googlesyndication.com

0 Comment
Pekalongan - Untuk mengukur serta menguji sudah sejauh mana kemampuan prajurit dalam menguasai seni Bela Diri Militer (BDM ) Yong Moo Do. Kodim 0710/pekalongan melaksanakan uji kenaikan tingkat,yang di laksanakan di Aula makodim 0710 pekalongan pada,selasa ( 29 s.d 30 /8 ).

Ujian kenaikan tingkat Yong Moo Do di ikuti kurang lebih 311 orang dan dilaksanakan selama 2 hari. Adapun sebagai penguji dalam kenaikan tingkat tersebut adalah perwakilan dari jasdam IV/Diponegoro sebanyak 2 orang dan dari korem 071/Wijayakusuma 4 orang serta dibantu dari anggota kodim 0710 sendiri yang sudah mempunyai kwalifikasi pelatih. Sebagai prajurit TNI AD, BDM Yong Moo Do adalah hal yang wajib di miliki oleh setiap prajurit, karena sebagai prajurit selain harus mempunyai kemampuan bertempur dengan menggunakan senjata taktis, juga harus lihai dalam seni beladiri tangan kosong.

Seni beladiri Yong Moo Do sendiri, resmi menjadi olah raga wajib di TNI Angkatan Darat sejak 2008. sejak didirikannya Federasi Yongmoodo Indonesia (FYI), seni beladiri asal Korea ini pun mulai disosialisasikan kepada masyarakat umum di tahun 2012. Yong Moo Do merupakan beladiri pertarungan jarak dekat yang menunjukan kemampuan pada pertempuran yang mengacu pada teknik perkelahian, pertahanan dan strategis, baik fisik, mental serta psikologis. Seni beladiri Yong Moo Do memerlukan latihan rutin untuk memperkecil resiko latihan yang bersifat fatal.


Kemampuan beladiri Yong Moo Do, wajib dikuasai oleh prajurit TNI angkatan darat untuk melatih keberanian dan jiwa patriotisme, mengingat prajurit TNI merupakan garda terdepan dalam mempertahankan NKRI.( Pendim 0710 Pekalongan )

Post a Comment

 
Top