 |
| Gimari pemilik usaha depo air minum didampingi petugas menunjukan pintu samping yang dirusak maling yang sekaligus menggondol motor kesayanganya |
Kabupaten Pekalongan
Gimari (37 th) alias Kumis, pemilik usaha air minum isi ulang, warga Dusun Sekararum, Desa Gandarum, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan mengaku rugi dan bingung. Hal tersebut lantaran motor kesayangan yang sekaligus menjadi sarana untuk mengangkut galon air minum isi ulang ke tempat pelangganya raib digondol maling.
"Saya rugi belasan juta, itu motor satu satunya untuk mengantarkan pesanan air minum ke pelanggan," ucapnya, Sabtu (4/3/17).
Peristiwa nahas yang menimpa Tarejo bermula saat dirinya meninggalakan tempat usahanya beberapa saat untuk suatu keperluan. Selain dalam keadaan tertutup rapat, tempat usaha tersebut saat ditinggal dalam keadaan digembok pintu keluarnya.
Namun, kata Gimari, saat dirinya kembali, pintu samping sebelah kiri dalam keadaan terbuka dan gembok pengaman yang ada telah dirusak paksa oleh seseorang.
"Saat mengecek kedalam, motor matic vario milik saya sudah tidak ada ditempat alias hilang," aku Gimari.
Tak menunggu lama, Gimari pun melaporkan musibah yang dialaminya ke Polsek Paninggaran yang langsung ditindak lanjuti oleh anggota unit Reskrim dengan melakukan penyelidikan.
Terpisah, Ka Subag Humas Polres Pekalongan AKP Aris Tri Hartanto mengatakan, peristiwa pencurian dan pemberatan yang menimpa Gimari terjadi, Sabtu 4 Maret 2017.
"Sekira pukul 10.00 WIB, saat tiba di tempat usahanya, korban melihat pintu samping telah rusak. Karena curiga korban lantas mengecek ke dalam dan mendapati sepeda motor miliknya telah hilang," ungkap Aris.
Aris melanjutkan, korban melaporkan telah kehilangan sebuah kendaraan bermotor nopol G 3757 WT tahun 2016 akibat dicuri oleh seseorang.
"Saat ini petugas sedang melakukan penyelidikan dan mengamankan barang bukti sebuah STNK atas nama Tarejo warga Dusun Bumirejo RT 01 RW 05 Desa Tenogo, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan," terang Aris.
Post a Comment