googlesyndication.com

0 Comment
Semua Paslon Langgar PKPU Ini Kata Panwaslu Batang
APK pasangan calon nomor urut 4, Ahmad Faizin-Erna Yuniwati terlihat sobek pada bagian muka. Diduga perusakan tersebut merupakan unsur kesengajaan
Kabupaten Batang
Suhu politik di Pilkada 2017 Kabupaten Batang mulai memanas, terbukti Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Batang selain mendapati sejumlah pelanggaran Peraturan Kampanye Pemilihan Umum (PKPU) yang dilakukan oleh masing-masing pasangan calon dan tim suksesnya, juga mendapatkan temuan dugaan perusakan Alat Peraga Kampanye (APK) oleh oknum yang belum jelas identitasnya.
Saat dikonfirmasi, Jum'at (2/12/16), Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Panwaslu, Teguh Rahyono membenarkan adanya temuan APK yang diduga sengaja dirusak di Jalan Yos Sudarso, Klidang Lor.
"Saat ini masih dilakukan investigasi. Kita belum melakukan tindakan lebih lanjut. Karena pihak yang dirugikan, yaitu paslon nomer urut 4,  Faizin-Erna belum mengetahui adanya dugaan perusakan APK tersebut," ungkap Teguh.
Kemudian, pihaknya sebelumnya juga mendapati beberapa pelanggaran yang dilakukan semua paslon seperti kelebihan jumlah APK yang tidak semestinya mulai dari Baliho dan sepanduk yang melebihi ketentuan KPU.
Terus masih adalagi temuan oknum Desa yang dengan sengaja mendukung pasangan calon nomor urut 1, Wihaji-Suyono dan kasus terakhir pelanggaran PKPU yang dilakukan oleh paslon nomor urut 1 dan 3.
"Pelanggaran PKPU dilakukan oleh paslon nomor urut 1 dan 3 melakukan pemasangan iklan di media cetak diluar aturan yang diterapkan KPU Batang," ucap Teguh.
Teguh menyebutkan, dari berbagai temuan pelanggaran yang ada, masih terdapat pelanggaran PKPU yang telah menjadi perhatian dan monitoring pihak Panwaslu.
Yakni adanya media sosial facebook yang dijadikan ajang kampanye terselubung dan alat untuk berkampanye oleh semua paslon peserta Pilkada 2017 Batang.
Baca Juga 

Langgar PKPU, Dua Paslon Pilkada Batang Didiskualifikasi

"Kami sedang melakukan pengawasan terhadap akun facebook yang mengatasnamakan dirinya 'Gossip Batang' yang telah kami ketahui identitas adminya," ujar Teguh.
Dalam waktu dekat pihaknya akan menemui admin dari 'Gossip Batang dan meminta untuk bisa mengatur anggotanya karena itu bukan akun resmi pemilu Batang.
"Semua datanya kita sudah dapatkan mulai dari nama admin, alamat dan tempat usahanya," terang Teguh.

Post a Comment

 
Top