googlesyndication.com

0 Comment
Guna mendukung penyelenggaraan pemilu jujur,adil dan bermartabat, serta melahirkan citra positif masyarakat terhadap TNI dalam pemilu, dan agar TNI tetap solid,
Kodim 0710 pekalongan menyelenggarakan sosialisai netralitas TNI bertempat di ruang serbaguna Makodim setempat pada rabu (28/2/2018) yang di ikuti seluruh anggota Kodim 0710 dan keluarga besar TNI.

Dalam kesempatan tersebut Dandim 0710 Pekalongan Letkol Inf Muhammad Ridha menyampaikan, pentingnya netralitas TNI.

" Netralitas TNI sangat penting dalam pemilu maupun pilkada,dengan bersikap netral dalam kehidupan politik dan tidak melibatkan diri pada kegiatan politik praktis,terselenggaranya sikap netral setiap prajurit TNI di lapangan adalah dengan menunjukkan sikap tidak memihak dan tidak memberikan dukungan kepada kontestan pemilu di manapun,"jelas Dandim.

Lebih lanjut Muhammad Ridha juga menyampaikan tentang beberapa pedoman bagi anggota TNI dan PNS TNI yang antara lain bahwa seorang prajurit dilarang menjadi angota KPU dan seorang prajurit tidak boleh memobilisasi massa untuk kepentingan pepartai politik dan kandidat tertentu.

"Seorang prajurit tidak boleh menjadi anggota KPU,tidak boleh menjadi anggota panwaslu,tidak boleh menjadi PPK,PPS dan KPPS,tidak boleh menjadi panitia pendaftaran pemilih,tidak boleh ikut campur menentukan dan menetapkan peserta pemilu,tidak boleh ikut campur dalam menentukan dan menetapkan peserta pemilu perorangan ((DPD),tidak boleh sebagai peserta dan juru kampanye,tidak boleh menjadi tim sukses kandidat serta tidak boleh memobilisir semua organisasi sosial,keagamaan dan ekonomi untuk kepentingan partai politik dan kandidat tertentu,"papar Dandim.

Pihaknya berharap dengan adanya sosialisasi tersebut, agar pelaksanaan pemilu berjalan lancar dan aman serta tetap terjaganya netralitas TNI khususnya para prajurit kodim 0710 pekalongan.**red(rusg99)

Post a Comment

 
Top