googlesyndication.com

0 Comment
Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi mengundang Rektor Uiversitas Jendral Sudirman (UNSOED) Purwokerto, Dr Ahmad Iqbal datang ke Kabupaten Pekalongan. Ahmad Iqbal dipersilahkan melihat secara langsung potensi hayati dan potensi ekonomi yang ada di Kota Santri.
Ajakan Bupati tersebut tercetus setelah penandatanganan nota kesepahaman antara Pemerintah Kabupaten Pekalongan dengan Rektor Unsoed, tentang penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi pada Kamis (9/2/17) lalu di Kampus Unsoed Purwokerto.
Selain mengajak, Bupati Pekalongan Asip Kholbihi juga memaparkan berbagai potensi kedaerahan yang dimiliki Kabupaten Pekalongan dihadapan jajaran Rektorat dan Dekan setempat.

Disampaikan Bupati, Kabupaten Pekalongan memiliki Hutan Alam Petungkriyono yang masih dikembangkan sebagai Cultural Techno Forestry Park, kemudian potensi pertanian dan sentra industri tekstil dan batik.
"Khusus untuk batik, kami layak menyandang 'The Legend of Batik' karena hampir ragam dan motif batik ada di Kabupaten Pekalongan," ucapnya.
Asip menilai penandatanganan MoU kedua belah pihak sangat penting, terutama bagi Unsoed yang berkeinginan membantu mengembangkan potensi yang ada di Kabupaten Pekalongan.
"Dari hasil MoU tersebut, semoga saja nanti bisa membawa manfaat lebih bagai masyarakata Kabupaten Pekalongan," ujarnya.
Di tempat yang sama, Rektor Unsoed, Ahmad Iqbal menganggap kerjasama dengan Kabupaten Pekalongan bisa mewujudkan visi perguruan tinggi terutama bagi Unsoed.

Salah satunya menurut Ahmad Iqbal adalah, penerapan Tri Dharma Perguruan tinggi, khususnya penempatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) bagi mahasiswa Unsoed kedepan di Kabupaten Pekalongan.
"Setelah ini saya berharap Mou bisa ditingkatkan lagi menjadi bentuk kerjasama berupa riset bidang pertanian, tenaga ahli maupun pengembangan sumber daya maunusia," tuturnya.

Post a Comment

 
Top