googlesyndication.com

0 Comment
Pekalongan News
Ribuan warga mengikuti sholat Id berjamaah di Lapangan mataram Kota Pekalongan

Kota Pekalongan
Sholat Idul Adha 1437 H di Lapangan Mataram Kantor Setda Kota Pekalongan diikuti ribuan warga. Nyaris separuh lapangan dipenuhi oleh jama'ah. 

Kasi Haji dan Umroh Kantor Kementrian Agama Kota Pekalongan, Nadhif dalam khutbahnya menyampaikan, esensi dari perintah berqurban merupakan salah satu cara mendekatkan diri kepada Allah hal itu pulalah yang diabadikan Al Qur'an dalam bentuk perjuangan dan kegigihan Nabi Ibrahim dalam menjalankan perintah Allah SWT hingga akhirnya melahirkan ibadah Qurban. 
"Menjalankan perintah Nya dan menangguhkan larangan Nya adalah salah satu bentuk kepatuhan kita kepada Allah seperti halnya Nabi Ibrahim yang penuh kepatuhan menjalankan perintah menyembelih Ismail begitupun dengan Ismail dengan kesolehanya sebagai anak patuh menjalankan perintah Allah," 
Ibadah Qurban, lanjut Nadhif merupakan ibadah simbolik yang sarat dengan pesan. Karena pengorbanan itu tidak mengenal rasionalitas dan menjadi simbol kepatuhan seorang hamba kepada Tuhannya.

Selain itu, esensi ibadah qurban lainnya yang bisa kita ambil hikmahnya adalah ibadah yang penuh dengan nilai sosial.

Karena semua persoalan umat tentang kemiskinan, kelaparan dan lain sebagainya seharusnya bisa melahirkan semangat berqurban.

Melihat bagaimana ibadah Nabi Ibrohim seperti dihadapkan kepada kaca benggala. Disitu kita seperti diajarkan bagaimana keteladanan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, antara pengorbanan dan kepatuhan menjalankan perintah Tuhan.

Mengingkari ibadah Qurban akan melahirkan hilangnya jati diri, hilangnya jati diri akan melahirkan Kehilangan muka dihadapan Allah, kita seharusnya menghayati kembali sabda Nabi Muhammad S.A.W dalam riwayat Ibnu Majah.
"Barang siapa yang mempunyai keluasan rizki, lalu tidak berkorban, maka janganlah mendekati tempat solat kami.” terang Nadhif.

Post a Comment

 
Top