Mereka mengambil inisiatif untuk menggalang dana sebagai bentuk kepedulian sosial kepada warga yang terdampak.
Dari hasil penggalangan dana yang dilakukan oleh para pelajar beserta pendidik, berhasil terkumpul dana sebesar Rp2,1 juta.
Dana tersebut direncanakan akan disalurkan kepada warga yang terkena dampak banjir di Kabupaten Demak dan sekitarnya melalui Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Batang.
Mohammad Sahlan, Pembina Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) di MAN Batang, menyatakan apresiasi yang tinggi terhadap kepedulian yang ditunjukkan oleh para siswa.
"Kegiatan ini memiliki dampak positif bagi mereka karena mampu meningkatkan rasa peduli terhadap lingkungan dan sesama," ujarnya saat ditemui di Kantor Kemenag Batang, Kabupaten Batang, pada Jumat (16/2/2024).
Sementara itu, Makhfudz, seorang staf dari Garazawa Kantor Kemenag Batang, mengucapkan terima kasih atas bantuan dan kepedulian yang ditunjukkan oleh para pelajar terhadap kondisi warga yang terdampak banjir di Demak.
"Semoga sumbangan yang diberikan dapat memberikan manfaat bagi saudara-saudara kita yang sedang mengalami bencana banjir," katanya.
Inisiatif dari para pelajar MAN Batang ini merupakan contoh nyata dari kepedulian sosial yang harus diapresiasi.
Diharapkan, tindakan semacam ini dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk turut serta membantu sesama dalam menghadapi cobaan bencana alam.
Bencana banjir memang seringkali meninggalkan duka mendalam bagi korban.
Namun, kehadiran bantuan dan kepedulian dari berbagai pihak, termasuk dari para pelajar, dapat menjadi pelipur lara dan menunjukkan bahwa di tengah kesulitan, masih ada cahaya kebaikan yang menyinari.
Semoga semangat kepedulian ini terus berkobar dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat yang membutuhkan.
Post a Comment