googlesyndication.com

0 Comment
KAJEN - Didalam zaman yang serba berteknologi canggih seperti sekarang, para aparatur sipil negara atau ASN dituntut untuk mempunyai wawasan luas, tidak kuper dan mengikuti perkembangan global.

Demikian disampaikan oleh Bupati Pekalongan KH. Asip Kholbihi, SH.,M.Si saat melakukan pelantikan dan mengambil sumpah Jabatan 130 Administrator dan Pengawas di lingkungan pemerintah Kabupaten Pekalongan, di Aula lantai 1 Setda, Senin (7/1) sore.

Dalam kesempatan tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Pekalongan Ir. Arini Harimurti, Sekda Dra. Hj. Mukaromah Syakoer, MM., beserta para Asisten, para Staf Ahli Bupati dan para Kepala OPD se Kabupaten Pekalongan.

Bupati menambahkan, para ASN juga dituntut untuk menguasai data dan informasi sehingga tidak ikut menyebarkan berita bohong atau hoaks yang sekarang marak beredar. “Saya juga berpesan kepada para ASN menjaga netralitas menjelang Pemilu 2019 dan ikut mensukseskan jalannya Pemilu serentak,” tutur Bupati.

Mengenai pelantikan eselon 3 dan 4, Bupati berharap kepada ASN yang dilantik agar dapat dijadikan modal untuk mendinamisir atau mempercepat pembangunan. Pihaknya juga menghimbau kepada ASN untuk mengusai tugas dan fungsi masing-masing, mematuhi perundang-undangan yang berlaku dan menghindari kesalahan sekecil mungkin.

“Para administrator dan pengawas, saya ibaratkan sebagai juru masak yang harus menemukan dan meramu bahan baku yang terbaik sehingga dapat membantu Pimpinan untuk memutuskan dan menjalankan kebijakan yang telah digariskan dalam RPJMD,” terangnya.

Selain itu, menurutnya,  rotasi dan promosi merupakan hal biasa, hal itu merupakan proses pendewasaan dan merupakan suatu proses manajemen yang harus dijalani. “Di Kabupaten Pekalongan ada sebanyak 8.611 ASN, bagi yang promosi semoga dapat lebih dewasa lagi dalam berpikir. Sedangkan yang dirotasi memang kita harus berada di banyak tempat untuk mengais pengalaman untuk kerja di tempat berikutnya,” imbuhnya. (red/rusg/didik)

Post a Comment

 
Top