 |
| Dok : Humas |
Biro Humas Propinsi Jawa Tengah menggandeng Pemerintah Kota Pekalongan mengembangkan aplikasi baru untuk mengatasi dan meringkas pekerjaan dokumentasi untuk analisis media yang selama ini dilakukan bagian humas masing-masing Kabupaten/ Kota di Jawa Tengah.
Dengan menerapkan aplikasi ini menurut Kepala Biro Humas Propinsi Jawa Tengah, Sinung Nugroho Rachmadi akan memangkas waktu dan sasarannya tidak hanya media yang terbit di sekitarnya saja melainkan media yang terbit diseluruh Jawa Tengah.
"Jadi kita tidak hanya mengkliping dalam bentuk manual tapi sudah memindahkannya secara e-kliping dan semua nantinya sudah terintegrasi. Sehingga berita utama yang terbit di media cetak lokal bisa juga diakses oleh daerah lain," kata Nugroho di Teras Bali Resto.
Dijelaskan Nugroho, menyatukan persepsi seluruh Kabupaten dan Kota di Jateng yang belum dan yang sudah melakukan analisis media akan lebih mudah, karena nantinya apa yang terjadi atau yang menjadi trending topik di masing-masing Kabupaten/Kota bisa dilihat semua daerah.
Nugroho menambahkan, penguatan analisis media di Provinsi sebenarnya sudah dilakukan, tapi masih mengacu pada media di sekitar saja. Nah Kota Pekalongan, lanjut Nugroho, sudah melakukannya.
"Kota Pekalongan sudah merintis, sehingga kerjasama dengan provinsi Jateng untuk mengembangkan aplikasi yang disebut dengan 'Lambe Jateng' atau Dalam Berita Jawa Tengah akan terintegrasi dalam bentuk penandatanganan kesepahaman dengan seluruh perwakilan humas Kabupaten/Kota di Jawa Tengah," tuturnya.
Kepala Diskominfo Kota Pekalongan, Sri Budi Santoso membenarkan bahwa pengembangan aplikasi Lambe Jateng akan sangat bermanfaat bagi masing-masing daerah.
"Kita sudah dijadikan semacam pilot project oleh Biro Humas Provinsi Jateng kerena telah lebih dulu memulai dan kita akan membantu pengembangannya, sehingga nantinya bisa dimanfaatkan oleh daerah lain untuk mengetahui isu yang berkembang termasuk mengikuti perkembangan terup-date yang ada di seluruh Jawa Tengah," tuntasnya.
Post a Comment