 |
Kabupaten Pekalongan - Dibuka kembalinya sejumlah objek wisata membuat perusahaan otobus di Pekalongan, bergairah dan kembali beroperasi. Seperti halnya perusahaan otobus 44 trans yang hari ini memberangkatkan lebih dari seribu wisatawan lokal menuju ke berbagai tujuan wisata di Jawa Tengah.
Keberangkatan 26 bus pariwisata yang membawa 1300 wisatawan, dilepas secara simbolis oleh Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi.
Menurut Bupati, usaha transortasi di Pekalongan mulai menggeliat, ekonomi mulai bergerak. Hal tersebut ditandai dengan perusahaan bus pariwisata yang sempat terhenti kini telah beroperasi.
"Ini yang perlu kita dorong dan dukung, agar ekonomi tetap berjalan dan usaha transportasi seperti 44 trans ini bisa berjalan lagi," kata Bupati, Minggu (12/7/2020).
Namun demikian ia mengingatkan agar protokol kesehatan tetap diterapkan karena saat ini masih dalam kondisi pandemi covid-19.
"Di beberapa daerah, objek wisata masih memberlakukan pembatasan. Jadi saya ingatkan agar protokol kesehatan benar-benar diterapkan," ujarnya.
Sementara itu, Pemilik perusahaan otobus 44 trans, Sholeh Bintoro, mengatakan, pemberangkatan 26 bus menuju ke sejumlah objek wisata merupakan upaya perusahaan dalam mempromosikan sekaligus mengedukasi masyarakat di kegiatan wisata di era normal baru.
"Ini adalah semacam tour uji coba penerapan protokol kesehatan bagi perusahaan bus dalam melayani kegiatan wisata di era new normal," terang Sholeh.
Sholeh Bintoro, berharap, dengan adanya tour wisata dengan penerapan protokol kesehatan ketat seperti memakai masker, cuci tangan dan mejaga jarak dapat memberikan edukasi baru kepada masyarakat yang akan berwisata.
"Semoga setelah uji coba tour ini, kedepanya usaha pariwisata bisa kembali normal," harapnya.
Post a Comment