak berapa lama setelah insiden tersebut, mobil pick up berhasil ditemukan lagi sedang berada di sebuah warung makan pinggir jalan pantura Kota Pekalongan.
Mungkin karena tak terima ditegur, sembilan orang penumpang mobil pick up pun akhirnya mengeroyok Mujiono.
Kalah jumlah, akhirnya Mujiono terkapar dengan menderita sejumlah luka. Mujiono lantas dievakuasi ke RS Bedah Aro yang lokasinya tak jauh dari Tempat Kejadian Perkara.
Saat ini, kasus pengeroyokan terhadap Adhi Mujiono sopir truk yang dalam perjalanan dari Jakarta menuju Semarang sudah ditangani Polres Pekalongan Kota. Sementara sembilan pelakunya sudah diamankan untuk kemudian menjalani pemeriksaan.





Post a Comment

 
Top