googlesyndication.com

0 Comment
Penasehat Menteri Dan Bupati Pekalongan Uji Ketangguhan Kapal Peralon Arungi Laut Jawa
Penasehat Menteri KKP, Bupati Pekalongan, Dirut PT Barokah Marine Pekalongan dan rombongan sukses melakukan uji coba kapal peralon  Baruna Fishtama mengarungi laut jawa sejauh 10 mile 
Kota Pekalongan
PT Barokah Marine Pekalongan sukses melakukan ship trial kapal peralon 'Baruna Fisthtama'. Tak tanggung-tanggung dalam uji coba kapal tersebut, ikut pula sebagai penumpang, Penasehat Kementrian Kelautan dan Perikanan, Arif Satria, Bupati Pekalongan, Aship Kholbihi yang didampingi Asisten I dan Kepala Dinas Kelauatan Perikananan Peternakan (DKPP) Kabupaten Pekalongan serta Dirut PT Barokah Marine Pekalongan, Agus Triharsito.

Selain melakukan uji coba ketangguhan kapal peralon pertama di Indonesia mengarungi perairan laut Jawa, Menurut Dirut PT Barokah Marine, Agus Triharsito kapal peralon yang ditumpangi oleh Bupati Pekalongan dan rombongan juga dipergunakan untuk memantau potensi ekonomi kawasan pesisir utara Kabupaten Pekalongan dengan menyisir perairan pantai setempat serta melakukan kunjungan ke Pelabuhan Pelelangan Ikan Wonokerto sekaligus bertemu dan berdialog dengan  nelayan.
"Kegiatan ini menjadi bagian dari gerakan melek maritim karena di situ ada Penasehat Menteri KKP yang meresperentasikan sebagai perwakilan pemerintah pusat, terus ada Bupati Pekalongan sebagai kepala daerah dan ada swasta yang secara bersama mendukung serta mendorong adanya perubahan dengan menjadikan laut sebagai program unggulan untuk kesejahteraan masyarakat dan kejayaan maritim Indonesia," papar Agus diatas kapal peralon, Minggu (3/7/16).
Lebih jauh lagi Agus mengatakan, uji coba kapal peralon menempuh jarak 10 mil laut menuju pelabuhan Wonokerto sebagai jawaban kepada beberapa pihak yang masih meragukan kemampuan ketangguhan kapal peralon.
"Kita buktikan dengan mengajak Penasehat Menteri Susi dan Bupati Pekalongan bahwa kapal ini benar-benar siap menjadi solusi program pemerintah pusat mensejahterakan nelayan tradisional Indonesia," ucapnya.
Bupati Pekalongan, Aship Kholbihi tanpa sungkan memuji kelebihan dan keunggulan kapal peralon, menurut pengakuanya pengalaman pertama naik kapal peralon tidak seperti yang ia bayangkan.
"Ini kalau di darat serasa naik mercy, nyaman tanpa goyangan. Biasanya kalau saya naik kapal akan terasa goyang bila terhempas ombak. Tapi kapal peralon ini tenang tak terpengaruh ombak," puji Bupati.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Arif Satria, sejauh perjalanan yang ditempuh kapal peralon dari galangan kapal menuju pelabuhan Wonokerto nyaris tiada kendala.
"Tenang dan nyaman. Tidak seperti naik kapal pada umumnya. Saya sangat menikmati perjalanan ini," ujarnya.
Bahkan menurut kesaksian seorang wartawan dari media cetak terbesar di Jateng yang mengikuti uji coba kapal peralon mengatakan, Sejak awal sebenarnya ia ragu ikut naik kapal karena takut mabuk laut. 
"Tapi setelah naik dan berjalan sejauh ini kok tidak mabuk laut berarti kapal ini memang benar-benar nyaman," akunya.

Post a Comment

 
Top